Total : 36Bab 1 pertemuan
Di negara A tepat nya dinegara Boston, turun hujan lebat disertai angin kencang melanda kota itu. Dit
readmore Bab 2 diculik bos mafia
Setelah semua masuk ke apartemen nya, Larissa berbalik dengan raut wajah melongo melihat kamarnya ap
readmore Bab 3 tawanan
Larissa berhenti berteriak saat aros berdiri didepan pintu,aros semakin panik karena tidak lagi terd
readmore Bab 4 berubah 180 derajat
Larissa menatap mata aros masih tidak percaya dengan perubahan sikap aros yang berubah cepat. Perubah
readmore Bab 5 menunjukan taringnya
Aros yang tidak banyak bicara langsung mengangkat tubuh Larissa ke atas bahunya, membawanya keluar d
readmore Bab 6 acara lelang
Bab 6 acara lelang Aros mengeluarkan dua kotak besar, satu kotaknya berisi sepatu heelss berwarna sil
readmore Bab 7 kabur
Bab 7 kabur Aros dan Larisaa saling menatap satu sama lain. "Iya nona meja nomor 1?" Larissa tampak keb
readmore Bab 8 diculik
Sebuah mobil Jib warna hitam melaju dengan kecepatan tinggi dijalan raya. Didalam mobil itu ada pria
readmore Bab 9 gudang bekas
Di sebuah ruangan yang gelap, hanya ada satu titik cahaya lampu bersinar dibawah kusri dimana Lariss
readmore Bab 10 api berkobar
Di dalam gedung Larissa terus berusaha memberontak melepaskan dirinya dari ikatan yang begitu kuat. "
readmore Bab 11 keracunan karbon monoksida
Saat aros mau kembali ke kamar Larissa, Ricardo sudah lebih dulu turun menemuinya. "Apa wanita itu, t
readmore Bab 12 Rumah sakit
Di ruang IGD, Ricardo masuk menghampiri aros yang sedang berdiri di depan brankar Larissa. "Kita akan
readmore Bab 12 sadar
Matahari sudah menunjukan dirinya bersamaan dengan suara burung-burung yang berkicau dipagi hari men
readmore Bab 14 Rumah sakit
Aros memeluk erat Larissa tidak ingin kehilangannya seperti dia kehilangan ibunya dulu. "Jangan lakuk
readmore Bab 15 mencari
Klaus yang mengetahui aros masuk ke dalam api demi menyelamatkan wanita, punya rencana membunuh aros
readmore Bab 16 penyiksaan
Tidak terasa waktu berlalu begitu cepat, terlihat dijam dinding dikamar Larissa menunjukan waktu puk
readmore Bab 17 adik
Di kamar besar dengan dekorasi mewah bergaya eropa bernuansa coklat susu dengan lampu gantung besar
readmore Bab 18 akhirnya bebas
Setelah berjam-jam mencari dompet veleria yang hilang, Klaus dan anak buahnya kembali dengan tangan
readmore Bab 19 Liontin
Setelah perjalanan hampir memakan waktu satu setengah jam, mobil aros sampai di sebuah pemandian air
readmore Bab 20 Kedatangan Sosok Pria
Diapartemen Larissa kini tengah berada di ruang dapur, ia tengah memasak makan siang. Dengan santai La
readmore Bab 21 Pemilik Baru
Matahari mulai menunjukkan dirinya dengan memancarkan cahayanya, paparan sinar matahari pagi menembu
readmore Bab 22 Salah Sangka
Aros menarik tubuh Larissa kedalam pelukkannya, membuatnya semakin memperdalam mencium bibir lembut
readmore Bab 23 Kiss
Di apartemen. Aros tampak duduk disofa menunggu Larissa keluar dari kamar, hampir satu jam ia duduk d
readmore Bab 24 veleria
"Apa-apaan kalian ini, pagi-pagi sudah membuat keributan dikantor." Suara kemarahan bos mereka bergem
readmore Bab 25 Pesta
Waktu menunjukkan pukul 7:30 malam, Larissa dan teman-temannya tampak baru saja keluar dari perusaha
readmore Bab 26 Pria Pemarah
Larissa membantu moucan berdiri, membawanya ke sofa. Diikuti dengan aros dibelakang Larissa. "Apa ada
readmore Bab 27 Terjebak Didalam Lift
Didalam mobil Larissa lagi-lagi bertengkar dengan aros "apa kau buta hati, mati rasa. Tega sekali ka
readmore Bab 28 Siapa Pria Di Dapur
Di kediaman Klaus.. Terlihat veleria dan klaus yang memasuki rumah mereka. Di dalam rumah ada pria yan
readmore Bab 29 Jadi Jaminan Hutang
Di ruangan kerja terlihat klaus yang berjalan masuk kedalam, dimana Felix sudah berdiri di depan mej
readmore Bab 30 Pria Yang Dicari
Di perusahaan Grup Giant geismar Le, para karyawan tampak sibuk duduk di depan laptop mereka, ada ya
readmore Bab 31 Preman
Di sebuah restoran tampak ada Rangga dan Agatha yang duduk dimeja nomor 7, muka Rangga dipenuhi deng
readmore Bab 32 dibawa pergi
Moucan dan Leisy yang tadi memberontak seketika terdiam melongo. "Beraninya kau..." Ucap Larissa samb
readmore Bab 33 DATANG MENEMUI LARISSA
Aros menyuruh anak buahnya mengajar Larissa dan mengantarkannya kembali ke perusahaan, sesuai dengan
readmore Bab 34 Perkelahian
"Kau?" "Bagimana kau bisa masuk ke sini?" Bingung. "Apa kau lupa, kita saling menukar kunci aparteme
readmore Bab 35 Pelampiasan
Untuk melampiaskan amarah dan kekecawaannya, aros pergi ke sebuah bar, dia duduk di depan meja tende
readmore Bab 36 Jadi Santapan
Tampak Larissa yang berbaring di depan pintu setelah satu malam menangis sampai membuat tubuh nya le
readmore
good
4d
0very nice
14d
0nextttt
24d
0😝😝😝
01/11
0bguss pngn crita klanjutan nya
21/10
0awal cerita sangat menarik☺️
13/10
0manaaa lanjutannya kok nangggung skaliiiii
11/10
0keren,tlg cpt di selesaikan cerita nya ka,jgn bikin sy penasaran🙏😁
03/10
0kerenn
15/09
0next plissssss
11/09
0