logo text
Idagdag sa Library
logo
logo-text

I-download ang aklat na ito sa loob ng app

AKU DIPENJARAKAN KELUARGA MERTUAKU

AKU DIPENJARAKAN KELUARGA MERTUAKU

mamadev


Chapter 1 : waktu itu pertama kali berkenalan dari media sosial

Namaku lia, saat itu aku bermain media sosial lalu aku berkenalan dengan seorang lelaki yang bernama kris
Kemudian aku dan kris saling chatting dan ahkir nya kami menukar nomor phone
kris selalu memberi uang bulan dan mengirim baju yang mahal-mahal
Sampai aku pun begitu tertarik
Aku selalu memberi uang bulanan untuk ibu dan shopping bersama kaka-kakanya
Waktu aku mempunyai uang semua orang begitu akrap dengan aku. 
Setelah berjumpa  Krish tertarik dengan si Lia
Kris mulai memberi tau dengan aku
"Lia apakah kamu mau menikah dengan aku"
Aku mengatakan " Kris aku masih sekolah tunggu 2 tahun lagi aku tamat "
Krish " mengatakan ok aku Akan tunggu
Tapi aku mau buat lamaran dulu
Agar kamu tidak memilih orang lain ",
Ya baik lah. Nanti aku Akan memberi tau orang tua ku
kris mengantarkan aku ke rumah Dan meminta ijin dengan Ibu Lia.
Tok. . Took . .
" Oh Lia sudah balik",
yahh bu..
Bu...
Lia: ni Kris mau ngomong
Ibu : " Yah mau ngomong apa Kris"
Kris : " Bu saya mau Lamar lia"
Ibu : "Tapikan lia masih sekolah"
Kris Lamar aja bu nanti sudah tamat baru menikah, biar kami Ada ikatan
Ibu: "Oh baik lah... Kalau kalian sudah bersepakat".
Seminggu kemudian kris membawa orang tua nya buat lamaran
Ibu Lia membuat Acara Lamaran di rumah nya dengan biasa biasa saja
Semuanya tetangga menceritakan Lia Hamil duluan
Padahal aku masih gadis yang Suci
Aku hanya membuat lamaran bukan pernikahan
Semuanya tetangga Dan kawan-kawan nya menyebarkan gossip " Bawahsanya lia Hamil duluan".
Setelah lamaran selesai keluarga Kris Dan Kris pun balik ke Jakarta
aku pun melanjutkan sekolah nya setelah sampai sekolah
Eni menyebarkan gossip " Heii weeii kalian tau lia mau nikah.
Kawan berkata" Wah lia Hamil.... Omg....
Tidak lama kemudian aku mendengar perkatan " Kalau lia Hamil duluan "
aku sangat sedih.
Aku berkata " hmmm padahal aku kan buat lamaran bukan pernikahan
Oh tuhan,Kenapa aku bisa di beri malu begini.
Aku kembali ke rumah nya ibu... Ibu.. Ibu... Aku di bilang Hamil duluan sakit sekali hati ku bu..
Siapa yang bilang?
Lia' kawan-kawan saya bu..
Ibu" Ya sudah biarkan aja nanti juga di balas yang di atas
Dia orang kan akan tau Kalau dalam jangka waktu .
aku pun melanjutkan sekolah nya
lama kelamaan aku tidak tahan semua kawan nya mengatakan nya
Setelah beberapah bulan
 Aku sudah malas sekolah karana selalu di cerita kan
Dan aku pun telat bayar uang sekolah
selalu di berdirikan tempat panas
karna tidak bayar uang sekolah
Awal nya tunangkan aku yang selalu tiap bulan kirim duit
Lama kelamaan dia tidak pernah kirim lagi
Hingga ahkir nya aku memutuskan tidak sekolah lagi
Dan keluarga ku cuman berkata "ya sudah lah terserah kau".
Setelah Satu tahun lebih Ahkir nya
Keluarga calon suami ku memutuskan untuk membuat perkhawinan
Kaka ipar menelpon Dring....dring..." Hallo lia kami sudah buat udangan
Di bulan 5 tanggal 11 kamu menikahnya
kita buat di Jakarta aja tidak di medan
Aku mengatakan "Lah... Kenapa tidak buat di medan
kan perjanjian mau buat di medan
Kaka ipar berkata" Tidak keluarga kami banyak di sini
" Ya sudah lah lagian undangan sudah di tempah.
Aku" Hmmm...,Ya da lah ,Tutup telephone.
Aku terdiam Sejenak dan aku memberi tau keluarga ku
Sampai ahkir nya kami bercekcok mulut
Aku menelpon Kris " Hallo Kris kenapa tiba-tiba begini
Kita 1 bulan nggak Ada kabar
Lah kok udangan uda di tempah
Dan buat di Jakarta padahal kamu kan bilang di medan.
Kris : " Nata aku tidak tau apa- apa
Aku : " Lah kok nggak tau apa-apa kan kamu yang mau menikah,Bagaimana sih....
Aku mematikan telephone nya.
Dan aku berfikir keknya dia ini nggak sesuai untuk ku
kok jawaban nya nggak supportif banget
Aku cuman berkenalan dia melalui telephone aja
Setelah berjumpa sekali  Langsung buat Pertunangan
Aku cuman sekali berjalan dengan dia
Dan aku belum tau karakater dia
Hanya melalui telephone.
Karna aku terlalu Kecil Saat itu umur ku 17
aku mengambil keputusaan yang salah,
Saat itu tidak Ada yang mengarahkan aku Keluarga aku kakak -adik aku tidak begitu open mind dengan aku.
Dan ahkir nya aku memberi tau ibu ku" bu..aku tidak mau dengan nya
Ibu mengatakan " Mana boleh
malu kalau nggak jadi menikah
Nanti orang bilang apa- apa lah. "
Aku terdiam sampai satu malam nggak tidur aku rasa Ada yang aneh..
Karna aku satu bulan tidak Ada kabar dengan nya
Apa yang dia lakukan yah...
Kenapa tiba- tiba langsung buat undangan.
Dan aku berdoa minta pentujuk.
Keesokan harinya keluarga dia memberi tiket pesawat untuk 5 orang ke Jakarta.
Keluarga ku sedih aku pun sangat sedih Kenapa sedikit sekali
Kaka adik ku tidak ikut
ayah ku merajuk Karna tidak buat di medan
ayah ku pun tidak mau ke Jakarta melihat perkhawinan ku,
Betapa hancur nya perkhawinan ku tanpa Ada ayah di sisi ku.
Hingga ahkir nya kami berangkat ke Jakarta dengan ibu aku Dan 3 saudara lainya.
Tiba di Jakarta aku kira krish menjemput dengan keluarga nya, aku sudah senang banget, Ternyata ekpetasi ku Salah.
sampai di sana keluarga nya memesan grab car
Aku merasa tidak di hargai bagi ku hal Kecil begini
Yah namanya belum jumpa 1 tahun lebih apa salahnya krish jemput.
Tiba sampai di sana dia malah tengok tv sambil tidor di karpet
Ya sudah lah " Aku berfikir mungkin dia capek kali "
Keluarga nya sudah menyewa rumah kontarakan
dengan isi dalam nya satu ambal aja.
Awal nya Kris mengatakan beberapah hari mau ke Jakarta krish bilang jangan beli apa pun
nanti biar aku yang isi ,Kau nggak usah keluar duit untuk beli tempat tidor
Aku pun senang lah karna aku orang susah.
Sampai beberapah hari mau nikah
apapun tidak di beli  Ternyata kosong
Dan ahkir nya kami beli tempat tidor set Sama Sebagian barang lainya.
Setelah menikah keluarga ku balik ke medan aku pun berdua dengan suami ku di rumah kontarakan
Awal nya suami ku baik sangat
Dia membantuh ku mop lantai
Dan membantu jemur pakaian
Aku sudah bilang ini pekerjaan ku
Jangan kamu bantuh
tapi dia tidak mau dengar
aku merasa dia sayang dengan ku.
Setelah 3 minggu perkhawinan
kaka ipar ku nampak  krish lagi jemur kain
Kaka ipar memarahkan ku,
"lia apa lah kau suruh laki kau cuci baju
kau nikah dengan dia untuk perbudakan"
Aku menjawab " Bukan aku suruh ka dia yang mau"
Krish hanya terdiam tidak membuka suara apapun,
Dan kakak ipar ku memperbesarkan masalah ini ke mertua ku.
Kalau misalanya Ada kekurangan mohon maaf ya.
Tolong di beri tau baik-baik jangan di bully
Bab 2
Di tunggu ya.
Jangan lupa like Komen dan beri ulasan ya.
Maaf kalau ada salah kata harap mengerti ,aku juga permulaaan.

Komento sa Aklat (106)

  • avatar
    Aisyah Olivia

    teriama kasih

    6d

      0
  • avatar
    MaslikhanAndry

    bagus sekali ceritanya

    06/08

      0
  • avatar
    SetiaAl

    lumayan bagus

    29/07

      0
  • Tingnan Lahat

Mga Kaugnay na Kabanata

Mga Pinakabagong Kabanata