logo text
Idagdag sa Library
logo
logo-text

I-download ang aklat na ito sa loob ng app

BAB 4

Kiara pun yang mendengar suaranya vendra langsung menghampirinnya.
"Akhirnya loh sadar juga la" tanya kiara yang menghampiri vendra
"Kamu udh selesai belum yang ibu suruh" tanya ibu petugas uksnya
"Udah kok bu" jawab Kiara
"Yaudah kalian berdua tolong jagain dulu ya temen kamu ini ibu mau kedapur dulu" ucap ibu petugas uksnya untuk membuatkan teh hangat buat vendra
"Baik bu" ucap mereka berdua dengan kompak.
Dan ibu petugas uksnya pun keluar dari UKS.
"Dadah ibu, hati hati dijalan ya, oiya bu keluarnya yang lama ya bu sekalian kalau bisa pas pulang sekolah aja ibu baliknya" ucap kiara dengan pelan pelan
"Heh gak boleh gitu" ucap vendra sedang senyuman
"Abisnya sih jadi petugas uks kok jutek banget gitu gak ada baik baiknya gitu" ucap kiara dengan kesel
"Mungkin lu dilatih untuk bersabar ki" lean pun celetuk merapihin rambut
"Apaan sih loh gak jelas banget" ucap kiara sambil memikul lean
"Udah, udah mungkin yang dibilang lean itu bener" ucap vendra
"Kok loh gitu sih la" ucap kiara
"Gitu gimana" tanya vendra
"Ya gitu deh" jawab kiara
"Lah ngambek" ucap lean yang meledek kiara
"Ahh sebel deh" ucap kiara
Lagi lagi vendra dan lean pun tertawa dengan tingkahnya kiara. Dan tak lama kemudian bel pulang pun berbunyi.
"Kayanya udah bel pulang nih" ucap kiara
"Ehhh iya nih" ucap vendra
"Yaudah kita pulang yuk" ucap kiara
"Ehhh sebentar dulu" ucap lean yang sedang mengechat temannya
"Kenapa" ucap vendra
"Temen temen gua lagi pada mau kesini sekalian antar tas gua ama tas kalian" ucap lean yang sedang menaro hpnya dikantong
"Yaudah" ucap kiara dengan singkat
"Makasih ya" ucap vendra
"Iya masama la" ucap lean
Tak begitu lama teman teman lean dateng ke ruang UKS dan membawakan tas kita bertiga.
"Nih tas loh lan" ucap aldo yang menyodorkan tas lean
"Makasih" ucap lean
"Yoi" ucap aldo
"Ini tas siapa yang warna putih ijo tosca" tanya Angga
"Itu punya gua" jawab vendra
"Nih" ucap angga dengan singkat
"Makasih ya ngga" ucap vendra
"Ya masama, berarti ini tas loh ya" ucap angga
"Iya, makasih" ucap kiara dengan santai
"Yaudh yuk keluar" ucap kita
"Yuk" ucap yang lain dengan kompak
Tak lama kemudian bu petugas uksnya pun dateng.
"La ini minum dulu baru boleh pulang" ucap ibu petugas uksnya
"Iya bu, maaf jadi ngerepotin" ucap vendra
"Iya gpp kok la" ucap bu petugas uksnya.
Dan selesai vendra meminum teh hangatnya kita pun pamit untuk pulang kepada ibu petugas uksnya.
"Bu kita pamit dulu ya bu"ucap kita semua
"Iya hati hati dijalan ya" ucap bu petugas uksnya
"Iya bu, makasih ya bu" ucap lean
"Iya sama sama"ucap bu petugas uksnya
Kita berlima pun berjalan kearah gerbang.
"La loh pulang sama siapa" tanya kiara
"Sendiri" jawab vendra
"Oh gitu" ucap kiara
"gua mau kekamar mandi dulu ya gua mau buang air kecil udh gak kuat" ucap vendra
"Iya gua tunggu depan ya" ucap kiara
"Iya" ucap vendra dengan singkat
"Ki kita bertiga duluan ya" ucap lean
"Iya, hati hati" ucap kiara "kalau ada apa apa sama loh berdua kabarin kita bertiga ya" ucap lean
"siap" ucap kiara dengan singkat
Tak mereka pulang vendra pun keluar dari kamar mandi.
"Yuk" ucap vendra
"Kaget loh gua la" ucap kiara
"Hehehe" vendra pun ketawa
Kita pun sambil berjalan kearah keluar dan tak sengaja pun vendra bertemu dengan kak tama.
"Eh ada kak tama" ucap vendra
"Iya" ucap kak tama
"La gua duluan ya" ucap kiara
"Ehh iya hati hati ya"ucap vendra
"Iya dahhh"
"Ada apa kak" tanya vendra
"Kamu bareng kakak ya pulangnya" jawab kak tama
"Gak usah rep-" ucapan vendra pun dipotong oleh kak tama
"Gak ada penolakkan lagi" ucap kak tama yang sambil menggandeng tangan vendra.
Akhirnya vendra pun tidak bisa menolak ajakan kak tama
"Ehh tunggu deh" ucap kak tama
"Kenapa kak" ucap vendra
"Itu muka kamu kenapa" tanya kak tama
"Kenapa apanya kak" jawab vendra
"Kok muka kamu memar abis kaya ditonjok orang" ucap kak tama yang hampir memegang muka vendra
"Ini tadi aku habis kebentur kak" ucap vendra yang mengelak
"Jangan bohong kamu" ucap kak tama yang tidak mempercayai vendra
"Gak kok" ucap vendra
"Coba cerita kek kakak" ucap kak tama yang masih tidak mempercayai vendra.
Dan akhirnya vendra pun menceritakan semua kejadian yang dialaminya tadi.
"Yaampun la, tapi kamu gpp kan" ucap kak tama
"Gpp kok kak" ucap vendra
"Terus lean gimana" ucap kak tama
"Gpp juga kok kak cuma kayanya dia emosi sih kak" ucap vendra
"Mana ada sih la seorang lelaki yang melihat anak perempuan di gituin sama lelaki yang ngelecehin perempuan" ucap kak tama
"Emang sih kak tapi yang kaya lean tuh jarang tau kak" ucap vendra
"Iya sih bener kata kamu" ucap kak tama
"Ini kita mau disini terus de kamu emangnya gak mau pulang" ucap kak tama
"Lah iya yah, yaudah pulang yuk" ucap vendra
"Yaudah" ucap kak tama
Dan kak tama membukakan pintu mobilnya
"Masuk la" ucap kak tama
"Eh iya kak" ucap vendra
"Kamu udh makan siang la" tanya kak tama
"Belom kak" jawab vendra
"Yaudah kita pesen makan dulu ya" ucap kak tama yang sedang fokus menyetir
"Buat apa kak" tanya vendra
"Buat makan bareng bareng lah dirumah kamu" jawab kak tama
"Oh gitu" ucap vendra
"Hah? Dirumah aku" ucap vendra dengan kaget
"Iya dirumah kamu" ucap kak tama
"Oh gitu" ucap vendra dengan singkat
"Kok sampai kaget tadi" tanya kak tama
"Gpp sih kak" jawab vendra
Sesampainya kita ditempat makan dan kak tama memarkirkan mobilnya ditempat parkiran.
"Kak aku dimobil aja ya kak" ucap kiara
"Emang gpp kamu disini" tanya kak tama
"Iya gpp" ucap vendra
"Yaudah kalau ada apa apa disini teriak aja ya atau gak telepon kakak" ucap kak tama
"Iya kak" ucap vendra
Selesai kak tama memesan makanan kak tama pun langsung masuk kemobil.

Komento sa Aklat (113)

  • avatar
    Zaiti Hidayah

    pdj

    4h

      0
  • avatar
    SelfyanaSelfy

    baguss bangett ceritanyaaa

    23d

      0
  • avatar
    Neyra Pratiwi

    bagus sekali

    21/08

      0
  • Tingnan Lahat

Mga Kaugnay na Kabanata

Mga Pinakabagong Kabanata