Tag(s):
• CEO
• Kejahatan
• Pornografi

Harry Borison memiliki kepribadian perfeksionis, dingin dan angkuh. Dia merupakan direktur utama di Rank Group perusahaan yang begitu berpengaruh di Asia. Hingga pada akhirnya, dia dipertemukan dengan jodohnya salah satu karyawan di perusahaannya sendiri (Han Yura) sosok perempuan yang memiliki trauma masa lalu dan mengakibatkan timbulnya penyakit PTSD. Mereka memilih merahasiakan pernikahannya agar tidak ada nyawa yang melayang lagi dari tangan seorang wanita psikopat yang begitu menggilai sosok Harry. Bagaimana Yura harus menghadapi Harry yang berhati batu dan angkuh itu? Bagaimana dengan si wanita psikopat jika dia tahu kalau Harry sudah menikah? Apa dia juga akan membunuh Yura?

Pembaharuan Terakhir

Pilihan Editor

Cinta Yang Terenggut

Sofia Grace

Jade : The Mighty Amethys

LightEve

Terjerat Cinta Om Om

Liazta

Dinodai Suami Sendiri

Oscar

UANG BELANJA ISTRI DIRAMPAS IBUKU

Fetina

So Long!

Harry

Rekomendasi

Pengawal Hati

cloverqua

The Ex Brother 2

Dwi Sartika Juni

Terjerat Cinta Dosen

Arizumi

Kukembalikan Suamiku Pada Saudaranya

Nila Nilu

Sumpah Dalam Kubur

Nai Ra

Rahasia Dalam Kehidupan

Darmawati212

Angel of Death

Crystal Kim

Playboy Kepentok Cinta ~ Story of Beno

Bunyen Heha

Arabella Love Snare

Jihansalsabila_

Suamiku Menjual Anakku

Eka Bigmama

Komentar Buku (64)Tinggalkan komentar Anda pada Aplikasi

• 
  Luffy Zoroo

  Best cita ni

  16/05

    0
• 
  Jamilah Rizki

  otw bacaa kayaknya bagus

  05/03

    0
• 
  rahmanianaila

  🥰🥰🥰🥰

  30/01

    0
• 
  Frengky Mone

  bagus nhi ceritanya asik de

  03/01

    0
• 
  Anita

  sangat menarik

  02/01

    0
• 
  AuliaCindy

  sya suka dengan aplikasi in tapi apakah in asli ad hadiah uang tunai nya

  24/12

    0
• 
  hopetrina

  sambungannya mana min??

  22/09

    0
• 
  Ra

  sangat bagus

  20/05/2023

    0
• 
  NisaKhairun

  ceritanya bagus banget

  09/05/2023

    0
• 
  AndriansyahSeptian

  kere alur ceritanya

  09/05/2023

    0

• Total: 63

• Bab 1 Dipaksa Menikah

  "Kejar dia! Jangan sampai lolos. Aku tidak mau dia hidup dengan tenang di sana atas apa yang telah d

• Bab 2 Kedatangan Tamu

  Langit biru dengan awan putih membumbung tinggi menghiasi cakrawala siang ini. Di sana ada seorang p

• Bab 3 Takdir Mendebarkan

  "Waahh, dia sangat tampan Jerry. Sama seperti waktu aku masih muda, iya, kan?" ujar tuan Han dengan

• Bab 4 Pria Menyebalkan

  "Ohh iya, Yura. Tolong ambilkan buah yang ada di dapur, ya! Tadi sudah mama siapkan, tinggal ambil s

• Bab 5 Tatapan Mata

  "Yaa, tapi 'kan, dua minggu lagi Nunna akan segera menikah. Lagian kak Harry tadi sangat tampan. Pas

• Bab 6 Ciuman Pertama

  Semua pegawai kembali ke tempatnya masing-masing, begitu juga dengan Yura dan Naemi. Suasana di kant

• Bab 7 Bos Menyebalkan

  Harry yang sudah berada di ruangannya, segera merebahkan tubuhnya pada sofa yang ada di ruangannya.

• Bab 8 Ketahuan

  Sudah dua jam berlalu, akhirnya meeting kali ini sudah selesai. Direktur beserta sekretarisnya menin

• Bab 9 Hari Mendebarkan

  "Apa kamu sedang bersama seorang pria?" tanya salah satu rekannya yang melihat ada jas di samping ku

• Bab 10 Wajah Merona

  Yura menoleh ke belakang dan ia terkejut kalau sekarang dirinya sedang diperhatikan oleh rekan-rekan

• Bab 11 Bos Menyusul Karyawan

  Keesokan harinya, Yura yang berada di tempat duduknya di mana tempat ia bekerja hanya tersenyum-seny

• Bab 12 Gosip Menyebalkan

  Beberapa menit berlalu, mobil Harry akhirnya sampai di depan sebuah butik terkenal di Korea Selatan.

• Bab 13 Dirimu Mengubah Hidupku

  Yura yang merasa diperhatikan menolehkan wajahnya. "Apa kamu lihat-lihat?" tanya Yura sinis kepada p

• Bab 14 Perasaan Membuncah

  "Sudah-sudah itu urusan anak muda Jerry, kita tidak usah ikut campur. Sebaiknya kita membicarakan te

• Bab 15 Hari Pernikahan

  Keesokan harinya Yura, Harry, dan juga Daniel sudah berada di bandara Incheon, Korea Selatan. Karena

• Bab 16 Cinta Mulai Tumbuh

  Tiba-tiba Yura terlonjak (karena terkejut) ketika ada sebuah tangan menyentuh bahunya. "Apa kamu tid

• Bab 17 Mencari Keberadaannya

  Mereka berdua saling kejar-kejaran di tepi pantai dengan gelak tawa yang tidak lepas dari keduanya.

• Bab 18 Over Protektif

  Di aula yang terbilang sangat luas, di sana terdapat para pegawai yang sudah berkumpul menunggu keda

• Bab 19 Merindukanmu

  Ponsel Harry bunyi ada sebuah pesan yang masuk.
  From : Istriku
  Suamiku, jangan cemburu ya.
  Tapi, wajahm

• Bab 20 Jatuh Cinta

  Yura segera melangkahkan kakinya masuk ke dalam ruangan Harry. Ruangan itu terlihat begitu rapi dan

• Bab 21 Kedatanganmu

  Keesokan harinya, semua pegawai sedang bersiap-siap untuk meeting mingguan dengan direktur. Tapi ber

• Bab 22 Ingin Memelukmu

  "Ohh, aku minta maaf benar-benar minta maaf direktur sudah mengganggu. Kalau begitu saya undur diri

• Bab 23 Terlambat

  Di dalam lift, Yura mulai merasa cemas. Ia tidak ingin mengingat kejadian waktu kecilnya yang membua

• Bab 24 Misteri Yang Terkuak

  "Waahh, pelupamu itu sungguh sudah stadium empat. Bagaimana kamu bisa lupa kalau kita sekarang akan

• Bab 25 Melihatmu Berpelukan

  Di ruangan Harry, mereka semua masih merundingkan mengenai proyek yang akan mereka bangun dan kemban

• Bab 26 Jangan Menangis

  Setelah selesai makan siang, mereka bertiga (Harry, Myungso, dan Dongsun) beranjak keluar dari ruang

• Bab 27 Balas Dendam

  Tangan itu masih bertahan melingkar ke tubuh seseorang yang begitu Yura cintai. Rasa nyaman dan bers

• Bab 28 Operasi Plastik

  Ada koneksi kuat, cinta dan kasih sayang saat berpelukan sembari menyandarkan kepala di meja seperti

• Bab 29 Wajah Memerah

  Saat ini, Yura sedang berada di kantin sendirian sambil meminum jus jeruk disambi dengan pizza hot.

• Bab 30 Cemburu

  Harry sedang berada di meja kerjanya. Dia menandatangani beberapa dokumen yang menumpuk di mejanya s

• Bab 31 Pembukaan Proyek Baru

  "Pengumuman semuanya! Besok sekitar pukul 09.00 pagi, kalian semuanya harus sudah tiba di bandara ti

• Bab 32 Pulau Jeju

  Sebagian pegawai yang ikut serta dalam rangka pembukaan cabang baru perusahaan, sudah pada berkumpul

• Bab 33 Trauma Berat

  Cinta itu kebebasan, bukan untuk saling mengekang. Cinta itu kepercayaan, bukan cemburu tanpa alasan

• Bab 34 Ada Aku Di Sini

  Semua orang yang ada di sana begitu terkejut melihat apa yang sedang terjadi di hadapan mereka. Mere

• Bab 35 Dia Istriku

  Malam semakin pekat. Menjelang dini hari, rembulan tiba-tiba muncul di angkasa, menyeruak dari balik

• Bab 36 Salah Paham

  Harry menatap kepergian Myungso dengan penuh rasa iba. Dia sebenarnya merasa bersalah dengan membent

• Bab 37 Over Protektif

  Setelah lama Harry memandang ke arah Yura, ia baru tersadar apa yang membuat semua mata tertuju pada

• Bab 38 Hilang

  Kini waktu sudah menunjukkan pukul 16.00, saatnya jam pulang kerja. Yura pulang bersama Naemi karena

• Bab 39 Belum Menemukannya

  "Marwin, cepat kamu turun! Semua keluarga sudah menunggumu dari tadi," teriak seorang wanita yang be

• Bab 40 Menyelamatkan Nyawa

  "Hei. Marwin. Ini sudah malam. Kita sudahi saja pemburuan malam ini. Lagian kita juga mulai lelah, d

• Bab 41 Berita Menghebohkan

  Pagi ini, Harry kembali bekerja ke kantor setelah beberapa hari dia cuti karena mencari informasi me

• Bab 42 Menyusun Strategi

  "Aduuuhh ... bagaimana ini Marwin kalau semua orang sudah tahu identitasku yang sebenarnya? Terus ba

• Bab 43 Penyambutan Hangat

  Pagi ini, Harry sedang berada di ruang kerjanya. Sudah beberapa minggu, Harry mengurung dirinya di r

• Bab 44 Rindu Yang Menyesakkan

  Mata Yura berkaca-kaca memandang sosok yang begitu ia rindukan. 'Harry, aku begitu merindukanmu. Aku

• Bab 45 Hari Bahagia

  Perasaan Yura saat ini begitu gelisah sejak pertemuannya dengan Harry. Selama perjalanan pulang, dia

• Bab 46 Identitas Baru

  Di perusahaan CN grup, Naemi secara diam-diam berusaha mendekati para pemegang saham. Tujuannya mela

• Bab 47 Hendak Bertemu

  Di kediaman Yutu, sedang terputar sebuah video mengenai kecelakaan Hwan Yenji sekitar empat tahun la

• Bab 48 Akhirnya Bertemu

  Langkah demi langkah, Calista mulai mendekati gerombolan para tamu spesial. Semua mata tertuju pada

• Bab 49 Permainan Dimulai

  Di kediaman Marwin, Yura terus mondar-mandir memikirkan tentang smirk Harry yang ditujukan untuk dir

• Bab 50 Flatus

  Jung Daehan yang melihat mereka langsung saja menghampiri. "Iya benar. Calista akan ikut rapat penti

• Bab 51 Bersabar Demi Kemenangan

  Mereka semua kembali pada kegiatan mereka sebelumnya, yaitu menyantap segala hidangan yang sudah dip

• Bab 52 Mencari Pengganti

  "Harry, ada yang ingin papa dan mamamu bicarakan. Ini mengenai dirimu Harry," ucap papa Harry Tn. Je

• Bab 53 Berada Satu Kantor

  Keesokan harinya, tiba saatnya di mana Calista mulai bekerja di perusahaan Rank Group dengan tampila

• Bab 54 Berusaha Bertahan

  Marwin dan Temi sedang membicarakan masalah bisnis sekaligus perkembangan kerja sama antara perusaha

• Bab 55 Hati Yang Terluka

  Di sebuah desa yang jauh dari kota, terdapat rumah gubuk yang mungkin sudah tidak layak lagi untuk d

• Bab 56 Kamu Bukanlah Kamu

  "Yaa. Kamu memang benar. Aku melakukan semua ini, karena aku gila harta. Aku ingin merasakan menjadi

• Bab 57 Rapat Tahunan

  Keesokan harinya, semua pegawai telah berkumpul di aula perusahaan untuk melaksanakan rapat tahunan

• Bab 58 Penyamaran Terbongkar

  "Han Yura istriku .... Aku merindukanmu." Harry terus menatap lekat ke arah Yura, istrinya.
  "Sepertin

• Bab 59 Rumor Tersebar

  Di perusahaan Rank Group, sudah terdapat banyak wartawan di lobi. Kedatangan wartawan itu membuat pa

• Bab 60 Menghilang Lagi

  Di perusahaan CN Grup, sedang gencar dengan berita perselingkuhan istri dari direktur mereka dengan

• Bab 61 Menggoda

  "Yang pasti mulai keluar dari ruang rapat tadi, kami tidak tahu keberadaan dia, Direktur."
  "Baiklah,

• Bab 62 Ulang Tahun Perusahaan

  Tiba sudah hari pesta besar yang ditunggu-tunggu para kolega dan seluruh pebisnis Korea Selatan, di

• Bab 63 Bintang Tamu Spesial

  "Kenapa hatiku sakit, ya, saat melihat mereka berjalan berdampingan seperti itu?" tanya Harry pada h