Kabuuan : 81Bab 1 Malam Terlarang
Rasa lelah mengerogoti seluruh tubuhku, setelah seharian aku bekerja. Ku ayunkan kaki menuju kamar,
readmore Bab 2 Gosip Tetangga
Aku terbangun disaat adzan subuh sedang berkumandang. Ku lirik layar ponsel masih menunjukkan pukul
readmore Bab 3 Gara-gara Drakor
Istri pajangan Part 3 Gara-gara Drakor "Buatkan aku kopi, Ra," pinta Regi yang membuyarkan konsentrasi
readmore Bab 4 Perkelahian
Jam telah menunjukkan pukul sepuluh malam, tetapi belum ada tanda-tanda kepulangan Regi. Aku terus m
readmore Bab 5 Perubahan Araya
Bang Ivan Aku terpaksa menemani Salsa jalan-jalan ke mall. Hal yang mau tak mau dilakukan daripada me
readmore Bab 6 Bisnis di Hack
Pov Bang Ivan Laptopku tiba-tiba rusak, mungkin karena aku paksa bergadang mengerjakan pekerjaan yang
readmore Bab 7 Pengintaian
POV Araya Aku menata letak ponsel lama yang baru sajaku perbaiki di sela-sela bunga hias yang dipajan
readmore Bab 8 Pembalasan
"Hei, gak sopan banget sih." Ia berteriak di balik pintu. Aku menepuk kening, memang dasar wanita tak
readmore BAB 9 KDRT
BAB 9 KDRT POV Araya “Oh, sudah pandai kau mengancamku.” “Kenapa aku harus takut, sudah cukup aku bohon
readmore BAB 10 KEBIMBANGAN ARAYA
BAB 10 KEBIMBANGAN ARAYA POV Araya “Loh? Bukannya niat awal kamu ingin menghancurkan bisnis Regi? Disi
readmore BAB 11 RENCANA SALSA
BAB 11 RENCANA SALSA Pov Salsa Semalaman aku tak bisa tidur, perbuatan kejam Araya padaku seakan berpu
readmore BAB 12 ISTRI SEMPURNA
BAB 12 ISTRI SEMPURNA POV REGI Jam telah menunjukkan pukul satu siang, aku mulai merasa lapar, dari pa
readmore BAB 13 KEBAHAGIAAN KAMI
BAB 13 KEBAHAGIAAN KAMI POV Regi "Ayo, duduk cobain," ajakku dengan antusias. Araya memasang senyum yan
readmore BAB 14 MEMULAI DARI NOL
BAB 14 MEMULAI DARI NOL POV Araya "Saya yakin kok, kalau pak Robert bukan tipe orang seperti itu. Pak
readmore BAB 15 DESA GUNUNG TUJUH
BAB 15 DESA GUNUNG TUJUH POV Araya Aku merasa lelah sekali setelah seharian menyusun barang. Perjalana
readmore BAB 16 WANITA ANEH
BAB 16 WANITA ANEH POV Araya “Itu Milah!” jawabnya singkat. “Oh, apa dia cemburu melihat aku denganmu g
readmore BAB 17 DIHAKIMI
BAB 17 DIHAKIMI POV Araya “Astagfirullah, Pak, Buk. Saya ini sudah bersuami, tidak mungkin melakukan h
readmore BAB 18 DITEROR
BAB 18 DITEROR Mendengar jawaban pak Sardi, warga menjadi ribut kembali. Sepertinya banyak yang tak t
readmore BAB 19 DITEROR LAGI
BAB 19 DITEROR LAGI POV Araya Sungguh aneh, kenapa bisa begini. Pipa saluran air ini terhubung langsun
readmore BAB 20 JATUH
BAB 20 JATUH Pov Araya "Eh, Ara," sapanya dibelakangku. "Eh, Rudi. Lari pagi juga?" Aku sedikit berbasa
readmore BAB 21 TERTEKAN
BAB 21 TERTEKAN Pov Araya Akhirnya aku bisa memijakkan kaki kembali kerumah ini. Rasa rindu tak dapat
readmore BAB 22 MENGERJAI RUDI
BAB 22 MENGERJAI RUDI Pov Araya Ku hempaskan tubuh ke atas kasur, seakan tak percaya dengan apa yang s
readmore BAB 23 PERKELAHIAN
BAB 23 PERKELAHIAN Pov Araya Ku buka mata yang telah terasa segar. Sudah lama rasanya aku tidak tidur
readmore BAB 24 CURIGA
BAB 24 CURIGA Pov Regi Ku buka pintu kamar, ku dapati Araya yang masih berbaring di atas kasur. Sudah
readmore BAB 25 AWAL YANG BARU
BAB 25 AWAL BARU Pov Araya Dengan riang, aku menjilati es krim cokelat yang mulai mencair, menetes mem
readmore BAB 26 MILAH
BAB 26 MILAH Pov Milah Namaku Milah Purwanti. Aku anak satu-satunya dikeluargaku. Jadi yang namanya se
readmore BAB 27 PERMAINAN BARU DIMULAI
BAB 27 PERMAINAN BARU DIMULAI POV MILAH Setahun, dua tahun pun berlalu... Hubunganku dengan Rudi tetap
readmore BAB 28 MENIKAHI MILAH
BAB 28 MENIKAHI MILAH Pov Regi “Nggak ke gudang, Van?” Tanyaku pada Ivan yang terlihat duduk santai d
readmore BAB 29 RESTU
BAB 29 RESTU Pov Araya “Abang mau menikah, Ra.” Ucapan bang Ivan pagi ini mengagetkan, membuatku hampi
readmore BAB 30 SESERAHAN BERMEREK
BAB 30 SESERAHAN BERMEREK Pov Araya “Assalamualaikum, selamat siang.” Sebuah sapa diujung pintu mengag
readmore BAB 31 PROSESI LAMARAN
BAB 31 PROSESI LAMARAN Pov Araya Hari ini merupakan hari lamaran Milah. Sudah banyak saudaraku baik de
readmore BAB 32 AKAD NIKAH
BAB 32 AKAD NIKAH Pov Araya Aku berlari kencang menuju kamar mandi. Meninggalkan seluruh orang yang te
readmore BAB 33 KLINIK
BAB 33 KLINIK Pov Araya Aku terbangun dari tidur karena rasa haus menyerang tenggorokan. Dengan keadaa
readmore BAB 34 ANNIVERSARY
BAB 34 ANNIVERSARY Pov Milah Hari ini Kak Regi akan memberikan kejutan kepada Araya, dalam rangka mera
readmore BAB 35 TIPE ISTRI IDAMAN
BAB 35 TIPE ISTRI IDAMAN Pov Regi Aku menatap bahagia sebuah jam tangan Rolex berwarna hitam yang ada
readmore BAB 36 MENDEKATI REGI
BAB 36 MENDEKATI REGI Pov Milah Sejak pagi ku perhatikan Kak Regi hanya duduk termenung di halaman be
readmore BAB 37 RUMAH BARU
BAB 37 RUMAH BARU POV MILAH Tidur pulasku terganggu karena ada suara ketukan di jendela kamar. Aku men
readmore TERBONGKAR
BAB 38 TERBONGKAR Pov Bang Ivan Rasa penasaranku terhadap misteri antara Milah dan Regi semakin membes
readmore TOPENG
BAB 39 TOPENG POV Bang Ivan Dengan perasaan yang tak karuan dan badan yang masih bergetar,
readmore KEPUTUSAN
BAB 40 KEPUTUSAN POV ARAYA “Apa-apaan ini, Kak? Kenapa Kak Regi bisa ngomong begitu? Kakak bilang udah
readmore PULANG
BAB 41 PULANG POV BANG IVAN Aku terduduk lesu di kursi tunggu rumah sakit. Begitu banyak yang terjadi
readmore MEMBUJUK
BAB 42 MEMBUJUK POV MILAH Sudah sebulan aku dikurung paman dirumah, tak boleh keluar rumah apapun alas
readmore SHAMARA ALREYA
BAB 43 SHAMARA ALREYA POV ARAYA Samar-samar terdengar suara sirine yang makin lama makin memekakkan te
readmore DUNIA BARU
BAB 44 DUNIA BARU POV Araya Aku menghela napas panjang. Akhirnya anakku tertidur juga setelah semalama
readmore USAHA MULAI MENURUN
BAB 45 USAHA MULAI MENURUN POV Araya Hari sudah beranjak magrib. Aku mulai menutup semua pintu dan jen
readmore RERE MENANGIS HISTERIS
BAB 46 RERE MENANGIS HISTERIS POV ARAYA “Hm, wanginya anak papa pagi-pagi,” ujar Regi mencium Rere yan
readmore PACAR BARU
BAB 47 PACAR BARU Pagi Hari baru saja menyongsong. Namun kegaduhan di rumah Mbak Nana mengagetkanku.
readmore PERKELAHIAN
BAB 48 PERKELAHIAN Aku masih dipusingkan oleh keputusan apa yang harus kami ambil. Tekad Bang Ivan ta
readmore PINDAH RUMAH
BAB 49 PINDAH RUMAH “Ra, ini adonan sudah Kalis belum?” tanya Mbak Nana seraya terus mengaduk adonan
readmore BERKUNJUNG
BAB 50 BERKUNJUNG Disaat kami berempat panik mencari Kevin dan Farel. Tiba-tiba saja kedua anak itu p
readmore PINGSAN
BAB 51 PINGSAN “Umurnya udah berapa bulan nih, Araya?” tanya Milah padaku. Aku masih tak memandangnya.
readmore HAMIL?
bab 52 hamil? dokter memeriksa milah yang masih belum sadarkan diri. raut wajah dokter itu pun tampak
readmore RASA KEMANUSIAAN
BAB 53 RASA KEMANUSIAAN “Ada perlu apa?” tanya Milah dengan sinis padaku. “Kamu belum sarapan, kan? In
readmore SAHABATAN
BAB 54 SAHABATAN Aku memutuskan tak berbicara apa-apa kepada Mbak Nana. Entah kenapa aku menjadi ters
readmore TERNYATA KORBAN
BAB 55 TERNYATA KORBAN Akhirnya Milah keluar dari rumah sakit. Dan dia dibawa kerumah kami. Awalnya i
readmore RUJUK
BAB 56 RUJUK “Jadi aku nggak tahu lagi cara menghadapi semua ini. Aku nggak tahu mau menuntut kemana?
readmore TEMAN BARU
BAB 57 TEMAN BARU Hari hampir magrib. Namun Bang Ivan belum juga pulang. “Kenapa, Ra?” “Lama Bang Ivan
readmore INVESTASI
BAB 58 INVESTASI Malam itu kami semua sedang berkumpul di ruang TV. Rere tampak asyik bermain dengan
readmore H-7
BAB 59 H-7 Pagi ini dibuka oleh rintik hujan yang turun dari malam tadi. Udara yang sejuk menjadi sem
readmore DITEROR MANTAN
BAB 60 DITEROR MANTAN “Apa yang terjadi, Mbak?” tanyaku sembari memberikan segelas air. “Bang Anton, di
readmore Hari Pernikahan
BAB 61 HARI PERNIKAHAN Hari yang ditunggu-tunggu telah tiba. Sedari pagi Milah sudah sibuk di makeup.
readmore Usaha Baru
BAB 62 USAHA BARU Aku memulai usaha baruku setelah mendapatkan ijin dari Mas Regi. Aku mulai mempromos
readmore Kebakaran
BAB 63 KEBAKARAN “Besok aku rencana mau libur seharian. Aku ingin bawa kalian jalan-jalan,” ucap suami
readmore Korban Investasi Bodong
BAB 64 KORBAN INVESTASI BODONG Mas Regi melempar kasar ponselnya ke atas kasur. Baru saja kami dapat p
readmore Bantuan
BAB 65 BANTUAN Aku pun mengembalikan motor Milah yang kupinjam. “Kamu baik-baik aja Kan, Ra?” tanya Mil
readmore Liburan
BAB 65 LIBURAN Aku merasa sangat senang hari ini. Selain karena kabar baik dari Pak RT, aku juga meras
readmore TEMAN BARU
BAB 67 TEMAN LAMA Aku menyipitkan mata melihat suamiku dan wanita asing itu mulai mendekat. “Ini rumah
readmore Kabar Mengejutkan
BAB 68 KABAR MENGEJUTKAN Hari demi hari berlalu kami menjalani aktivitas seperti biasa. Pembangunan gu
readmore Perdebatan
BAB 69 PERDEBATAN Aku berbaring di kamar setelah suamiku selesai makan dan minum teh sepulang kerja. K
readmore USAHA MULAI BERKEMBANG
BAB 70 USAHA MULAI BERKEMBANG Seperti yang sudah saya bilang kemarin. Hari ini saya akan berkeliling m
readmore Pagi yang Kacau
BAB 71 PAGI YANG KACAU Rasanya baru saja aku memejamkan mata, namun kini harus kupaksakan untuk terbuk
readmore Pertemuan yang Mengejutkan
BAB 72 PERTEMUAN YANG MENGEJUTKAN “Mas ayo sarapan,” ajakku pada Mas Regi yang duduk di teras. Ia tampa
readmore Perkelahian Hebat
BAB 73 PERKELAHIAN HEBAT Kutatap Maya yang tengah asyik bermain dengan Rere. Juju saja, aku tak menyuk
readmore Jalan Keluar
BAB 74 JALAN KELUAR Kami semua menoleh ke arah pintu. “Udah. Hentikan ini. Kalian buat malu. Tetangga s
readmore Gelang Emas
BAB 75 GELANG EMAS Dari kejauhan sekumpulan ibu-ibu di sebuah warung menarik perhatianku. Kebetulan ak
readmore Milah Melahirkan
BAB 76 MILAH MELAHIRKAN “Tumben ya, Araya pakai gelang emas begitu?” ucap Kak Tuti yang sedang berbela
readmore Aplikasi Panas
BAB 77 APLIKASI PANAS Hari ini aku disibukkan oleh orang yang bertamu ke rumahku untuk menjenguk Milah
readmore Mengungkap
BAB 78 MENGUNGKAP Seorang pria berbadan tegap tampak terburu-buru menghampiri rumah kami. Tanpa menguc
readmore Pesanan Besar
BAB 79 PESANAN BESAR “Kok lemas?” tanya Suamiku. “Sepi, Mas?” “Sabar.” “Biasanya seminggu itu omzetku bis
readmore Pengembangan Usaha
BAB 80 PENGEMBANGAN USAHA Kami terpaksa menyewa beberapa orang tenaga untuk membantu melakukan pengema
readmore Dirawat Intensif (END)
BAB 81 DIRAWAT INTENSIF Hatiku terasa semakin hancur sewaktu perawat menuntun kami ke ruang gawat daru
readmore
kisah yg menginspirasi💕
30/06
0terima kasih atas cerita novelnya sangat menarik saya sangat suka
04/02/2023
0Bagusss
15/01/2023
0Baguss
26/12/2022
0lanjutkan
21/11/2022
0mantap
16/08/2022
0hi 😄😄😄😄
31/07/2022
0saya suka
15/07/2022
0aku kasih bintang full...
11/07/2022
0cerita
04/07/2022
0