Total : 761
Setiap hubungan pasti menginginkan suatu akhir yang bahagia. Mencintai dan dicintai merupaka
readmore 2
Semburat senyuman terukir di wajah Azura. Dia tidak boleh menampakkan kesedihan di depan anak kemb
readmore 3
Tanpa terasa sudah 3 hari berlalu. Tanpa terasa sudah 3 hari berlalu. Keadaan Azura suda
readmore 4
Terkadang manusia hanya bisa melihat keadaannya merupakan satu kesalahan, akan tetapi semua sudah
readmore 5
Kehidupan memang tidak selalu menyenangkan dan tidak mudah. Ada saja kejadian-kejadian yang tak
readmore 6
Suasana pagi hari sudah seperti medan perang di rumah Azura. Setelah bangun pagi ia sudah siap den
readmore 7
Lingkungan sekolah taman kanak-kanan si kembar tampak begitu ramai. Azura sebenarnya tidak begitu
readmore 8
Mata Azura membelalak, jantungnya berhenti berdetak, dan seakan mau keluar dari dadanya saat mende
readmore 9
Di saat pikirannya gundah Azura ingin bertemu Ben. Walau bagaimanapun Ben adalah ayah dari Angelo
readmore 10
Azura melajukan motornya. Ia harus segera menjemput putra putrinya di sekolah. Jika hari ini ia ga
readmore 11
Keesokan harinya Setelah mengantarkan Angela dan Angelo ke sekolah Azura bergegas menuju rumah or
readmore 12
Dengan wajah tak rela Winarti terpaksa mau diajak masuk ke dalam rumah oleh Ben. Sedangkan Sugito
readmore 13
Setelah menjemput putra putrinya, Azura akan mengajak bicara Angelo dan Angela agar kedua anak - a
readmore 14
Hidup tak selalu baik-baik saja. Ada kalanya berada di dalam kesulitan dan ada kalanya dalam kebah
readmore 15
Kebahagian bukan hanya tentang materi. Bisa bertegur sapa atau saling memberi kabar dengan teman bis
readmore 16
Betapa terkejutnya Azura saat Rieka yang berdiri di hadapannya memberikan tamparan di pipinya. Ia ta
readmore 17
Rasa marah dan kesal merasuki pikiran Rieka. Ia tak menyangka akan mendapatkan perlakuan yang tidak
readmore 18
Jam sudah menunjukan pukul 14.00 wib. Azura janjian dengan Sugito jam 15.00 wib masih ada waktu 1 ja
readmore 19
Setelah Angelo pergi menuju tempat bermain yang tak jauh dari meja Sugito dan Azura. Lelaki paruh ba
readmore 20
Sugito menatap Azura. Ingin mengutarakan permintaannya walau ia sendiri ragu, tapi ini keputusan yan
readmore 21
Azura, Angelo, dan Angela kembali ke rumah. Wajah Azura terlihat begitu kesal membuat anak-anaknya t
readmore 22
Ben dan Azura saling melihat dengan tatapan tak suka. Azura sudah tak tahan lagi harus berhadapan la
readmore 23
Azura menatap Ben dengan tak percaya. Bisa-bisanya pria yang merupakan bapak dari anak kembarnya m
readmore 24
Helaan napas berat terdengar dari hembusan bibir seorang wanita yang sedang gundah. Segala permasala
readmore 25
Setelah mengakhiri pembicaraannya dengan Sheila membuat Azura tersenyum. Ia mengingat banyak kenanga
readmore 26
Adegan sinetron yang selalu ditonton Nura seakan tayang secara langsung di depan matanya. Ia tak per
readmore 27
Wajah Vino memucat. Ia tak percaya mendengar perkataan gadis bertubuh gempal yang sedang menatapnya
readmore 28
Kebahagiaan sedang menyelimuti perasaan Azura. Ia sangat bahagia bisa berdekatan dan selalu bersama
readmore 29
Sheila menatap wajahnya di cermin. Memperhatikan setiap sudut raut wajahnya, ia terlihat cantik mele
readmore 30
Dua minggu kemudian Sudah dua minggu Sheila hanya diam tanpa berbicara dengan Azura dan hubungannya d
readmore 31
Vino menemui Azura. Ia heran kenapa gadis itu mengajaknya bertemu secara mendadak dan di atas jam 9
readmore 32
Di dalam mobilnya Vino hanya terdiam. Untuk apa menjalin sebuah hubungan kalau nantinya akan berpisa
readmore 33
Vino menatap dirinya di depan cermin. Walau ia seorang pria, tapi tetap harus menjaga penampilannya,
readmore 34
Setelah melewati perjalanan super kilat yang dilakukan Vino akhirnya mereka tiba juga di sekolah. Na
readmore 35
Berbeda dengan Vino yang sedang pusing dengan mencari Azura. Nura dan Azura malah lagi duduk nongkro
readmore 36
Azura tidak mengetahui kalau sebenarnya harapannya itu terkabul. Vino memang mencarinya dan sekarang
readmore 37
~ Kau yang terbaik, juga terburuk. Kau yang mengajari arti patah hati. Kau beri harap, lalu kau perg
readmore 38
Tet… tet… teetttt… Terdengar suara bel sekolah sudah berbunyi tiga kali. Semua murid sedang bersiap-s
readmore 39
Bagi Azura sekarang saatnya ia melepaskan Vino dan meninggalkan laki-laki yang menurutnya tak pantas
readmore 40
Vino hanya bisa menatap Azura. Ia bingung harus berkata apa lagi pada gadis tersebut semuanya penjel
readmore 41
Tak ada kata yang bisa terucap dan tak bisa diungkapkan hanya melalui sebuah kata. Hanya kesedihan d
readmore 42
Kenangan demi kenangan terekam jelas di dalam ingatan Azura. Seulas senyum terukir jelas di wajahnya
readmore 43
Azura merasa bersemangat setelah berbicara dengan Nura. Ia ingin segera melanjutkan hidupnya di kota
readmore 44
Tanpa terasa air mata terjatuh di pipi Azura saat mengingat tentang Vino. Walau sudah satu tahun tan
readmore 45
Dengan tatapan dendam Ben melihat kepergian Azura. “Lihat saja kamu, Azura. Aku akan melakukan segal
readmore 46
Semua lamunan Azura tentang masa lalunya saat bertemu dan kejadian Ben menjebaknya dengan obat pemba
readmore 47
Azura kembali ke rumahnya setelah dari rumah Ben. Ia sengaja mampir terlebih dahulu ke pasar untuk m
readmore 48
Kenyataan memang tak seindah impian. Terkadang bisa terhanyut dalam angan-angan merupakan hal yang m
readmore 49
Hari ini hari yang sudah dinantikan Nura. Sahabatnya, teman baiknya, saudaranya akan datang ke Jakar
readmore 50
Akhirnya wanita yang sudah dinantikannya muncul di antara banyak penumpang yang baru turun dari pesa
readmore 51
Di dalam mobil Nura menyetir dengan perasaan bahagia. Rasanya ada kepuasan tersendiri sudah berhasil
readmore 52
Setelah lelah sehari membereskan beberapa barang-barang bawaannya, Azura menghampiri tempat tidur. K
readmore 53
Keesokan harinya Azura sudah berada di dapur Nura. Ia akan memasak sarapan dengan bumbu dapur ala ka
readmore 54
Berjuang sendirian dalam menghadapi persoalan hidup tidaklah mudah. Rasa lelah, capek, sedih dan ber
readmore 55
Azura sangat terkejut harus bekerja sebagai asisten rumah tangga di rumah Vino. Bagaimana mungkin ia
readmore 56
Penyesalan selalu datang terlambat dan tak akan ada penyesalan jika tahu semua yang telah terjadi su
readmore 57
Azura memutuskan tidak mengatakan apapun pada Nura. Ia memilih menyimpan semuanya sendiri, rasa saki
readmore 58
Azura menghela napasnya dengan berat. Dulu ia sempat melupakan Vino sibuk dengan permasalahan rumah
readmore 59
Lain Azura, lain juga Nura. Gadis bertubuh melebar kesamping itu malah masih berkutat dengan berbaga
readmore 60
Nura bimbang harus mengatakan apa pada Vino. Haruskah ia mengatakan kalau yang mau menjadi asisten r
readmore 61
Nura kembali ke rumahnya dengan tak bersemangat. Ia sangat kesal Vino malah akan memberikan denda pa
readmore 62
Begitu sampai di rumah Nura terus tersenyum membuat Azura, Angelo, dan Angela yang sedang nonton tel
readmore 63
Jatuh cinta merupakan anugerah Tuhan untuk membuat perasaan hamba-Nya menjadi bahagia. Jatuh cinta j
readmore 64
Azura menatap Nura. Ia agak ragu membiarkan Angelo masuk ke sekolah dasar, tapi rasanya sayang juga
readmore 65
Perpaduan antara sinar mentari pagi dan embun membuat suasana pagi makin sempurna. Pemandangan indah
readmore 66
Dengan bersenandung lagu-lagu Adele, Nura mengendarai mobilnya. Tak ketinggalan suara emas Angela ik
readmore 67
Nura sudah pergi meninggalkan Azura sendirian di rumah Vino. Ia memperhatikan semua barang-barang di
readmore 68
Vino masih menatap Davina dengan tak percaya. Ia sama sekali tidak menduga mendengar pernyataan cint
readmore 69
Dengan tatapan kesal Nura melihat Davina. Ia tak percaya kalau Davina menyatakan cinta pada Vino dan
readmore 70
Azura menghidupkan speaker bluetooth yang ada di kamar Vino. Memutarkan lagu yang saat ini lagi disu
readmore 71
Nura kebingungan sendiri harus menjawab apa ke Vino. “Saya cuman tau motto nya aja Bos. Kalau visi da
readmore 72
Setelah semua pekerjaannya hampir selesai Nura akan segera pulang ke rumahnya. Baru beberapa jam saj
readmore 73
Hari ini merupakan hari kembalinya, Vino. Azura duduk di meja makan setelah selesai membuatkan sarap
readmore 74
Hari ini hari janjiannya Nura dengan Andi. Setelah beberapa hari yang lalu Andi berhasil menyatakan
readmore 75
Azura menghembuskan napasnya berkali-kali untuk mengatasi rasa gugupnya. Baru kali ini merasakan san
readmore 76
Setelah puas melihat Vino. Azura bergegas masuk ke dapur lagi. Ia takut kalau ketahuan sama Vino kal
readmore
Good
4d
0good
18d
0nice
19/10
0bagus
14/10
0ini sangat bagus
26/09
0lanjut Thor, 👍
08/09
0best betul lah novel ni
14/08
0jaman sekarang perdukunan masi mark,y intiny jgn pernah dua kn tuhan.
07/08
0tidak patut dicontoh
04/08
0manap
30/07
0