logo text
Thêm vào thư viện
logo
logo-text

Tải xuống cuốn sách này trong ứng dụng

BAB 3 PARAKA TINGKAT TIGA

“Jail dan Reff telah kembali…………”
“Jail dan Reff telah kembali……”
teriak seorang anak yang berlarian melihat sang utusan golongan jin itu berkuda di jalan setapak yang nampak tua, di penuhi rumput liar di sisi kanan dan kiri bahu jalan.

“benarkah ?”
tampak pemuda seumuran dengan Jail dan Reff meningikan kepalanya keatas untuk melihat kedua jin tersebut. Para orang tua dan anak-anak keluar rumah mereka masing-masing sambil melambaikan tanganya kearah jail dan reff.
Reff : uuuhhh jail kau terkenal rupanya.
Reff tersenyum konyol sesekali menyegol perut jail dengan tangannya walau ia hampir jatuh dari atas kudanya saat percobaan pertama.
Jail : diamlah, teruslah berkuda perjalanan kita masih cukup
jauh.
wajah jail menjadi merah seperti apel merah malang yang matang saat melihat banyak penduduk berteriak dan melambaikan tangan pada mereka. sedang ref yang menyaksikan tingkah jail mencoba membuat wajah konyol yang menyebalkan
Reff : ehh .. ada apa dengan wajah itu… wahh wahh.. apa cuaca
hari ini sebegitu panasnya sampai-sampai menghanguskan
wajah mahluk di sebelahku ini.
Jail: berisiikkkk !!!
Jail yang merasa terganggu dengan tingkah Reff mengarahkan
pena hitamnya kearah ref
Reff: wooww wooww tenanglah kawan… kau tidak akan membunuhku
dengan catatan pena kematian bukan ?
Jail: semua jadi mungkin jika kau tidak bisa diam “ bentak
jail.
Reff : baiklah baiklah tuan pemarah.
Derup langkah kuda terus melaju melewati perkampungan jin di sepanjang jalan raya. suara penduduk setiap desa terus saja meneriaki nama mereka dan melambaikan tangan mereka kearah Jail dan Reff.
“apa-apa’an dia tidak bisa di ajak begurau barang sedikit, dasar tuan kaku, tuan menyebalkan, tuan membosankan, tuan gilaa pekerjaan……tuaan~”
“reff…..”
tiba-tiba suara hati ref berhenti saat jail menyebutkan namanya.
“ahhh , apa ? aku ? apaa?? aaaaa~aaaku tidak mengatakan kau membosankan sungguh !”
“apaaaaaa ? “
mata jail terlihat sangat merah saat mendengar ucapan Reff.
“aahhh ketauan yaaa…hhheeehhheee ..maaf-maaf…”
Reff mengarukk kepalanya yang tidak gatal sebagai alibi menghapus rasa malu bercampur aduk setelah mengoceh sendiri di dalam hatinya.
Jail mengehelahkan nafas panjang melihat tingkah konyol kawan sepertugasannya kali ini.
jail: huff.. sudah lah lupakan itu, kita sudah memasuki gerbang kerajaan bersiaplah.
Reff : baik lah ,, siap.
ia mengangukkan kepala tanda setuju untuk beberapa saat sebelum ia menyadari apa yang ia setujui barusan.
“”eeehhhh… “ sorot mata Reff melotot seakan bola mata itu segera terlepas dari sarangnya.
“maksudmu kita langsung menghadap raja ?”
jail hanya mengangukkan kepala dan mengangkat alis sebelah merespon reaksi Reff
Reff : tuu..ttunggu- tunggu dulu.. kau yakin ?
jail kembali dengan tampilan wajah polos tanpa dosa melihat kearah Reff di susuli anggukkan yang membenarkan ucapan Reff barusan.
Reff mencoba membujuk Jail kembali agar Jail meninjau ulang keputusan sepihak yang di lakukan oleh pemuda itu.
Reff : jail bukankah kita belum mandi, belum berganti pakaian dan belum mengisi perut kita…belum berpamitan pada ibu, belum memberi makan bebek-bebekku… blum ini belum itu….. blaaa blaa blaaa ( memelas sambil menghitung jari-jarinya).
Jail : “….” lagi lagi jail hanya melihat tingkah konyol ref
reff : huuuaaahh,,, baiklah baiklah !!!
Reff kembali menunjukkan wajah kesal terhadap jail, ia sesekali melemparkan pandangannya jauh kearah yang tidak dapat di jangkau pandangan jail.
Reff : setidaknya biarkan aku mandi … yaaa.. yaaa yaaaa…
jail: kau mau aku memandikanmu dengan tinta pena ini ?
reff : umhhh hhaaa ( tertawa kecut ) tidak~ kau tidak perlu
repot menghabiskan tintamu hanya untukku tuan baik
hati.
“dasar mahluk kejam !!” ref memaki jail dalam hati.
beberapa saat kemudian, kaki kuda hitam yang di tungangi kedua kesatria ini berhenti.
“buka pintunyaaaaaa ….. “ suara seorang prajurit kerajaan utama jin meneriaki prajurit yang bertugas menjaga pintu.
celetak..
celetuk..
creeeaattttttt …….
Suara kaki kuda yang melambat perlahan memasuki gerbang area kedaton kerajaan utama.kerajaan utama jin merupakan sebuah bagunan inti yang kokoh pusat pemerintahan jin yang di pimpin oleh raja jin Odisey. Odisey merupakan raja jin dari generasi ke 2 mengantikan sang ayah mukhihas yang kalah di bunuh oleh raja iblis mao beberapa abad yang lalu.
raja mukhihas sebelumnya memiliki 4 orang putra dari 4 istri yang berbeda, di akhir khayatnya mukhihas memilih putra pertamanya odisey sebagai pengantinya dan membagi wilayah jin menjadi 4 kekuasaan mutlak.
wilayah utama : yakni wilayah yang di jadikan pusat
pemerintahan menguasai ibu kota dan berhak memerintahkan
wilayah cabang di pimpin oleh odisey
wilayah cabang 2 : wilayah yang berada dalam kepemimpinan qorias
wilayah cabang 3 : wilayah yang berada dalam kepemimpinan afgarit
wilayah cabang 4 : wilayah yang berada dalam kepemimpinan mukhannas
wilayah kerajaan di bagi bertujuan agar sang putra tidak menghadapi konflik internal perebutan kekusaan dan politik antar keluarga kerajaan.
“kau sudah datang qorias, aku sudah lama menunggumu ”…
“ yaaa maaf kakak.. “
“eeehheeemmmm…….!!” odisey memegangi tengorokannya seakan ingin batuk tapi di tahan.
“maksudku yang mulia, aku sedikit telat karna banyak hal yang aku lakukan hari ini “ qorias tersenyum kecut dan mengarukkan kepalanya.
suasana menjadi lebih tegang, perasaan saling mengintimidasi sangat terasa di ruangan bernuansa hijau itu. odisey sebagai raja jin memangil semua panglima dan kadipati masing-masing wilayah serta para penasehat kerajaan untuk menghadiri musyawarah penting kerajaan jin.
“seperti yang kita sepakati 2 bulan yang lalu, utusan kaum jin reff dan jail telah kembali dari dunia manusia maka musyawarah raya akan di gelar tepat setelah tibanya utusan ke paraka tingkat 3”
seluruh tamu yang hadir semula diam mulai menyorakkan suaranya dan mengangkat gelas-gelas berisikan minuman keatas..
“hhuuuhhhhhaaaaaa hhhuuuhhhaaaa”…………….
raja odisey mengangkat kedua tangannya peringatan bahwa sorakan harus di hentikan, para tamu segera terdiam.
“yang akan memimpin musyawarah raya kali ini adalah mukhannas !” ujar sang raja
“baik yang mulia” mukhannas langsung berdiri melakukan persiapan memimpin jalannya musyawarah raya kaum jin.
sebelum memulai musyawarah mukhannas mengambil sebuah tongkat lalu menghentakkannya kelantai dasar ruangan musyawarah tersebut. tiba-tiba cahaya masuk dari dinding-dinding yang rapat menutupi seisi ruangan, pintu masuk besar perlahan menutup dengan sendirinya. kursi-kursi yang diduduki berpindah sesuai kasta mereka masing-masing.
para petinggi kerajaan duduk menyebar menjadi 4 bagian, termasuk para kadipati di bagi berdasarkan 4 wilayah yang di tentukan oleh raja terdahulu.
kursi timur di duduki jendral qorias dengan 4 kadipatinya, kursi sebelah selatan di tempati raja odisey dengan para panglimanya, kursi barat di tempati afgarit dengan 4 kadipatinya dan terakhir kursi utara di tempati oleh mukhannas yang di dampingi oleh 4 kadipatinya. sedangkan para penasehat berdiri di lantai atas mengawasi jalannya musyawarah.
“jail dan reff, silahkan memasuki ruangan, berdirilah di bagian tengah musyawarah “ perintah mukhannas kepada 2 utusan itu.
jail dan reff kemudian keluar dari pintu lantai atas para penasehat dengan langsung melompat ketengah lingkaran musyawarah tersebut.
“daulat gusti” ucap jail dan ref secara bersamaan saat telah berada di posisi mereka.
“lock on !“ ucap mukhannas, seketika tongkat yang tertancap tadi berubah menjadi warna hijau tua dengan cahaya biru keemasan.
saat tongkat kejujuran telah di tancapkan maka ruangan musyawarah tidak dapat di ganggu oleh siapapun baik dari dalam ruangan maupun dari luar ruangan. ini adalah kemapuan spesial dari mukhannas yang mampu mengendalikan penguncian hampa ruang dan waktu sampai menemukan kesepakatan/keputusan yang ingin di capai oleh sang pemilik.
“baiklah, jail dan reff katakan sejujurnya hasil penyelidikan kalian didunia manusia” pungkas mukhannas.
jail dan reff kemudian menceritakan bagaimana kondisi bumi selama 2 bulan dalam dunia paraka dan 12 tahun di dunia manusia.
jail : manusia terus mengalami evolusi dalam bidang pengetahuan yang mulia sekalian, ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang dengan pesat. gedung dan industry telah bertenger menjadi satu bagian dalam kehidupan.
reff : strata sosial telah menghilang seiring bergulirnya waktu, manusia mampu menyetarakan diri mereka dalam interaksi sosial.
jail : persatuan di bumi telah benar-benar terjadi, setiap pemimpin Negara membantu Negara lain dalam perkembangan skala ekonomi di sebut dengan pasar global
reff : pertumbuhan penduduk di beberapa Negara mengalami penurunan dalam kurun waktu 12 tahun terakhir walaupun masih ada beberapa Negara yang masih memiliki jumlah penduduk yang cukup besar.
jail : intensitas produktifitas masyarakat bumi semakin tinggi, sekarang media sosial telah menjadi ladang tanpa harus membuka lahan untuk mencukupi kehidupan sehari-hari mereka.
qorias : wahh hebat !!, bagaimana bisa berladang tanpa membuka lahan.
reff : bukan hanya itu yang mulia qorias, penduduk bumi bahkan tidak harus bertemu untuk melakukan perdagangan.
afgarit : hhmm manarik.
jail : namun, meskipun begitu hebatnya manusia menciptakan perubahan terus terang saja, perubahan ini pun tidak selalu membawa dampak positif.
reff : ada beberapa dampak negatif yang mungkin saja merugikan kita sebagai kaum yang memanfaatkan energi kehidupan manusia.
jail : banyakknya masyarakat yang melakukan kebebasan dalam berinteraksi terlalu menguntungkan pihak iblis dan setan. mereka banyak melakukan perjanjian dengan beberapa setan mengatas namakan kaum jin.
odisey : bedebah !! ( memukul meja)
mukhannas : harap tenang !! ( mengangkat tangan kanannya), jelaskan secara rinci jail maksud dari yang kau katakana tadi.
jail : untuk mengatasi ketatnya persaingan tidak jarang manusia menjual moral, adat istiadat dan juga agama untuk kepentingan mereka sendiri.
reff : agar dapat menghasilkan lebih banyak uang dan mendapat penghormatan manusia lain, banyak manusia melakukan perjajanjian dengan mahluk lain agar membantu proses perdagangan mereka, pertemanan meraka bahkan pamor mereka itu sendiri.
mu’ta sang penasehat : bukankah itu bagus, ini dapat menguntungkan kita bukan ?
jail: tidak semua menguntungkan kita ketua mu’ta, mereka tidak mempercayai kita melainkan menempatkan setan setingkat di atas kita di keyakinan hati mereka.
odisey : apa-apa’an mereka itu! bagaimana bangsa jin bisa di samakan dengan bangsa penghianat !!
mukhannas : tenanglah saudaraku odi,
odisey : jangan memangilku dengan nama begitu mukhannas !!
seketika kursi yang diduduki raja odisey berubah menjadi cahaya-cahaya putih dan mengeluarkan petir dahsyat menyengat tubuh sang raja hingga baju yang ia pakai hangus terbakar.
mukhannas : kau dalam kekuasaankuku, sakarang aku yang
memimpin !, jangan lupakan itu.
odisey : huuuhhh !! aku mengerti, kau tak perlu mengulanginya. ( wajah odisey menjadi merah padam seperti apel yang matang sempurna).
qorias : kau punya kebiasaan yang buruk kakakku, ( sambil tertawa)
odisey : diamlah qorias !!
mu’ta : hhhuuhh ( menghela nafas) sama sekali tidak berubah tuanku sikap tempramentalmu itu merepotkan ( berbicara dalam hati )
mukhannas : tetap di tempat kalian peserta musyawarah sekalian kita lanjutkan penjelasan dari utusan kita. jail dan ref silahkan lanjutkan.
reff : menindak lanjuti perbuatan manusia yang tidak lagi mempercayai bangsa jin adalah hal yang cukup merepotkan bagi kita bangsa jin. maka kami pun mencoba beberapa experiment sosial menguji tingkat kepercayaan adanya jin , setan dan iblis.
jail: kami berasumsi bahwa manusia mungkin masih saja ada yang mempercayai kami seperti anak-anak yang mempercayai peri kecil dan dongeng sebelum tidur.
reff : hasil kami menunjukkan bahwa hipotesis kami masih dapat diterima dengan rentan nilai yang cukup signifikan.
jail: masih ada beberapa Negara yang amat mempercayai keberadaan jin, walau beberapa Negara eropa sudah mulai tidak mempercayai keberadaan jin. bisa kami simpulkan bahwa memang kita mengalami kerugian dalam pendapatan energy pembaharuan dari manusia namun manusia masih bisa kita manfaatkan keberadaan mereka. sekian laporan dari kami, kami kembalikan pada yang mulia mukhannas.
mukhannas : baiklah jail dan ref, terimakasih atas kerja keras kalian selama 2 bulan penuh ini. selanjutnya kembalilah keatas di kursi para penasehat.
jail dan reff : sediko tuanku !!
jail dan reff kemudian melompat keatas lalu menempati posisi mereka.
mukhannas : nah semuanya bagaimana tangapan kalian atas laporan dari kedua utusan kita ?
odisey : apapun bentuknya, aku tidak akan mema’afkan bangsa penghianat seperti setan apalagi iblis !
mukhannas : aaaaaah aku sudah menduga kau akan berbicara seperti itu, bagaimana denganmu afgarit ?
afgarit : ku pikir tidak ada salahnya memberikan kesempatan bagi manusia, hanya saja jika kita bisa memanfaatkan patri juga itu lebih baik.
mukhannas : hhmm, bagaimana mengatakannya kita tidak dapat memanfaatkan keduanya tapi jika manusia benar di lenyapkan dalam keputusan lingkaran paraka mau tidak mau kita harus bertahan hidup dengan memanfaatkan patri.
mu’ta : itu tidak mudah mukhannas, patri mahluk yang lebih tinggi drajatnya dari kita, lebih memiliki kekuatan yang besar melebihi kekuatan kita. tidak dapat terbayangkan apabila patri sang manusia yang di perbaharui ini kelak akan berperang layaknya penghuni bumi sebelumnya, mungkin saja dapat menyebabkan kekacauan dua dunia.
patih boh : maaf tuanku, jika benar patri yang akan menguasai dunia maka kita tidak memiliki kesempatan untuk mendapatkan energI kehidupan lagi.
qorias : itu mungkin jika manusia di musnakan, tapi keputusan kita mempengaruhi lingkaran bukan ?
mukhannas : qorias benar ! keputusan kita dapat di perhitungkan dalam lingkaran parakan nanti. .. nahh saatnya pengambilan keputusan pikirkanlah pernyataan kalian dalam 10 menit, keputusan itu yang akan mempengaruhi keberlangsungan hidup bangsa jin.
“semuanya 10 menit keputusan dimulai” tongkat kejujuran milik mukhannas berubah menjadi merah tandanya akan aktif dalam penilaian kejujuran dan kebohongan hati masing-masing pemegang keputusan. detik demi detik berjalan sesuai yang di perintahkan.
tiba-tiba odisey berdiri dan mengatakan “ aku tidak perlu menunggu 10 menit, sakarang aku telah mendapat keputusanku bahwa aku menginginkan manusia tetap berada di bumi”
tongkat mukhannas berubah menjadi warna hijau artinya pernyataan sang raja jujur dari dalam hatinya.
mukhannas : bisakah kau kendalikan emosi dan ototmu itu
odisey, taatilah peraturannya.
odisey : huhh, menyebalkan! kalian terlalu kaku pada peraturan.
suara deting 10 menit terdengar dari tongkat kejujuran milik mukhannas tandanya keputusan akan segera didengar dari masing-masing pemimpin wilayah.
mukhannas : baiklah semua keluarkan pernyataan kalian. untukmu odisey, kau telah mengeluarkan pendapatmu dan dibenarkan oleh tongkatku maka pendapat itu aku terima. “ penyataan setuju 1 suara” selanjutnya
qorias : aku setuju manusia tetap berada di bumi (tongkat kejujuran pun mengeluarkan warna hijau.
mukhannas : pernyataan setuju 2 suara.
mu’ta : para penasehat memutuskan untuk membiarkan manusia tetap di bumi (deting tongkat kembali berwarna hijau)
muhannas : pernyataan setuju 3 suara.
para penasehat di belakang mulai megobrol “ wah sepertinya suara bulat sudah di tentukan”
patih boh : kami para patih dan panglima kerajaan menyetujui manusia tetap di bumi ( sekali lagi cahaya hijau kembali bersinar )
mukhannas : peryataan setuju 4 suara. baiklah sepertinya suara sudah bulat tetapi aku masih ingin mendengar pendapat pemimpin wilayah afgarit, kenapa engkau banyak diam hari ini ?
afgari : aku mengikuti keyakinan yang kalian yakini (tiba-tiba cahaya merah dari tongkat berubah menjadi hitam ini menandakan adanya ketidak setujuan dari dalam keputusan afgarit)
mukhannas : bagaimana kau menjelaskan ini afgarit ?
afgarit : maafkan aku mukhannas, rasa dendamku terhadap manusia masih membekas di hatiku aku belum bisa menerima manusia seutuhnya.
afgarit : aku mengerti “ pernyataan penolakan 1 suara” total suara 4 terima dan 1 di tolak. maka dengan ini saya mukhannas sang pemimpin musyawarah memutuskan bahwa pada lingkaran paraka keputusan bangsa jin akan membantu manusia agar tetap barada di bumi. musyawarah selesai !!
pintu besar kembali terbuka. kursi dan tatanan strata kembali ke asalnya. semua sudah selesai pemimpin sesunguhnya kembali pada kekuasaan odisey.

Bình Luận Sách (77)

  • avatar
    Agus Pratama

    bagus novel ini

    11/07

      0
  • avatar
    SEJATIPLS PANDAWA LIMA

    menarik

    01/07

      0
  • avatar
    PeraltaVincent Kyle

    pls robux

    30/04

      0
  • Xem tất cả

Các chương liên quan

Chương mới nhất