(các) Thẻ:
• Heteroseksual
• Remaja
• Pergaulan remaja

Seorang perempuan yang jauh dari kasih sayang orang tua secara lengkap bertemu dengan lelaki yang awalnya dia kira akan mewarnai lembaran kelabu ternyata semakin memberi warna kelabu. Memiliki paras lugu dan polos dengan mata teduh setiap memandang yang mampu membuat orang terpesona dalam sesaat. Waktu silih berganti tanpa henti. Kejadian demi kejadian baik manis maupun pahit telah biasa hadir dalam hidup. Tak selamanya bisa bebas bagaikan burung yang terbang di angkasa terkadang harus ada batas untuk sisi hitam dan putih. "Selamat nona hamil 3 bulan saya harap anda tidak seperti wanita belia lainnya yang memilih jalur lain tanpa pikir panjang akan segala risiko." ucap Sang dokter seraya menuliskan resep. Satu tamparan dari wanita usia senja melayang mulus di pipi wanita belia yang kini sedang berbadan dua dari , "Dasar wanita murahan jadi karena haus kasih sayang kamu jadi kupu - kupu malam?! " " Saya tidak ingat apapun saya hanya ingat mimpi itu saya mohon percayalah." elak san

Bản cập nhật mới nhất

Lựa chọn của biên tập viên

Love Flame

Đoàn Linh

Tôi Và Em Ấy Đều Điên

Âu Vương Nghi

Xuyên 7 kiếp để được gặp em

JoA

Tình Ca

Tiên Nhi

Giây Phút Thoáng Qua

Tịch Lam

Đề xuất cho bạn

Những Con Sóng Đời Chưa Tan

Tiên Nhi

Hạnh phúc bên người

Đăng Đăng

Vì Người Cuồng Si

Âu Vương Nghi

Phượng Tà Vô Song

Âu Vương Nghi

Thiên Thần Lạc Lối (Lost angel)

Đoàn Linh

Mối tình ngang trái

Suna

Long vương dị giới

WeiTing

Phu nhân đại boss có chút tàn nhẫn

Lục Thiên Thư

GỌI MA ĐÓI

QUÁC TỬ

Bình Luận Sách (84)Để lại bình luận của bạn trên ứng dụng

• 
  atulSaidatul

  tk tahu tapi ok lah

  21d

    0
• 
  BrinaHaikal

  DAIMEN 8,000

  01/08

    0
• 
  bejojoe

  sangat bagus sekali

  06/07

    0
• 
  RiskiMuhammad

  sangat seru

  08/06

    0
• 
  dillaNurfa

  bagus

  01/06

    0
• 
  HermawanDeni

  keren

  28/05

    0
• 
  KuaroRendy

  bagus

  23/04

    0
• 
  HolisnaSopia

  baguss sekali sukaaaaaaaa❤️‍🔥❤️‍🔥❤️‍🔥

  16/04

    0
• 
  bagassetiawanRedmi not7

  seruuu

  29/03

    0
• 
  PutryNarisa

  Sagan enak

  21/03

    0

• Tổng cộng: 64

• 1

  Jam 6 pagi di kediaman keluarga Ananta telah ramai dengan suara menggema walaupun hanya ditempati ol

• 2

  Sekolah telah sepi banyak murid, guru, penjaga kantin sudah pulang hanya tersisa 1 satpam saja. Feli

• 3

  Felicia berjalan menuju ke ruangannya dan menyapa setiap orang yang kenal baik dengannya. Sesampainy

• 4

  Felicia langsung pulang tanpa kemanapun lagi. Saat sampai rumah dia segera membuka gerbang rumah, la

• 5

  Felicia memilih pulang ke rumah Ashima sampai dirinya merasa tenang dan sedikit ikhlas dengan keputu

• 6

  Pagi hari di kediaman Anta setiap jam hampir berangkat sekolah selalu dan tak pernah sunyi bahkan 1

• 7

  Di sebuah ruangan dengan pencahayaan yang lumayan terlihat 2 gadis berpiyama kebesaran di tubuh mere

• 8

  Setelah semua terkumpul lengkap di samping laboratorium belakang Felicia segera mengatakan apa yang

• 9

  "Woy- woy  ada kumpulan Arkan udah datang."  seru Bara meminta perhatian teman-temannya.
  "Terus," jaw

• 10

  Setelah menunggu Leo menjemput Zedekia yang tak lain adalah siswi kelas 7 dia cari. Felicia kembali

• 11

  "Nggak dipungut biaya, dek. Makanan kelas 9 patungan." balas Felicia menjawab 1 pertanyaan.
  "Di Vill

• 12

  Rumah Ashima terasa sangat ricuh dan ramai bagaikan tempat pengungsian. Teman-temannya menjadikan ru

• 13

  "Mau, Mi." ucap Arkan antusias.
  "Dasar bucinnnnnnn." gumam Abi dalam hati.
  "Felicia dan anak kecil den

• 14

  Felicia menuju kelas 9A untuk mencari Mark, namun tidak ada. Setelah mencari Mark, dia beralih menuj

• 15

  Sekumpulan anak kelas 9 yang terdiri dari berbagai kelas berkumpul bersenda gurau sebelum waktu pert

• 16

  Entah sudah berapa hari Felicia tak menghubungi Arkan karena ponselnya yang disadap oleh Rafael dan

• 17

  Esok paginya terlihat kumpulan siswa tengah duduk di luar gerbang menunggu salah satu siswi. Siswi y

• 18

  Esok pagi tepatnya pada pukul 5 terlihat 3 orang anggota keluarga telah berada dalam ruang tamu. Ses

• 19

  Di salah satu ruang kelas SMP Negeri 1 Samudera terlihat ramai, karena siswa-siswi setiap kelompok y

• 20

  Keesokan paginya di salah satu ruangan dalam rumah sederhana terlihat gadis dengan piyama dan selimu

• 21

  Felicia mengambil HP-nya yang diletakkan pada saku kanan jas almamater SMP Negeri 1 Samudera. Mood y

• 22

  Keesokan paginya di keluarga Anta nampak damai tanpa tom and jerry dari kakak beradik yang Arkan dan

• 23

  Ruang makan keluarga Ananta terasa begitu kekeluargaan tanpa perdebatan apa pun. Walaupun lebih tera

• 24

  Hunian keluarga Ananta terlihat sepi tanpa suara canda tawa orang tua. Hanya beberapa anggota keluar

• 25

  Setelah 3 hari berturut-turut untuk acara pemakaman sang mama Felicia segera kembali ke sekolah. Seh

• 26

  Waktu yang ditunggu-tunggu bagi kelas 9 pun tiba. Waktu di mana terakhir kalinya pergi ke bukit doa

• 27

  Dengan udara yang sangat dingin salah satu sekolah telah ramai dengan orang tua yang mengantarkan an

• 28

  2 hari setelah rekreasi ke bukit doa dan Gua Maria. Felicia,Leo,dan Satya terlihat bagaikan mayat hi

• 29

  Jam yang dinanti kelas 9 pun akhirnya tiba. Sepulang sekolah Felicia segera menuju gerbang. Dirinya

• 30

  Malam minggu di kediaman keluarga Ananta terasa komplit karena tanpa Harnefer yang berkerja kelompok

• 31

  Waktu yang direncanakan beberapa bulan lalu pun telah tiba. Mereka seharusnya telah memulai perjalan

• 32

  Barbeque yang ditunggu-tunggu pun mulai persiapan. Felicia sengaja tidak memanggil teman-temannya pe

• 33

  Salah satu lelaki yang semalam tidur di ruang tamu kini telah terbangun sebelum matahari benar-benar

• Masa Kecil Satya Felicia

  Seorang pria yang berhasil mendapatkan pulang lebih awal dari kantor pun langsung ke rumah. Seperti

• Masa Kecil Rafael Felicia

  Salah satu ruang kelas tampak sunyi tanpa suara sedikit pun. Pria berkepala plontos tersebut menggan

• Awal Reza Felicia

  Masa orientasi siswa-siswi pun akhirnya selesai. Siswa-siswi kelas 7 terlihat ramai dan bingung menc

• 37

  Harnefer masih merasa linglung walaupun berulangkali Kish menyadarkannya. Dia tak membayangkan bagai

• 38

  Berbeda dengan teman-temannya yang lain. Kini mereka berempat tengah mempersiapkan mental untuk mend

• 39

  Keesokan paginya seisi rumah terkejut akan penampilan Harnefer. Bahkan Kish yang sekamar baru menyad

• 40

  Semilir angin kencang tampak tak membuat gadis tersebut beranjak dari balkon. Dia melewati makan mal

• 41

  Setibanya di rumah dia segera mengurung di kamar. Beruntungnya sang ibu, adik, dan ayahnya tengah pe

• 42

  Seorang gadis mengedipkan matanya berulang. Netranya tak dapat menatap dengan fokus. Ntah telah bera

• 43

  Reza merasa telah tak sabar untuk bertemu dengan Sonya. Ntah mengapa hari ini dia merasa waktu lama

• 44

  Tiga hari telah berlalu, knalpot memekakkan telinga berbunyi tanpa henti. Balapan berlangsung di sal

• 45

  Setibanya di kediaman Reza, ketiga lelaki tersebut hanya bergeming. Mereka takut akan reaksi diberik

• 46

  Teman-teman sekumpulan Reza dan Felicia tak langsung pulang setelah pemakaman. Mereka berkeliling le

• 47

  Felicia mengucek-ucek matanya, dia berbalik ke kanan-kiri, dan tengkurap. Ini adalah kedamaian sesun

• 48

  Bi Arum memanggil kakak-adik tersebut kala beberapa kali Oma Rizya dan Opa Adriel berteriak namun ta

• 49

  Kediaman keluarga Ananta kembali dalam keadaan semula. Dalam suasana di mana pertengkaran kecil anta

• 50

  Kakak adik yang biasanya ramai kali ini tampak akur. Opa Adriel dan kedua cucunya sama-sama memfokus

• 51

  Hari yang dinanti-nantikan kelas sembilan pun tiba. Siswa kelas sembilan dengan menggunakan kemeja p

• 52

  Satu bulan sudah sejak hari perpisahan bagi kelas sembilan SMP Negeri 1 Samudera. Siswa-siswi kelas

• 53

  Seorang lelaki langsung memasuki kamar adik perempuannya. Lelaki tersebut mengedarkan pandangan namu

• 54

  Masa orientasi sekolah akhirnya telah berakhir. Siswa-siswi kelas 10 SMA Negeri 2 Angkasa, sangat ba

• 55

  Ekstrakurikuler yang dipilih setiap siswa atau siswi pada saat masa orientasi akan dimulai pada ming

• 56

  Tumpukan meja dan kursi tampak memenuhi depan ruang laboratorium. Dikarenakan beberapa hari lagi SMA

• 57

  "Tumben sekali anak bujangnya Mama sudah rapi. Sudah..."
  "Ma, maaf Satya izin keluar, ya."
  "Tapi ini s

• 58

  Satu bulan sudah sejak kematian Nada, ntah Satya yang pintar menyembunyikan luka atau emang lelaki t

• 59

  Satya menatap gemas Felicia yang tengah kesal. Dia melajukan motornya mendekati arah Felicia.
  "Lo ngg

• 60

  Perkemahan Jumat Sabtu Minggu dilakukan sebagai penanda bahwa semester dua telah mulai berjalan.
  Perk

• 61

  Bak sepasang kekasih Felicia mengabaikan Satya yang diam-diam menggenggam tangannya. Bukannya nyaman

• 62

  Istirahat adalah waktu terbebas untuk menikmati handphone, setelah menyaksikan dan mencermati guru.
  S

• 63

  Felicia meregangkan tubuh yang terasa pegal dan nyeri. Tak hanya sebatas itu saja, melainkan rasa me

• 64

  Bak seorang pencuri yang siap menjalankan aksinya. Arkan dengan tudung jaket yang ditutupkan, dan la