ทั้งหมด : 80บทที่ 1 perdebatan
Nick meremas daun pintu demi menghindari api yang berkobar di bola mata Jess. Pria itu merasa harga
readmore บทที่ 2 Memulai Perjalanan
Setelah beberapa saat, Bell 412 yang mereka tumpangi telah sampai di titik yang mereka tuju. Mereka
readmore บทที่ 3 Gaffin Menghilang
Raja siang mulai bertakhta, sibak emasnya menelanjangi bumi yang terbungkus kabut tipis. Semua orang
readmore บทที่ 4 Jess
Jess terduduk di antara deretan pohon yang mengelilingi parit kecil. Mata sayunya tak henti memandan
readmore บทที่ 5 Yodas Tersesat
Di tepi sungai, Yodas membiarkan gelombang air yang menjadi lintasan makhluk mengerikan itu menerpa
readmore บทที่ 6 Menemukan Yodas dan Gaffin
Pukul 00.59 dini hari, kabut tebal menerjang pandangan. Udara yang dingin menghasilkan bulir-bulir b
readmore บทที่ 7 Rombongan Terpisah
Berhari-hari menempuh perjalanan, komunitas muda itu tak jua menemukan letak sungai yang dimaksud. M
readmore บทที่ 8 Pertengkaran Jess dan Velove
“Aaaa!” Suara teriakan membuat orang tergopoh-gopoh ingin mencari tahu apa yang terjadi. Seorang lela
readmore บทที่ 9 Bertemu Suku Pedalaman
Di sisi sungai, Nick membasuh wajahnya. Ia melihat pantulan wajahnya di air keruh yang sudah koyak,
readmore บทที่ 10 Upaya Jess untuk Kepulangan Nick
Aroma lili menyeruak ke sudut-sudut ruang. Jess mematut dirinya di cermin hias, gaun hitam sepanjang
readmore บทที่ 11 Nick Bertemu Masma
Nick dengan kesendiriannya melawan rasa putus asa yang semakin kronis. Dia berjalan terseok-seok kar
readmore บทที่ 12 Elfara Malang
Jess duduk di balkon, menyesap gulungan putih yang mengandung tar dan nikotin. Sebuah potret dilihat
readmore บทที่ 13 Wanita-wanita Pembunuh
Bayu bertiup menyingsing dedaunan, menjalanankan tugas di alam semesta. Mehmet menyembulkan sedikit
readmore บทที่ 14 Fakta
Di kediaman Erhan, tampak seorang gadis kecil keluar dari gedung tinggi bernuansa putih tulang. Ia b
readmore บทที่ 15 Lahirnya Keturunan Iblis
Di bawah desir bayu, pikiran Nick melayang mengelilingi sebuah memori. Nick terbelenggu dalam sebuah
readmore บทที่ 16 Kepulangan Nick Membawa Petaka
Nick mengerjap, rasa nyeri mengalir ke seluruh tubuh. Kadarnya naik beberapa tingkat jika terjadi pe
readmore บทที่ 17 Dev Menghilang
Di kantor polisi, Nick diperlihatkan sebuah video rekaman cctv di sebuah ruang pasien rawat kejiwaan
readmore บทที่ 18 Pria Misterius
Jess meraih jaket kulit yang menggantung di sembarang tempat, ia memutuskan untuk mencari kedua anak
readmore บทที่ 19 Dipecat
“Dev!” Jess terperanjat mendapati anak lelakinya terkapar di lantai kamarnya. Jess cepat-cepat merapi
readmore บทที่ 20 Kekecewaan
Elfara melepas mantel basah yang sengaja ia pakai selama perjalanan pulang. Gadis itu tahu bahwa ibu
readmore บทที่ 21 Perundungan
Elfara memandang berkas-berkas di tangannya dengan mata berkaca-kaca. Rasa lelah bercampur putus asa
readmore บทที่ 22 Jerit Hati Nick
Di permulaan malam, di mana kelopak-kelopak mega mulai menguncup melewati batas kepurnaan, sayat-say
readmore บทที่ 23 Pembalasan
“Sayang, apa kau terluka?” Joana menatap sendu gadis berkulit terang itu. Suhu ruangan tidak mampu m
readmore บทที่ 24 Kerinduan Elfara kepada Nick
Hari ini, mood Elfara sedikit membaik. Gadis itu pergi ke alamat kantor yang telah dikirimkan oleh J
readmore บทที่ 25 Kekuatan Emosi Dev
Brak! Suara pintu terdengar nyaring di kamar Elfara, Jess yang mendapati anak itu telah pulang, seger
readmore บทที่ 26 Dev dan Pria Bercadar
Dev memeriksa setiap ruangan, keberadaan Jessy tidak terlihat. Sepasang netranya kemudian beralih ke
readmore บทที่ 27 Video Rekaman
Nick meringkuk di dalam temaramnya kamar. Putih sprei yang memangku punggung perlahan berubah menjad
readmore บทที่ 28 Jess Hilang Ingatan
Sengat mentari merangsang pori-pori, Jessy segera bangun ketika menyadari dirinya berada di bahu jal
readmore บทที่ 29 Lelaki Gosong di Kediaman Joana
Brasilia digegerkan oleh berita ledakan sebuah mansion. Polisi dalam penyelidikannya menemukan satu
readmore บทที่ 30 Fantasi Liar
Di Flat Particular, Jessy menyaksikan tayangan televisi dengan liur yang hampir menetes. Waktu satu
readmore บทที่ 31 Refreshing
Hening mendominasi perjalanan pulang Michele dan Jessy. Mereka tenggelam dalam pikiran masing-masing
readmore บทที่ 36 Dev Sadar
Jiwa Dev memasuki portal gaib, mengarungi dimensi lain. Sepasang gendang telinga melanglang buana da
readmore บทที่ 37 Reinkarnasi
“Kau apakan wajahku?” Dev meraba wajah dengan keterkejutan yang bergelimang. Merasa sangat asing den
readmore บทที่ 38 Siapa Aku?
Musik rock menyala di ponsel Devada. Perempuan transgender tersebut menilik sebuah nama pada layar p
readmore บทที่ 39 Bebas
Di Paranoa Lake, Nick dan Jess mencumbu indahnya sunset di tepian. Mengulang masa indah yang pernah
readmore บทที่ 40 Astral Projection?
“Putri Tuan, terakhir kali bekerja di Jeda. Hanya satu hari, kemudian perusahaan kehilangan kabar.”
readmore บทที่ 41 Sebuah Petunjuk
“Jess!” Nick tercengang melihat istrinya yang tiba-tiba muncul. Akan tetapi, ekspresi wajah Devada m
readmore บทที่ 42 Sebuah Petunjuk 2
“Callin!” Terlihat Joana sedang menghampiri dengan tubuh terbalut selendang, sedangkan pemuda itu me
readmore บทที่ 43 Rahasia Besar Yang Terbongkar
Nick mengalihkan pandangannya pada Devada, dan mendapati mata gadis itu memerah menahan tangis. Sebu
readmore บทที่ 44 Erhan VS Ezhar
Sosok laki-laki berkulit gelap muncul dari ambang pintu. Aura bengis seketika menyeruak, membangkitk
readmore บทที่ 45 Garis Dua dan Pulihnya Ingatan Jess
“Michele!” teriak Jess dari dalam kamar. “Ada apa? Apa kau membutuhkan sesuatu?” sahut Michele saat b
readmore บทที่ 46 Pelarian Devada
Devada berjalan tak tentu arah, pancaran kemelut mengiringi untaian air mata yang tertahan. Emosi ya
readmore บทที่ 47 Jess Meninggal
Mendung masih berkabut di dalam kamar megah sepasang insan yang saling mencintai. Jess masih bertaha
readmore บทที่ 48 Jess Belum Mati?
Kepergian Jess yang tiba-tiba menjadi sebuah elegi bagi Nick. Senyum indah yang berpendar beberapa w
readmore บทที่ 49 Permintaan yang Berat
“Jessy!” panggil Nick lirih. Ia membuang napas lega melihat istrinya masih berada di tempat yang sam
readmore บทที่ 50 Menjenguk Jess di Penjara
Nick termenung, memikirkan permintaan Dev yang begitu sulit. Jika ia menolak maka sekali lagi ia aka
readmore บทที่ 51 Obat Perangsang
Kegelisahan terus berputar mengerubungi keluarga Erhan. Tak hanya Nick yang merasa hidup di bawah te
readmore บทที่ 52 Anak Kecil Keluar Dari Dinding
Devada menyipitkan mata ketika lukisan karya Francis Bacon itu mengeluarkan darah, lalu terjatuh. Ia
readmore บทที่ 53 Kembali Ke Hutan Larangan
“Kita akan menggunakan heli pribadi di markas komunitas!” terang Nick seraya menarik resleting ranse
readmore บทที่ 54 Persembunyian
Sepasang anak dan ayah itu memandang nanar sepasang kelopak mata Masma yang menguncup. Derap langkah
readmore บทที่ 55 Terperangkap Lubang Jebakan
"Apa yang kau pikirkan?" tanya Nick. "Kau tahu jawabannya! Apa reaksinya saat tahu kalau aku seorang
readmore บทที่ 56 Yacumama
"Apa ini?" Nick menggerakan tubuh, tumbuhan berbulu yang Devada bawa telah bergerak liar membelit tu
readmore บทที่ 57 Menyelamatkan Masma
Penglihatan Devada memindai lingkungan sekitar. Dia baru menyadari tentang kepekatan malam yang bert
readmore บทที่ 58 Kematian Masma
Angin bersiul sangat kencang. Devada terpental dari altar. Seorang wanita tua berwajah rusak mengham
readmore บทที่ 59 Kematian Nick
Di saat Nick dan Devada menunduk, wanita semampai tersebut melebarkan mata sehingga saat cahaya perl
readmore บทที่ 60 Phsycotic Disorder
"Laporan terkini, kasus hutan terlarang yang telah ditutup lama berhasil terungkap. Seseorang gadis
readmore บทที่ 61 Permintaan Maaf
"Ini tidak mungkin, Nak." Michele mengingkari apa yang tengah berlayar di kedua indera penglihatanny
readmore บทที่ 62 Muntah Belatung
Cairan merah keluar deras dari mulut Jess. Dev dan semua yang ada di ruangan lengang itu tampak sang
readmore บทที่ 63 Katakan atau Mati?
"Aku harus membawa ibumu ke rumah sakit. Entah mengapa semua alat kesehatan mendadak rusak." "Tidak!
readmore บทที่ 64 Teror
Melihat semua itu, Dev memegangi kepala seolah beban berat tengah bertumpu di sana. Tiga kaplet pil
readmore บทที่ 65 Meletusnya Leher Yerin Kang
Langit-langit berubah layaknya sebuah layar yang mempertontonkan adegan yang mencolok mata. "Kau akan
readmore บทที่ 66 Terpaksa Kembali Menjadi Wanita
Setelah beberapa lama bangun dari pingsannya, Dev melihat jam dinding. Sejurus dengan itu, dia terin
readmore บทที่ 67 Bukan Urusanmu
"Baiklah, tapi kau harus berjanji. Kau tidak akan membuat masalah apa pun. Kalau kau ketahuan melaku
readmore บทที่ 68 Villa Jebakan
"Kau sudah merusak waktuku, Dev!" "Aku hanya mengkhawatirkanmu saja. Tidak lebih." Nania menghela nap
readmore บทที่ 69 Kejutan Besar
"Kau kenapa? Apa kau mengikutiku lagi?" Nania memandang Dev antara marah dan khawatir. "Nania, kau me
readmore บทที่ 70 Dipaksa Mengaku
"Ini mustahil! Ini mustahil!" Dev membolak-balikkan tangan dan memerhatikan wajahnya. Perubahan yang
readmore บทที่ 71 Siapa Gadis Itu?
"Aku diserang!" ungkap Dev pada akhirnya. "Diserang? Siapa yang menyerangmu?" "Tidak tahu!" "Katakan de
readmore บทที่ 72 Kepergian Nania
"Berikan punggungmu! Maksudku aku akan mengobati lukamu." Dev meralat ucapannya. Ragu-ragu, gadis ber
readmore บทที่ 73 Larva di Wajah Jess
"Jika aku mengajaknya pulang, apa yang akan dia pikirkan tentang aku? Semua akan terbongkar pada akh
readmore บทที่ 74 Kepala Terbelah
Darah hitam kental bercampur lendir kekuningan menyorok Dev. Dari cairan menjijikan itu keluar kepal
readmore บทที่ 75 Misteri Makhluk Berkepala Tiga
Dev memeriksa kamar Elfara, kini dia percaya pada Mehmet. Gadis itu terbaring di ranjang princess-ny
readmore บทที่ 76 Hail Satan!
"Father Satan, i declare from my heart all the love i have for you. Whenever i feel restless or inse
readmore บทที่ 77 Mayat di Rumah Sakit
Pagi hari, saat keadaan masih sama, Dev menelepon Mehmet dan menceritakan perihal kejadian semalam.
readmore บทที่ 78 Mayat Dalam Manekin
"Berantakan sekali!" keluh Mehmet melihat hunian dokter Michele seperti tak terurus. Alat-alat medis
readmore บทที่ 79 Mantra, You'll Pay For It
"Tidak!" Jess berteriak histeris. Elfara menurunkan tangannya, lalu berbalik arah, mengangkat kaki d
readmore บทที่ 80 Naga Siluman VS Iblis Hitam
Dev menyelam ke dalam air. Dia melihat ibunya tenggelam sangat jauh. Akan tetapi, iblis yang mencela
readmore บทที่ 81 Sigil Lilith di Bawah Ranjang Elfara
"Elfara!" Dev tergopoh-gopoh ke kamar rawat kakaknya. Gadis itu tampak sangat ketakutan. "Apa ada yan
readmore บทที่ 82 Bisikan Asmodeus
"Kau pikir aku tertarik dengan dunia sihir?" Elfara memandang gusar pada Dev. "Aku tidak bertanya sep
readmore บทที่ 83 Hilang Kesucian Di Ranjang Succubus
Dev masih menunggu orang-orang itu melepas topeng. Dengan sabar, dia menyimak obrolan yang mungkin a
readmore บทที่ 84 Bercinta Dengan Iblis
"Siapa kau?" Perempuan telanjang itu bergeming dan terus mendekati Dev dengan membawa ular di tubuhn
readmore
bagus
11h
0ang sakit 😭
23/03
0good story
07/01
0thankyouu
12/10
0lanjutkan
14/06/2023
0👍👍
03/01/2023
0good
25/12/2022
0Berasa kaya nonton Pelem.
21/11/2022
0Cerita itu sangat menarik perhatianku..ada bahagian sedih..kelakar..seram..dan lain-lain. Semangat!!
18/11/2022
0keren bgt kk ceritanya
16/10/2022
0