Tổng cộng : 38Chap 1
Avery Isabelle Vermont, berusia 27 tahun. Ia merupakan salah satu keturunan Vermont yang merajai ban
readmore chap 2
“Argh! Sial! Sial! Bisa-bisanya aku hampir terlambat ke bandara,” Avery mengutuk dirinya sendiri, ia
readmore chap 3
“Non, nanti langsung pulang ke mansion ya, bapak sudah menunggu di sana,” ucap sopir yang sudah lama
readmore chap 4
“Av, maafkan ibu karena harus meninggalkan kamu sekarang,” ucap Veronica lirih. Ia mengenakan baju p
readmore chap 5
Avery segera pergi ke garasi untuk melihat apakah mobilnya masih ada atau tidak. Sarmin melihat Aver
readmore chap 6
Setelah mendapatkan kabar dari Avery tentang orang bernama Theo Santoso, Jordan menyuruh anak buahny
readmore chap 7
Setelah mendapatkan kabar dari Avery tentang orang bernama Theo Santoso, Jordan menyuruh anak buahny
readmore chap 8
Avery sudah mengabarkan kepada Aldi bahwa ia akan pergi ke RSUD di dekat Tugu bersama tukang ojek ya
readmore chap 9
Avery berdiam diri di dekat Rosalind. Infus di tangannya sudah dilepaskan oleh dokter kemarin. Avery
readmore chap 10
Setelah pulang dari pemakaman Rosalind, Avery pergi beristirahat di kamar adiknya. Ia membuka pintu
readmore chap 11
“Nona, ini data-data yang anda minta.” Aldi memberikan sejumlah berkas tentang Xavier Jayden Vladimi
readmore chap 12
Avery sudah bersiap untuk melakukan interview di Vladimir Corp sebagai sekretaris Xavier atau bisa s
readmore chap 13
Aldi mengantarkan Avery menuju gedung Vladimir Corp. Avery terlihat sangat cantik dan natural dengan
readmore chap 14
Tok! Tok! Tok! Karina mengetuk pintu ruangan Xavier sambil membawa Avery bersamanya. “Ingat, kamu haru
readmore chap 15
Hari ini adalah hari yang cukup melelahkan bagi Avery karena banyak yang harus ia pelajari dengan ce
readmore chap 16
“Apa yang terjadi, Nona?” tanya Aldi penasaran di dalam mobil. Ia melihat wajah Avery tertekuk kesal
readmore chap 17
“Belle, apakah kamu sudah menyiapkan berkas Sentosa yang kemarin aku minta kerjakan?” tanya Karina y
readmore chap 18
Xavier memeriksa rekaman cctv ke ruang sekuriti bersama dengan staf legal. Ia mendapati rekaman yang
readmore chap 19
Satu minggu kemudian … Kring! Kring! Nada dering handphone Xavier berbunyi. Xavier melihat caller Id d
readmore chap 20
Bittersweet Memories Seorang wanita dengan wajah penuh make up dan pakaian seksi melintas di hadapan
readmore chap 21
“Hai, Sayangku,” ucap Wina dengan nada sangat genit ketika memasuki ruangan Xavier. “Ada apa?” Xavier
readmore chap 22
Setelah menyelesaikan rapat dengan Visho hotel, Avery dan Xavier kembali ke ruangan kerja mereka. Me
readmore chap 23
Pagi ini begitu cerah, Avery sengaja berdandan yang sangat cantik untuk menunjang penampilannya yang
readmore chap 24
“Jadi sekarang kita akan makan malam dimana, Pak?” tanya Avery bersemangat saat memasuki ruangan ker
readmore chap 25
“Hai, Al.” Avery membuka pintu mobil Aldi yang terparkir di lobi restaurant. “Selamat malam, Nona.” A
readmore chap 26
“Tuan, waktu makan sudah tiba.” Aldi membawakan makan malam ke kamar Jordan. Saat ini Jordan sedang
readmore chap 27
“Pak Xavier …” panggil Avery sambil berlari untuk menghentikan langkah Xavier yang sedang menuju lif
readmore chap 28
“Ish … lepaskan aku Xavier ...” protes Avery kesal karena Xavier mencumbu lehernya dan tangannya mul
readmore chap 29
“Ouch kepalaku sakit sekali.” Xavier terbangun dari tidurnya yang cukup panjang. Ia mencoba menggera
readmore chap 30
Hari ini adalah hari yang sangat dinantikan oleh Avery. Hari sabtu adalah hari yang menyenangkan dan
readmore chap 31
Xavier masih menunggu Avery di mobil yang terparkir di basement parkiran apartemen Avery. Ia sangat
readmore chap 32
Avery sudah siap dengan pakaiannya yang ia pikir lumayan cantik. Xavier hanya memberikan waktu satu
readmore chap 33
Wina akhirnya sampai ke restoran tempat berkumpul keluarganya dan keluarga Xavier. Tentunya Wina den
readmore chap 34
Suasana di restoran menjadi mencekam karena perdebatan antara Indra, Xavier dan Wina. Avery hanya bi
readmore chap 35
Semalam adalah pekerjaan Avery yang paling menyebalkan di dalam hidupnya, yaitu berpura-pura menjadi
readmore chap 36
Setelah menenangkan diri dengan memeluk Avery, Xavier melepaskan dekapannya. Ia sudah bisa mengendal
readmore chap 37
Setelah menyelesaikan rapat dengan para kepala divisi, Avery memohon diri untuk pamit keluar dari ru
readmore chap 38
Setelah tidak berhasil mencari proposal dan kesepakatan kerja sama antara Vlad Corp dan PT Heiz di t
readmore
Ceritanya keren kak🥰
20/05/2022
1Sangat bagus
17d
0kerja bagus
23d
0Lanjutan nya manaa???
01/11
0keren
07/10
0so best
30/09
0hadehhh hadehhh
26/09
0bagus banget
30/08
0sangat hebat
07/08
0cerita nya seru
28/07
0