logo
logo-text

Tải xuống cuốn sách này trong ứng dụng

bab 2

Di kota, ada empat orang yang bisa panggil Garden atau Gardenia. Garden untuk lelaki dan Gardenia untuk perempuan. Gardenia Nada, ibu kandung Melody, adalah putri tunggal Marquez Garden. Ayahnya, adalah menantu yang tinggal di kediaman Garden, lalu kakak tirinya, Damian, anak dari mantan istri, ayah Melody. Dan, Melody sendiri.
Meskipun bukan keluarga biasa, tapi mereka lebih bahagia dari keluarga biasa. Damian dan Melody sering bermain bersama. Ayah dan ibunya, juga sering menemani mereka. Bermain bola, memetik bunga, atau sekedar berkumpul bersama.
Tapi kebahagiaan itu tidak bertahan lama. Saat kecelakaan kedua orang tuanya, tinggallah Damian dan Melody. Mereka menghadiri pemakaman yang memilukan.
"Ya ampun, bagaimana bisa. Katanya mereka jatuh ke laut. " kata seorang bangsawan yang ikut melayat.
"Mereka juga meninggalkan anak anak yang masih kecil. " bisik yang lain.
"Kakak." Melody menatap Damian. Keduanya bergandengan tangan saling menguatkan.
Kemalangan tidak sampai di situ saja. para pengikut keluarga Garden,menolak Damian sebagai penerus. Mereka tak mau memanggil Damian sebagai tuan Garden, karena dianggap tak ada darah Garden di tubuhnya. Mereka mengucilkan Damian. Pada akhirnya, Damian yang sakit hati pergi sebelum di usir. ia meninggalkan Melody sendirian. Pergi di tengah malam buta. 
"aku akan kembali, saat aku sudah bisa melindungimu. " Itu adalah bunyi surat yang ditinggalkan Damian. Melody sangat sedih, Satu-satunya keluarga yang mencintainya, telah pergi entah kemana. Melody sangat sedih. Ia kehilangan Damian, kakak sekaligus pelindungnya. Hingga ia menangis berhari harihari, hingga jatuh sakit. 
Setelah anggota keluarga terakhir yang dimiliki Melody, pergi meninggalkan Melody, yang mengulurkan tangan pada dirinya yang terombang ambing adalah keluarga viscount Oplet. Sepupu jauh dari almarhum ayah Melody. Lelaki berambut merah, dengan istrinya yang matre, serta putri mereka Rosalia Oplet. 
Melody tersentak, saat Rosalia memeluknya. Kesadarannya kembali ke alam nyata. 
"Melody, " Rosalia menangis sedih. "Apa kau tak tau, betapa sedihnya diriku. Begitu mendengar kau jatuh ke sungai. Aku sungguh menghawatirkan dirimu. Aku tak bisa makan dan tidur. Aku terlalu sedih. "Ujarnya." Kamu nggak papa kan. "
Para pelayan melihat akting Rosalia, begitu kagum pada gadis cantik itu. Mereka yakin Rosalia begitu menyayangi Melody. 
"Beliau sangat khawatir padanya. " Kata pelayan Rosalia. 
"Nona Rosalia seperti malaikat. " Puji pelayan yang lain. Ani dan Susi hanya melirik para pelayan itu dengan tajam. Mereka tau, semua hanya sandiwara belaka., aslinya Rosalia gadis licik dan tamak. Ia selalu iri pada Melody. Iri akan kecantikan dan keberuntungan Melody yang lahir dari keluarga bangsawan. 
"Eh, nona Rosalia. " Batin Susi.Ia baru kembali dari mencari dokter. 
"Iya, aku baik baik saja. " Kata Melody. Ia tersenyum kecil melihat Rosalia yang harus berakting sedih. Dasar ular. 
Sepupu Melody yang bernama Rosalia ini adalah anak yang cerdik sejak kecil. Semua orang menyukai Rosalia termasuk Melody sendiri. Sampai sebelum Melody menyaksikan sendiri perselingkuhan itu. Di mana, Julius Aldrik suami Melody, dan Rosalia bertemu diam diam di perpustakaan keluarga Garden
"Terimakasih sudah bangun. " kata Rosalia dengan gaya malaikatnya. "aku menyayangimu, Melody. " ujarnya membuat Melody merinding disco.
"Sudah, dikhawatirkan begitu. Kamu masih tidak tau mau. " seorang wanita berubah agak gendut dengan dandanan menor masuk dan membanting pintu dengan kasar.
"Ibu." Rosalia menghampiri wanita itu.
"Itu pasti penyakit palsu. Kalau tidak mana mungkin anak yang tidak bangun berhari hahari bisa baik baik saja. " umpat wanita itu dengan kasar.
"Istri Oplet. " batin Melody. "didengar dari ucapannya, sepertinya ia berharap aku mati. " Melody menatap Mira Oplet, ibu dari Rosalia.
"Posisi putri Marquez lebih cocok di tempati putriku RosaliaRosalia ketimbang kamu yang bodoh. Orang bodoh sepertimu menjadi pemimpin keluarga. " ejek Mira penuh hinaan.
"Dia pasti sudah membunuh banyak orang di rumah ini, termasuk Ani, sebelum aku terlahir kembali. " batin Melody. "sepertinya ia seorang pembunuh berdarah dingin. "
"Jadi bibi yang mengira ini penyakit palsu, ada apa datang kemari. " tanya Melody dengan tenang.
"Karena kau sangat lamban.Jadi aku tak ada pilihan lain, selain datang ke sini. " kata Mira dengan ketusnya.
"Apa." tanya Melody.
"Kamu berpura pura nggak tau. " teriak Mira. "surat rekomendasi ujian Amber. "
Amber adalah sebutan untuk pendamping Ratu. Posisi terhormat yang dapat kesempatan melayani dan menjadi teman cerita sang Ratu. Wanita manapun ingin menjadi Amber. Termasuk Rosalia.
"Rosalia, sepertinya sulit bagiku untuk memberikan surat rekomendasi itu. "kata Melody.
" Apa. "Rosalia dan Mira Oplet terkejut.
" Apa ia mau mengajukan diri. "batin Rosalia menatap Melody. "katanya kamu tidak mau melakukannya. "
"Ujian kali ini adalah untuk merekrut Amber Ratu Anna yang telah melahirkan putra kaisar saat ini. Posisi Amber ini sangat penting, karena bertanggungjawab atas tugas di dalam istana menggantikan Ratu utama, yaitu Ratu Emma. " batin Melody mengingat ingat pungsi dan tujuan pemilihan Amber.
Dulu, sebagai saudara perempuan di keluarga Count Ardrik, Ratu Anna adalah seorang bibi bagi Melody. Sebelum terlahir kembali, Melody menyerahkan posisi yang diperuntukkan untuk dirinya kepada Rosalia. Dan Rosalia merepotkan Ratu Anna. Akhirnya Rosalia menjadi musuh setelah memfitnah Melody dengan tuduhan palsu, kalau Melody yang memasukkan racun ke dalam teh pangeran.
"Sekarang aku tidak, akan menahan diri lagi. " batin Melody. "Karena Ratu Anna telah mengirimkan surat langsung kepada saya, Jadi sangat sulit bagi saya untuk menyerahkannya." ujar Melody.
"Kamu kan pemimpin keluarga Marquez. Jadi kamu bisa menolaknya dengan mudah. " teriak Rosalia.
"Itu bukan berarti pasti aku akan di terima.Kalau kamu pasti bisa melakukannya tanpa surat rekomendasi dariku. " ujar Melody santai. "karena kamu juga keluarga bangsawan. " lanjutnya.
"Buat apa kalau cuma namanya saja keluarga bangsawan. Keluarga kami nggak punya satupun wilayah yang benar dan... aku nggak diterima di pergaulan sosialita para bangsawan. Mereka meremehkan ku, dan bilang aku hanya kecoa yang menempel padamu. " ujar Rosalia dengan mata penuh kesedihan. "Melody, kenapa perempuan sialan ini tiba-tiba begini. Mustahil kamu tidak mengabulkan permintaanku kan. " batin Rosalia. "Melody, jangan begitu dong. " ia langsung memeluk Melody. Tapi tanggapan Melody sungguh mengejutkan. Dingin. Loh????
"Ayahmu juga sudah bertahan dengan hinaan seperti itu. Karena kamu pintar, pasti kamu juga bisa melakukannya. " ujar Melody tersenyum. Jelas jelas Rosalia melihat ekspresi wajah Melody barusan. "aku merasa pusing karena langsung bangun. Jadi pergilah. Aku mau beristirahat. "katanya pada kedua anak beranak itu.
"BAGAIMANA BISA, AKU DAN PAMANMU SUDAH BERUSAHA KERAS DEMI DIRIMU MANA BISA KAMU SEPERTI ITU. " teriak Mira berang. "kanu yang terlahir dari keluarga kaya raya mana tau yang namanya hidup dengan kesusahan. " umpat wanita itu.
"Selama ini, aku menyerahkan segala urusan rumah tangga kepada bibi dengan harapan agar bisa beradaptasi dengan kehidupan di kota. Dengan begitu, bibi bisa bervaur dengan istri keluarga bangsawan lainnya. " kata Melody.
"Bukan menyerahkan. Tapi melemparkan tugasmu padaku. " maki Mira penuh kemarahan.
"Jadi begitu. " kata Melody. "Ani, cepat ambil stempel ibu dari bibi. " suruh Melody pada Ani.
"Apa." Ani terkejut.
"Dengan begitu, saya akan melakukan tugas saya sendiri tanpa melemparkannya pada bibi lagi. " kata Melody sambil tersenyum.
Wajah Rosalia dan Mira Oplet menjadi kaku. Bagaimana mungkin. Ini pasti mimpi.

Bình Luận Sách (256)

  • avatar
    Afika dewiAinur

    seru sekali

    10d

      0
  • avatar
    Katrina korwaKatrina korwa

    keren

    30/06

      0
  • avatar
    Wan Hasanah

    bagus banget

    31/05

      0
  • Xem tất cả

Các chương liên quan

Chương mới nhất