(các) Thẻ:
• Kejahatan
• Hantu
• Sihir
• Misteri
• Pornografi
• Perkosaan
• Supranatural

Berlatar belakang sebelum peradaban modern, di mana dunia persilatan masih terasa kental di Kampung Keris. Gerombolan-gerombolan perampok masih sering mengganggu masyarakat. Kepercayaan terhadap mistis dan klenik adalah hal biasa serta dianggap wajar. Masih sering terjadi, siluman-siluman menyamar menjadi manusia. Wisaka adalah seorang pemuda yang terusik nuraninya. Dia ingin mengungkap misteri kematian beberapa pasang pengantin. Pengantin pria mati setelah lebih dulu melakukan hubungan badan. Pengantin wanita diperkosa serta menjadi bisu. Wisaka berguru ilmu kanuragan, tetapi di perjalanan banyak sekali rintangan yang dihadapi Wisaka. Bukan saja dari manusia, tetapi para siluman dan mahluk halus ikut jadi kendala dalam perjalanannya. Bagaimana Wisaka menghadapi rintangannya satu persatu? Berhasilkah dia atau kalah di tangan siluman yang menyamar?

Bản cập nhật mới nhất

Lựa chọn của biên tập viên

CHUYỆN TÌNH CỦA BIỂN

Thạch Anh

nhật kí cuộc đời quyển hai

Anydinh

Mùa Xuân Nơi Trường An

Hoài Thư

[Lest Fighter] Tiến Chiến/Bộ 2

KairRotersen

Giây Phút Thoáng Qua

Tịch Lam

Đề xuất cho bạn

GiẢi Mã TRái Tim Anh.

Ú.mộc.

Chỉ Vì Yêu Người

Chiết Vân

Tịnh Đế Liên

Tiểu Lưu Tinh

Ta Và Ngươi Cách Biệt Một Trời Sinh Tử 4

Thanh Uẩn Tương Ly

Chỉ Vì Yêu .

Ú.mộc.

Em là ánh dương đời anh

Ly An

Yêu Em Bằng Cả Chân Tình

Phiêu Vũ

1001 Cách Tán Tỉnh Nam Nhân

Loan Loan

Hoan Ca

Đậu Hủ Thúi 293

Bình Luận Sách (83)Để lại bình luận của bạn trên ứng dụng

• 
  FirmansyahLukLuk

  😯 enak sekali dibaca

  6h

    0
• 
  irfanmohd

  best sangat😍😍😍😍😍

  3d

    0
• 
  RiskiMustofa

  bagus

  11d

    0
• 
  2510Tegar

  bang udah nih tapi tar di kasih akun kan

  15d

    0
• 
  GAMERSBUDAK

  ok good

  28/02

    0
• 
  BerkahSemoga

  Bagus banget ceritanya

  05/01

    0
• 
  Mulia

  ceritanya bagus & bikin penasaran utk tahu kekanjutannya

  31/03/2023

    0
• 
  Wiwin Ipunk

  yees

  04/03/2023

    0
• 
  nice

  24/02/2023

    0
• 
  Denial Hakim

  bagus

  15/02/2023

    0

• Tổng cộng: 113

• Chương 1 KEMATIAN PENGANTIN

  Tak lama setelah bunyi lolongan serigala dan suara burung hantu bergantian, terjadilah hal di luar d

• Chương 2 KEDATANGAN WISAKA

  Mulut mereka menganga tak percaya. Kejadian ini tak pernah ada di desa ini. Lalu, sebenarnya apa yan

• Chương 3 PEMAKAMAN PENGANTIN

  Teriakan dari arah kamar Sulastri membuat orang-orang bangun, begitu pula dengan Kang Saep yang bera

• Chương 4 SIAPA PELAKUNYA

  Dayat tidak bisa menyembunyikan kebahagiaan hatinya saat semua orang yang hadir menggodanya. Begitu

• Chương 5 MENCURIGAI PAK AMIR

  Pertanyaan itu mulai merayapi kepala warga kampung. Sikap waspada takut terjadi sesuatu, otomatis ad

• Chương 6 WISAKA, AWANG DAN BARSHI

  Wisaka memasuki rumah dengan ragu, hatinya sesungguhnya kebat-kebit, takut kalau ternyata Pak Amir m

• Chương 7 PERJALANAN WISAKA

  Wisaka mempelajari makhluk itu dari raganya yang menyerupai binatang, mencoba mencari kelemahan bina

• Chương 8 PEREMPUAN-PEREMPUAN SILUMAN

  Mata yang begitu tajam dan bersinar di kegelapan. Seperti bernafsu sekali ingin memangsa Wisaka. Per

• Chương 9 PEREMPUAN-PEREMPUAN SILUMAN 2

  "Apakah Bapak melihat Onet, monyet yang menyertaiku?" tanya Wisaka.
  "Panggil aku Pak Ali. Aku tidak m

• Chương 10 PERNIKAHAN WISAKA

  "Leli, tidakkah kamu merasakan keanehan? Mengapa kita selalu kembali ke tempat yang sama, kau tahu a

• Chương 11 LELI HAMIL

  "Mengapa aku bisa sebodoh ini, mengapa semua bisa terjadi?" Hati Wisaka bertanya-tanya. Sementara Le

• Chương 12 MELAWAN PERAMPOK

  Wisaka menguatkan hatinya untuk pergi malam ini juga. Leli memandangi suaminya dengan pilu. Air mata

• Chương 13 FARUQ

  "Tujuan kita ternyata sama, aku juga berniat ke tempat itu," kata Wisaka.
  Faruq kaget sekaligus meras

• Chương 14 KITAB JATUH KE TANGAN PERAMPOK

  "Kang!"
  "Kang Wisaka, woii!" Faruq berteriak-teriak.
  Setelah jauh dari gua, dia berhenti sejenak, ber

• Chương 15 TERSESAT DI HUTAN SANCANG

  Wisaka berlari dengan cepat, sementara Faruq turut berlari sesaat setelah bengong melihat perampok i

• Chương 16 LELUHUR WISAKA

  "Ya, apakah Nenekmu tidak bercerita tentang Eyang Buyutmu?" tanya Kakek yang berjuluk kuncen atau ju

• Chương 17 AJIAN SEGARA MACAN

  Sepasang mata itu tiba-tiba menjauh ketakutan, lari terbirit-birit. Ia melihat sinar lebih terang da

• Chương 18 CEMPAKA MENJADI KORBAN

  Cempaka memperhatikan bayangan itu. Sosoknya seperti Wisaka. Lama dia perhatikan, tapi sosok itu tid

• Chương 19 TERTUDUH LAGI

  Pak Amir berusaha menghindari serangan orang yang mirip Wisaka itu. Cempaka mengkeret tak berdaya da

• Chương 20 KEKUATAN BULAN PURNAMA

  "Aku gak tahu, Ceu," kata Ceu Entin.
  Mereka berbisik-bisik dengan sangat lirih, takut orang lain mend

• Chương 21 BINATANG MISTERIUS

  Dalam perjalanannya, Wisaka menyusuri jalan kecil yang berbatu-batu besar. Kadangkala terlihat seper

• Chương 22 SELENDANG KUNTILANAK

  Mata merah itu mengawasi dari kejauhan. Rambut panjangnya tergerai awut-awutan. Dengan kelopak matan

• Chương 23 SELENDANG KUNTILANAK 2

  "Sialan, kau!" seru Wisaka kepada Faruq.
  "Ahahaha ... hahaha." Faruq tertawa sambil menunjuk kuntilan

• Chương 24 GUA MISTERIUS

  Kuntilanak itu memandang Wisaka. Sorot matanya menyiratkan kebingungan. Ia nampak gelisah. Mungkin k

• Chương 25 JURUS KIJANG MENEMBUS KABUT

  "Ini ukiran huruf sunda kuno," jawab Wisaka.
  "Coba lihat ini, Kang! Banyak gambar," seru Faruq. Wisak

• Chương 26 WISAKA MATI?

  Wisaka kaget mendengarnya, dia segera bangun dan duduk sambil menoleh ke kiri-kanan. Pemuda itu meli

• Chương 27 GODAAN

  "Tampakkan wujudmu!" seru Wisaka.
  Suara tawa itu semakin nyaring. Wisaka kembali melihat Eyang Astam

• Chương 28 JURUS MATAHARI TERBENAM

  Harimau itu mendekati Faruq, bersiap untuk menerkamnya. Faruq gemetar, dia memejamkan matanya menung

• Chương 29 DEWI KEMATIAN

  "Berani-beraninya kau menurunkan ilmu itu tanpa seizinku!" teriaknya marah.
  Nenek yang berjuluk Dewi

• Chương 30 GAYATRI

  Wisaka memandang ekspresi Eyang Astamaya yang sedang melihat jauh ke depan. Entah apa yang dilihatny

• Chương 31 PENDEKAR SETAN TOPENG MERAH

  Astamaya menundukkan kepalanya. Dia merasa bingung karena sesungguhnya tidak mencintai Gayatri, hany

• Chương 32 GAYATRI TEWAS

  "Banyak mulut kau, Orang Tua!" teriak Setan Topeng Merah menyembunyikan rasa kagetnya. "Rasakan ini!

• Chương 33 BERTEMU DEWI KEMATIAN

  Gayatri menutup matanya untuk selamanya. Astamaya mengguncang-guncang badan Gayatri. Secara tidak se

• Chương 34 TEROR HANTU TANPA KEPALA

  Eyang Astamaya melihat ke arah Wisaka yang tengah memandangnya. Matanya menyiratkan tanda tanya. Eya

• Chương 35 TEROR HANTU TANPA KEPALA 2

  Wisaka berjanji bahwa dia akan menolong hantu tanpa kepala itu. "Katakan, apa maumu?"
  "Aku hanya mint

• Chương 36 TEROR HANTU TANPA KEPALA 3

  Bab 36
  TEROR HANTU TANPA KEPALA 3
  "Iya nih, Kang, cuacanya dingin sekali," jawab gadis itu sambil meng

• Chương 37 MENGUBURKAN KORBAN

  "Ada apa?" tanya Wisaka sambil mendekat.
  "Itu ...." Faruq menunjuk sesuatu.
  "Ooh, sarang ular," kata W

• Chương 38 PESTA MAKHLUK HALUS

  Bab 38
  PESTA MAHLUK HALUS
  Wisaka merasa ada seseorang yang membuntutinya, bahkan mungkin beberapa oran

• Chương 39 KAMPUNG SILUMAN

  "Sepertinya, ini bukan hutan saat kita bertemu dengan orang asing yang minta ayam itu," kata Wisaka.
  

• Chương 40 HANTU SAPU

  Wisaka memperhatikan dan bertanya kepada dirinya sendiri. Mereka dengan cepat mendapat padi berkarun

• Chương 41 KOPI HITAM

  Wisaka mengelabui hantu tersebut. "Ini!" Wisaka memberikan sesuatu.
  Hantu itu mengulurkan tangannya,

• Chương 42 PADEPOKAN KYAI ABDULLAH

  "Bangun ... bangun, Kang," kata Faruq sambil mengguncangkan tubuh Wisaka. Rupanya dia terbangun kare

• Chương 43 MENCARI PUSAKA

  Wisaka dan Faruq berpandangan. Wisaka tidak mengerti apa yang dimaksud oleh Kyai Abdullah tentang 's

• Chương 44 MENCARI PUSAKA 2

  Orang itu memakai baju hitam dengan celana panjang komprang. Ikat kepala serta penutup muka serba hi

• Chương 45 DITELAN ULAR

  Wisaka teringat kembali dengan mimpinya, ah ... apa memang itu bisa disebut mimpi. Rasanya seperti n

• Chương 46 PULANG

  Badan Wisaka meluncur tidak dapat tertahan lagi.
  Bruuuk.
  Pemuda itu dimuntahkan oleh ular, Wisaka terp

• Chương 47 HANTU LIDAH MERAH

  "Itu bukan iblis yang kita cari," kata Wisaka sambil menggeleng.
  "Kalau bukan, siapakah dia?" tanya F

• Chương 48 MISTERI PAK AMIR

  Wisaka memandang nanar orang yang baru datang. Dia yakin sekali bahwa itu adalah Pak Amir. Wisaka in

• Chương 49 SEKAR AYU

  Faruq tersadar dari hipnotis Pak Amir. Dia tergagap-gagap begitu melihat Wisaka, kemudian menunjuk k

• Chương 50 RUMAH DI UJUNG KAMPUNG

  "Baiklah, waktu itu aku di goa sedang bersemedi. Aku bertemu dengan roh Eyang Astamaya, beliau menga

• Chương 51 FITNAH

  Wisaka melongok ke dalam rumah. Faruq semakin penasaran, rumah siapakah ini sebenarnya? Mengapa Wisa

• Chương 52 AMARAH WARGA

  "Cempaka, keluarlah, Nak," suruh Abahnya.
  Cempaka makin bingung, dia yang merasa malu dengan keadaan

• Chương 53 CEMPAKA DICULIK

  Warga yang marah mengamuk dengan membakar rumah Pak Amir. Seandainya Pak Amir ada, tentu dia tidak a

• Chương 54 BIRAHI BERDARAH

  "Tunggu ... tunggu, manusia laknat!" seru Wisaka berulang-ulang.
  Sayang, Wisaka kalah cepat, bayangan

• Chương 55 KEMATIAN PENGANTIN LAGI

  Usman semakin asyik dengan perempuan yang dia kira Ningsih. Andai saja dia tahu, tidak jauh dari tem

• Chương 56 TEWAS

  Terlihat oleh Wisaka Faruq membantunya menghantam perempuan jadi-jadian tersebut. Binatang itu menye

• Chương 57 HASRAT LELAKI TUA BERUJUNG PETAKA

  Wisaka berteriak marah kepada Faruq yang baru datang. Tentu saja Faruq heran, bukankah Pak Amir seku

• Chương 58 IBLIS LEMBAH PERAWAN

  "Dia ... dia ... berhasil melarikan diri," kata Wisaka.
  "Apa!" seru warga berbarengan. Wajah-wajah ce

• Chương 59 IBLIS TENGKORAK DARI LEMBAH PERAWAN

  IBLIS TENGKORAK DARI LEMBAH PERAWAN
  Iblis itu tertawa melihat mata Rima yang semakin sayu. Sesaat lel

• Chương 60 ILMU PELET PELINTIR LEUNCA

  Sapto ditarik oleh arwah Rima. Rima menyeret Sapto kembali ke gua. Lelaki itu terjengkang ke belaka

• Chương 61 PEMBALASAN IBLIS TENGKORAK

  Begitu melihat wajah lelaki itu, arwah jelmaan Rima begitu berang. Mukanya berubah ganas. Tangannya

• Chương 62 MISTERI PENGUASA TUBUH PERAWAN

  Iblis Tengkorak Lembah Perawan tertawa terbahak-bahak melihat Sapto yang kerepotan dengan ganasnya s

• Chương 63 ARWAH BERBAJU MERAH

  Sapto keluar ruangan, bermaksud mencari tempat untuk tidur malam ini. Setelah malam yang melelahkan

• Chương 64 RITUAL DI MALAM BULAN PURNAMA

  Lelaki itu meraih tubuh di hadapannya, kemudian menaruh di pundaknya. Tanpa lelaki itu sadari, tanga

• Chương 65 PERGANTIAN JIWA

  Bergegas Sapto melakukan apa yang diminta oleh junjungannya. Dia melangkah ke dalam ruangan di mana

• Chương 66 BENANG KUSUT

  Cempaka yang berada di raga Rima ambruk di pelukan Sapto. Lelaki itu kebingungan dengan keadaan Cemp

• Chương 67 DANAU ASMARA

  Kematian Sapto membuat Kuntilanak Baju Merah merasa bersalah. Pikirannya tidak sampai kalau Sapto ad

• Chương 68 PENCULIKAN

  "Hiks ... hiks ... hiks," Kuntilanak Merah menangis.
  "Wahai, ada apa?" tanya Anjani. Dia kemudian me

• Chương 69 AJIAN MENUTUP TIRAI

  Setelah berlari cukup jauh kedua perempuan itu berhenti sejenak. Keringat mengucur bukan saja karena

• Chương 70 PESONA SI BAJU MERAH

  Seharian Wisaka dan Faruq serta Jaka dan Onet, mengubek-ubek hutan mencari Mayang. Namun, Mayang bes

• Chương 71 CANTAKA

  Pemuda itu menjerit saat semua darah di tubuhnya berlomba mengalir ke lehernya. Perempuan itu menyer

• Chương 72 RENCANA CANTAKA

  "Aku hanya inginkan dia," jawab Cantaka sambil senyum-senyum. Dia punya rencana dalam hatinya. Renca

• Chương 73 TUMBAL PERAWAN

  "Namaku ... namaku Supiyah, Kang," kata gadis itu. dia menundukkan kepalanya, pipinya masih menyembu

• Chương 74 SATU PERMINTAAN

  Iblis Tengkorak rupanya sudah tidak sabar lagi. Saat menengadah ke langit, terlihat bulan semakin co

• Chương 75 JADI PENGANTIN

  Muka Faruq pucat pasi, badannya gemetar. dia takut warga telah salah paham kepadanya. Dikira penculi

• Chương 76 TERJEBAK PENGANTIN YANG SALAH

  Supiyah memancing Faruq dengan serangan-serangan liar yang membuat Faruq terlena. Pemuda ting-ting i

• Chương 77 BERBADAN DUA?

  Saat semua penutup tubuh Faruq hampir terlepas, tiba-tiba sebuah suitan keras terdengar. Wanita itu

• Chương 78 SAYEMBARA WANITA BERCADAR HITAM

  "Ih ... kok hamil sih," jawab Supiyah sambil cemberut.
  "Tadi kau bilang, berbadan dua, artinya ya ham

• Chương 79 PENDEKAR PEMBURU IBLIS

  Entoh menggeleng. Pemuda itu memang melihat Wawan temannya mengobrol dengan wanita bercadar, tetapi

• Chương 80 ADA APA DENGAN CANTAKA

  "Aku adalah Pendekar Pemburu Iblis," jawab pemuda itu.
  "Bagus sekali julukanmu, semoga beruntung," ka

• Chương 81 HADIAH SAYEMBARA YANG MISTERIUS

  Wisaka mengguncang-guncang tubuh Cantaka. Anak itu bergeming, Wisaka semakin panik. Diperiksanya sel

• Chương 82 PENARI ULAR

  Wisaka berkata sambil menarik tangan musuhnya itu. Dia membantunya berdiri.
  "Ambil hadiahnya ... ambi

• Chương 83 RAHASIA SEKAR AYU

  Gadis itu dibantu temannya membawa jenazah Pendekar Pemburu Iblis. Mereka berpandangan satu sama lai

• Chương 84 RAHASIA TERKUAK

  Dengan diam-diam Onet mengikuti gadis berbaju serba hitam itu. Wisaka dan Cantaka mengikuti sambil s

• Chương 85 SAYEMBARA KHUSUS PERJAKA

  Wisaka berseru memanggil wanita bercadar kuning. Namun, wanita itu terus melesat.
  Pendekar Pemburu I

• Chương 86 PERTARUNGAN ANTAR WANITA BERCADAR

  Wisaka heran dengan persyaratan lomba seperti begitu. Untuk sesaat dia tak bisa menjawab.
  "Pertandin

• Chương 87 BERSEKONGKOL

  "Wahai, kau rupanya," kata Anjani alias Wanita Bercadar Kuning.
  "Ya, aku menyelamatmu karena suatu ur

• Chương 88 GADIS PELAYAN

  "Siapa, wahai?" tanya Anjani. Tetap saja kata wahai belum bisa dihilangkan.
  "Gayatri," jawab Wisaka s

• Chương 89 MENCARI CEMPAKA

  Cempaka yang dibawa panitia penyelenggara sayembara, cepat-cepat diserahkan kepada Iblis Tengkorak s

• Chương 90 KEMARAHAN IBLIS TENGKORAK

  Wisaka memperhatikan pintu yang bergetar tersebut, pintu itu terbuat dari batu.
  "Cempaka ... Cempaka

• Chương 91 ARWAH GAYATRI

  Wanita dengan pakaian ala pendekar China dan bercadar ungu itu berjalan biasa seolah-olah tidak dala

• Chương 92 ANGGINI

  Rima, alias Kuntilanak Merah marah kepada gadis tumbal. Dirinya sudah merasa baik tetapi masih dirag

• Chương 93 MISTERI LIONTIN GIOK

  "Bagus sekali namamu, Nak," kata Wisaka.
  "Terima kasih, Paman," ujar Anggini.
  "Perkenalkan ini, Cantak

• Chương 94 KISAH EYANG GAYATRI

  "Siapakah, kau?" Sebuah suara membentak Cantaka. Tentu saja pemuda itu sangat kaget, tak mungkin May

• Chương 95 ALASAN DENDAM DEWI KEMATIAN

  Eyang Gayatri menceritakan kisah pilunya dulu bersama Eyang Astamaya yang tidak mencintainya. Tentu

• Chương 96 RENCANA PERTEMUAN

  "Ibu." Anggini menghambur ke arah ibunya.
  Wisaka terpana dengan pemandangan di depannya itu. Apalagi

• Chương 97 UNDANGAN

  Cantaka terpaku di tempatnya berdiri. Sinar putih itu begitu menyilaukan mata. Dia mencoba melindung

• Chương 98 PENASARAN

  "Entahlah, dia bilang seperti itu," kata Iblis Tengkorak. "Keparat itu selalu mengganggu kesenangank

• Chương 99 MENYEBAR UNDANGAN

  "Kau yang siapa? Berani membuat keonaran di sini?" tanya Wisaka.
  "Aku Aji, mau menuntut balas kepada

• Chương 100 MACAN JADI-JADIAN

  Wisaka bingung mesti bagaimana menjelaskan? Akhirnya dia menceritakan dari awal tragedi yang menimpa

• Chương 101 DEWI BUNGA PERSIK

  Bayangan hitam itu ternyata pendekar kumbang hitam. Dia tidak terima adanya kecurangan dalam pertaru

• Chương 102 MAKHLUK JADI-JADIAN

  "Atas dasar apa kau menuduhku sebagai Dewi Bunga Persik?" tanya Cempaka.
  "Kau pikir aku bodoh, hah, s

• Chương 103 RITUAL PENUKARAN RAGA

  Makhluk yang dipanggil Awang itu mendekat ke arah Wisaka. Berdiri sejajar bersama Cempaka. Hari sema

• Chương 104 PERNIKAHAN WISAKA DAN CEMPAKA

  Rupanya Eyang Gayatri sudah menaruh roh sepasang iblis itu ke dalam raga kelinci. Mengurungnya di al

• Chương 105 SEPASANG IBLIS DARI TIMUR

  Sepasang siluman itu melayang keluar dari gerbang Negeri Bunga Persik. Mereka berkelana mencari raga

• Chương 106 PENDEKAR BERSYAIR

  Jaka bangkit dari tidurnya, dia duduk di dahan pohon sambil mengamati sekitar. Suara halus itu mengg

• Chương 107 ANGGINI DICULIK

  Jaka memperhatikan Dialin yang berkelebat cepat meninggalkannya. Heran sendiri, padahal wajahnya tid

• Chương 108 DISEKAP ALIYA

  Jaka menghadik Aliya yang sudah kurang ajar kepadanya. Dia belum tahu dengan siapa berhadapan. Jaka

• Chương 109 RENCANA

  Jaka bangkit dari tidurnya, duduk di dahan sambil memperhatikan jalan. Bayangan hitam itu begitu cep

• Chương 110 MENJADI CALON TUMBAL

  Semua kaget dengan pernyataan Wisaka. Besok malam gadis itu harus menjadi umpan Sepasang Iblis dari

• Chương 111 SIASAT LICIK SUMINAR

  Suminar bergerak diam-diam. Dia mulai menjamah Anggara. Lidahnya perlahan-lahan menjulur-julur kelua

• Chương 112 SUMINAR TEWAS

  Jaka dan Anggara tengah terpesona, mereka melihat kehebatan makhluk yang bernama Suminar. Namun Jaka

• Chương 113 SEMUA BERAKHIR

  Anggini tidak menyangka Eyang Gayatri sampai turun untuk membasmi para iblis ini.
  "Anggini, lama tida