Not Alone 31 || Siapa dia?

Berselang 30 menit kemudian, dokter utama mengizinkan Laurel masuk untuk menjenguk pasien masih menu

Not Alone 32 || Dia sedang berjuang

Bandara penerbangan ramai dengan orang yang hilir mudik. Beberapa orang nampak sedang menunggu pesaw

Not Alone 33 || Aku ingin pergi

"Kardiomegali bukanlah penyakit, melainkan tanda dari penyakit tertentu. Mungkin terjadi akibat stre

Not Alone 34 || Aku sayang Bunda

"Bunda yakin?"

Not Alone 35 || Pergi seperti ini, aku tidak menyesal

Dr. San menatap Iswan dengan berat, seakan tidak sanggup memberi penjelasan kepada pria paruh baya t

Not Alone 36 || Mari berspekulasi

Kembali terbayang dalam benak Indah tentang senyuman Laura yang baru saja ia lihat. Senyuman yang be

Not Alone 44 || Bagaimana jika aku salah?

Not Alone 43 || Kapan Bunda akan berubah?

Not Alone 42 || Teror untuk si Dokter tampan

Not Alone 41 || Semua tentang perasaan

Not Alone 40 || Semua akan berjalan sesuai alunan takdir

Not Alone 39 || Semua itu hanyalah andaian belaka

Not Alone 38 || Seseorang dari masa lalu

Not Alone 37 || Lo tetap sahabat gue, baik hari ini, besok, maupun di masa depan kelak