Kabuuan : 70Pertemuan Amara dan Jordi
Sabila masuk kelas dengan terburu-buru, semalam dia bergadang menonton televisi sehingga dia
readmore Penghianatan
Sabila tidak menyangka Fahmi mengenal Jordi lebih lama. Saat Sabila berminat menanyakan lebih
readmore Fitnah
Fahmi menyuruh Sabila makan, setelah itu dia berjanji akan bercerita kepada Sabila tentang Jord
readmore Mogok Sekolah
Sabila masih sedih, hingga dia putuskan untuk mogok sekolah. Orang tuanya faham, dia malu deng
readmore Percobaan Bunuh Diri
Rani kasihan melihat keadaan Sabila yang terus histeris. Melihat keluarganya saja dia takut apa
readmore Negosiasi
Sindi keluar begitu saja, Fahmi menyusulnya. Berharap dia bisa mengerti dan menjauhi Jordi sete
readmore Kesenangan Jordi
Jordi dan kekasihnya Amara pulang dari makan malam.Jordi melirik Amara yang duduk di kursi penum
readmore Berebut Jordi
Sindi langsung mendekati Amara, dia menjambak rambut panjang Amara, hingga dia kesakitan. "S
readmore Kekecewaan Fahmi
Fahmi langsung ditangani Dokter, Rani tampak sedih sekali melihat Fahmi terkapar dengan luka l
readmore Amara Berubah Drastis
Semenjak Sabila sakit, penampilan Amara berubah. Dia sangat feminim, bahkan dia tidak pemalu la
readmore Pulang Kampung
Wanita itu menggedor pintu dekat Amara. Saat Amara membuka pintu, dia langsung menyeret Amara
readmore Penolong Sabila
Seorang pemuda seusia Fahmi membopong tubuh Sabila. Dia terkulai lemas, Rani brrhampur memeluk
readmore Bukti Cinta Sindi pada Jordi
Sabila terus teriak histeris, Rani dan Aini membawanya masuk ke dalam rumah. Rani mengambilkan
readmore Gagal Putus
Amara langsung memukul tubuh Jordi, sementara Sindi mencoba melepaskan tangan Amara. "Pergi
readmore Foto Sexy Ala Amara
Amara mendekati Jordi, dia takut jika Jordi menurutmu macam-macam. "Untuk apa ini?" bisik Am
readmore Mencari Jejak Jordi
Amara segera menyuruh Lusi keluar kamar dengan alasan akan segera mandi. Dia akan bertemu dengan Sof
readmore Abdriphobia
Setelah makan, Amara tampak lebih kuat. Dia lebih fresh dari tadi saat saat dari pingsan. "Apa yang k
readmore Menemui Fahmi
Ditengah kebingungan Sabila karena ditertawakan, datang Aini. Dia membawa kue untuk Sabila. "Bude, Mi
readmore Amara Putus Asa
Sabila merasa malu, sehingga setelah itu dia tidak mau ke rumah Aini lagi. Dia takut diketawakam Kri
readmore Pertemuan Tak Terduga
Amara melihat Jordi dengan seseorang masuk ke cafe. Amara segera mendekati mereka. ''Jordi, aku mau b
readmore Kecemburuan Sofi
Cewek itu langsung pergi, dia tidak tahan melihat adegan yang dilakukan Amara dengan kekasihnya. Dia
readmore Sabila Mau Pulang
Amara dan Sofi mulai bermusuhan, Amara ngotot terus mendekati Sofyan. Bahkan siang ini setelah sekol
readmore Welcome to School
Minggu pagi Sabila telah sampai di rumah, mereka beristirahat. Rani mulai menyiapkan seragam Sabila
readmore Amara Pingsan
Sabila menatap Sofi penuh selidik, "Sof, jangan bikin fitnah ah," bantah Sabila. "Iya, takut nanti di
readmore Kekecewaan Surya
Surya terkejut saat tahu istrinya pingsan. Dia heran kenapa istrinya justru ikut pingsan. "Pa, Amara,
readmore Bahan Gunjingan
Dewi mendekati Sabila dan Sofi, dia memperlihatkan ponselnya pada mereka. "Aku nggak nyangka Amara se
readmore Kesempatan Dari Surya
Lusi terpaksa segera pamit, dia tidak mampu menjawab semua pertanyaan Fahmi. Dia tidak mau Fahmi ben
readmore Cerita Sindi Dan Jordi
Hubungan Sofi dan Sofyan merenggang, Sofi merasa Sofyan berbohong atas perasaannya pada Amara. Sement
readmore Pertemuan Sindi Dan Fahmi
Jordi dilerai oleh teman-temannya. Dia masih kalap, namun Fahmi segera pergi. Dia tidak mau terus ja
readmore Sabila Bertemu Jordi
Sabila lalu mematikan panggilan Jordi. Dia malas meladeni Jordi yang sudah membuatnya sakit hati. " B
readmore Tuduhan Amara
Sofi merasa Sabila menghindari dia. Apalagi saat ini hubungan dia dan Sofyan sedang renggang. Amara
readmore Ancaman Fahmi
Fahmi tidak suka jika Sindi mengganggu keluarganya. Seperti apapun usaha Sindi, Fahmi sudah terlanju
readmore Kehamilan Amara Terbongkar
Esok harinya, sekolah Sabila digemparkan dengan berita kehamilan Amara. Meskipun Amara sedang dilibu
readmore Rencana Yang Gagal
Bik Imah sudah menelfon ambulan. Ketika Ambulan sampai, Rani menemani Sindi ke rumah sakit sementara
readmore Amara Menemui Keluarga Jordi
Sindi kesal rencana yang sudah dia susun gagal. Entah siapa yang membawa Sabila saat ini. Namun, ora
readmore Jordi Mengelak
Semua tampak menunggu, namun Jordi belum juga berbicara. Jordi melirik pada Papanya yang terlihat em
readmore Sebuah Jebakan
"Oh itu teman, Ma." Jordi berbohong. "Mama harap kamu bisa cepat buktikan ke Papa kalau Amara bukan h
readmore Pertemuan Sindi dan Amara
Amara bosan di rumah, dia pergi jalan-jalan. Meskipun tanpa tujuan dia tidak ingin terus di dalam ru
readmore Negosiasi Sindi dan Jordi
Amara pulang setelah magrib, Surya semakin geram dengan tingkah anaknya itu. Dia tidak menegur Amara
readmore Amara Diusir
Amara marah pada Sindi karena Sindi mengingkari janjinya. Dia terus mencaci -maki Sindi. Bahkan mere
readmore Penyerahan Sabila pada Sindi
Sabila pergi bersama Jordi, dia masih bertanya-tanya siapa dalang dibalik ini semua. Sabila tidak me
readmore Melapor ke kantor polisi
Setelah mendapat penjelasan dari Sabila. Amara dan Jordi adalah tersangka. Fahmi dan Sindi akan mela
readmore Amara Di perkosa
Jordi sebenarnya masih di kota namun dia bersembunyi. Pukul 15.20 nanti dia baru akan terbang. Jika
readmore Amara Jadi Korban Tabrak Lari
Setelah sadar, Amara sudah ada di rumah sakit. Kakinya terasa sangat sakit, di sampingnya tidak ada
readmore Amara Frustasi
Semenjak Rina mengatakan ingin mengadopsi anak Amara. Amara jadi banyak pikiran. Dia sering ngelamun
readmore Obat Penggugur Kandungan
Amara langsung dibawa Rani ke rumah sakit. Rina dan Sabila ikut ke rumah sakit. Sementara Bu Lena me
readmore Amara Benci Sabila
Amara marah saat melihat Sabila dan Rani. Rina yang baru dari musola langsung menenangkan Amara. "Am
readmore Hasil Tidak Menghianati Usaha
Rina memberitahu Rani jika makanan yang dibawa Sabila di makan Amara. Sabila senang sekali, dia teru
readmore Teman Baru Fahmi
Sabila merasa susah untuk bernafas, digigitnya tangan Fahmi. Sabila langsung masuk ke dalam kamar ka
readmore Fahmi Dan Sindi Bertemu
Setelah kejadian keceplosan itu, Fahmi mengakui kalau dia dan Rena telah berpacaran. Sabilapun memin
readmore Sindi Patah Hati
Fahmi sangat membenci Sindi, kelakuannya membuay Fahmi muak. Dia bahkan sudah menghancurkan hubungan
readmore Keputusan Amara
Amara belum tahu harus jawab apa. Apalagi Rina bilang tidak akan kembali ke sini lagi. Sangat berat
readmore Wanita Pengadopsi Anak
Amara memperhatikan penampilan wanita itu. Terlihat bukan orang jahat namun dia tidak kenal san perl
readmore Rumah Tangga Lusi
Lusi memeluk erat Amara, dia tidak sanggup bercerita. Lusi tidak ingin tahu apa yang terjadinya kedu
readmore Debaran Hati
"Halo Tante," ucap Sabila lalu duduk di samping sang Mama. Sabila menatap ke arah Krisna yang duduk d
readmore Kerja Di Kantor Dika
Dalam hati Sabila menggerutuki dirinya sendiri karena terlalu berharap pada Krisna. Padahal dia send
readmore Amara Melahirkan
Sampai di rumah Amara sudah menunggu Sabila. Dia langsung membawa Amara ke rumah sakit. Di dalam taxi
readmore Pertemuan Amara dan Krisna
Sebulan lebih Amara bekerja dibutik Rani. Dia sudah terbiasa dengan Ajora yang selalu dia bawa. Hari
readmore Tak Mau Merebut Lagi
Dengan canggung Amara bergabung dengan mereka. Sesekali dia melihat Krisna yang semakin tampan. "Amar
readmore Cintai Amara
"Amara mencintaimu," jawab Sabila. Krisna terkejut mendengar hal itu. Dia tidak menyangka dua orang y
readmore Krisna Kecelakaan
Amara langsung datang ke rumah sakit dimana Krisna dibawa. Di sana dia bertemu Sabila. "Bagaimana bis
readmore Menjauhi Amara demi Vinta
Sejak saat itu Krisna memblokir nomor Amara, bahkan dia tidak pernah mau ikut Sabila ke rumah Amara
readmore Kesepakatan Amara dan Jordi
"Aku akan berikan uang bulanan untuk kebutuhan Ajora, namun dia juga harus ikut denganku seminggu se
readmore Keputusan Mendadak
"Aku mau," Sebuah jawaban yang tidak terlintas di benak Amara begitu saja terucap. Amara langsung me
readmore Pura-pura Jadi Nyata
Amara merasa dirinya terkena dalam permainan Jordi. Andai tahu akan begini dia tidak akan membantu J
readmore Terpaksa Merestui
Lusi menangis melihat Ajora dekat dengan Jordi. "Bagaimana, Bu? Apa Mama restui kami?" tanya Amara. "B
readmore Ku buat Kau jatuh cinta padaku
Sejak kejadian itu Amara tidak berani lagi mendekati Krisna. Jordi minta Amara menjaga sikap saat ad
readmore Hadirnya Sindi
"Sindi, aku rasa diantara kita tidak ada yang perlu dibicarakan lagi," kata Fahmi. Mendwngar hal itu
readmore Pernikahan Impian
Sementara Sindi mendekam di penjara, berbeda dengan Sabila yang akan mengadakan acara pernikahan. Se
readmore Happy Ending
Kini Dika sudah punya cucu laki-lali dan perempuan yang akan mewarnai hari-hari tuanya. Sambil menima
readmore
baru bbrpa bab aja udah seru nih🥰
1d
0bagus dan sangat menyenangkan sekali cerita ini. sebuah penghianatan seorang sahabat
2d
0Bgus crita ny kk semangat lagi buat crita lain lagi kk
4d
0bagus
4d
0bagus
4d
0👍👍
5d
0sangat cocok buat saya membaca
6d
0bagus
6d
0okey saja
6d
0bagus
6d
1