Tag(s):
• Ditinggalkan
• Tidak setia
• Drama
• Keluarga
• Tokoh Wanita
• Cinta segitiga

Hubungan terlarang diam-diam terjalin antara Evan dan Bella tanpa sepengetahuan Meisya. Meisya menangkap satu kejanggalan pada status WA Bella, sekretaris sang suami. Ditambah lagi sikap aneh yang Evan tunjukkan semakin membuat Meisya curiga. Akhir-akhir ini Evan jadi sering pulang lewat tengah malam. Penasaran dengan kelanjutan ceritanya? Kuy, kepoin sekarang.

Huling Update

Editor's Choice

Give Me More Sunsets

Aira Garcia Francisco

The Dream Witch

Sloan Dmitrius

The Oath Of Love

james_bagay

Protector

Reyna042

The Bully Meet the Amazona

whilet

The Billionaire's Daughter Instant Mom

Silverau25

Rekomendasyon

Give Me More Sunsets

Aira Garcia Francisco

Unlocked My Heart

Ms. Llynn

Changing the Billionaire's Heart (Tagalog Version)

marshmallowssprinkle

Ang Maldita Kong Katulong

Itsme_kwenny

SCHOOL OF GANGSTER: Beautiful Accident

MissPhilosopa

She's dangerous (GXG)

Mortal_blood

DEATH ACADEMY

Chisel13

I Love Law/you

MsEsthetic

Between Fiery and Steel (ONGOING)

azumi_kooo

The Forbidden: Awaken

unmannered

Komento sa Aklat (196)Iwanan ang iyong komento sa App

• 
  Sutiarti Tik

  bagus ceritanya...kasian pak bayu dpt istri.licik

  31/07/2022

    1
• 
  AkunContoh

  terimakasih banyak

  14d

    0
• 
  RamadaniAlya

  bagussss

  23d

    0
• 
  Siti Riati

  seru ceritanya Thor, mantap! 😍

  26d

    0
• 
  HarahapMutiara

  asik

  07/08

    0
• Farel gshsbshsFarel 123

  sangat cocok sekali

  06/08

    0
• 
  IstikharohIsti

  asik menarik

  06/08

    0
• 
  LangitEen

  mantab ceritanya..

  14/07

    0
• 
  KeceImbron

  sangat bagusssssssassa ceritaaaa nyaa

  11/07

    0
• DewiRatna

  iya

  09/07

    0

• Kabuuan: 31

• Jam Tangan yang Kukenal

  [Setiap waktu yang kita habiskan bersama begitu berharga. Aku hanya berharap bisa segera memilikimu

• Wanita dalam Mobil

  [Makasih ya, Mas. Uang transferan kamu udah masuk. Sekarang aku bisa penuhi semua kebutuhanku.]
  Evan

• Menyadap WA Evan

  Jemari Meisya bergetar seiring dengan bulir bening yang jatuh tanpa jeda. Dengan cekatan ia mengusap

• Mengamankan Aset

  Meisya berpikir ada baiknya jika mempersiapkan diri untuk menghadapi  kemungkinan paling buruk yang

• Kasak-Kusuk di Kantor

  "Eh, Din. Kamu lihat nggak tadi, cincin berlian di jari Bella?" lirih Riris dengan tatapan mata aneh

• Aib yang Terbongkar

  Meisya menuliskan tanda tangannya di atas secarik kertas yang kurir bawa sebagai tanda jika paketnya

• Flashback

  "Dasa* perempuan kampung nggak tahu diuntung kamu!. Selama ini aku udah nafkahi kamu, kasih kamu fas

• Awal Kisah

  Marlina menatap Meisya dari ujung kepala hingga ujung kaki dengan pandangan sinis. Marlina merasa su

• Kejutan Tak Terduga

  "Harusnya kamu bersyukur, punya suami konglomerat sepertiku!. Kehidupan kamu jadi lebih layak setela

• Kedatangan Orang Tua Evan

  [Apa? Evan di penjara? Jangan bercanda kamu, Mei!]
  [Meisya serius, Ma.]
  [Gimana bisa Evan masuk penjar

• Keputusan Bayu

  "Das*r anak nggak berguna! Apa selama ini papa biayai pendidikan kamu hanya untuk mencoreng nama bai

• Memutar Balik Fakta

  "Nggak bisa gini dong, Pa!. Bisa-bisanya papa buat keputusan ngasal kayak gitu!. Anak kita itu Evan,

• Kembalinya Evan

  Dengan tergesa Meisya, Bayu dan Marlina berjalan melintasi lorong rumah sakit. Mencari ruangan yang

• Tinggal Seatap

  "Biarkan aku masuk dulu. Aku akan menunjukkan sesuatu pada kalian," ujar Evan seraya tersenyum santa

• Surat Gugatan Cerai

  "Akhirnya terbukti kan, Mas. Kalau janin dalam kandungan aku ini anak kamu," ucap Bella berbangga.
  G

• Cemburu

  "Aku heran sama kamu, Mas. Tempo hari kamu ngajak aku pergi ke rumah itu untuk menuntut sebagian har

• Preman Sewaan

  "Berhenti!"
  Dengan kasar Meisya menarik tangan Evan. Kemudian mendorongnya hingga mundur beberapa lan

• Cucu Hasil Perzinahan

  "Silakan keluar dulu, Mbak. Dokter akan memeriksa pasien," ucap seorang perawat yang datang bersama

• Lelaki Masa Lalu Marlina

  Evan mengedarkan pandangan ke arah sekitar. Memastikan jika semua orang telah tertidur. Suasana ruma

• Barang Bekas

  "Kamu beruntung mendapatkan rekan hidup seperti Bayu, Lin. Tapi sebaliknya, Bayu yang sial karena me

• Tanda Lahir

  "Ya ampun ... Sayang banget bukan namaku yang keluar. Padahal aku suka banget sama tas ini," ucap Su

• Mata-mata Darma

  "Aku punya kontak penyalur calon ART. Calon pekerja yang ada dalam naungan lembaga mereka semuanya s

• Fakta yang Terungkap

  Berbalut gaun hitam sepanjang lutut, Bella berjalan anggun dengan tangan yang menggelayut manja di l

• Kado Misterius

  Daffa meletakkan kembali gelasnya di atas meja. Kemudian menatap kesal ke arah Meisya. Ia melihat ke

• Cinta Lama Bersemi Kembali

  Marlina merobek kasar belasan foto yang menjadi kenangan akan masa lalunya bersama Darma. Melemparny

• Perceraian Evan dan Meisya

  "Akhirnya sebentar lagi kamu bebas dari Meisya ya, Mas. Aku udah lama nunggu hari ini loh. Seneng ba

• Tak Lagi Berharga

  Marlina menatap tajam ke arah Meisya berdiri. Dengan cepat Marlina mencekal tangan Meisya yang tenga

• Terusir dari Rumah

  "Hari ini Notaris akan datang ke rumah kita. Sesuai kesepakatan, Evan akan mendapatkan separuh dari

• Karma

  "Kalau tahu begini aku nggak mau nikah sama kamu tahu nggak?. Udah terusir dari rumah, nggak kebagia

• Tawaran Darma

  Seorang lelaki berkemeja biru memasuki kamar Darma. Lelaki berperawakan tinggi tegap itu melepas kac

• Sisa Keberuntungan

  "Ini kesempatan bagus, Evan. Kalau kamu bisa mengambil hati Darma, kita bisa menguasai sebagian besa