Tag(s):
• Tidak setia
• Keluarga
• Tokoh Wanita
• Heteroseksual
• Pornografi

Mengenalmu adalah bahagiaku, Mencintaimu adalah lukaku, Dan mempertahankanmu adalah kebodohanku, Kisah seorang gadis desa yang mengadu nasib di kota. Nasib baik yang dia temukan dalam pekerjaan dan orang-orang baru di sekitarnya, tak serta merta membawa kisah asmaranya dalam kebahagiaan. Pernah menjalin hubungan dengan seorang pria dan hampir menikah. Dua bulan sebelum pernikahan terjadi, hubungan mereka kandas karena sang pria yang diam-diam selingkuh. Saat hatinya terluka, Tuhan mempertemukannya dengan seorang pria yang usianya lebih muda. Seorang mahasiswa yang ternyata juga seorang playboy. Ia pun mencoba bertahan. Meskipun batinnya bergejolak. Hingga akhirnya akhirnya ia pun menyerah dan mengakhiri hubungannya kembali. Dua kali jatuh cinta. Dua kali juga ia dipatahkan. Akankah kebahagiaan akan datang untuknya?

Huling Update

Editor's Choice

Her Wings

Lab Berry

Kokak in my heart (not a fantasy)

Edmingard

Zagard Academy : The Pandora Box

LadyRed_Roses

The Mayor of Santo Cristo

Johanna Gabrielle

INTREPID I: Tale of the fallen majesty

Lab Berry

Eternity

midnight solitaire

Rekomendasyon

HIRAETH

Cicatrize_D

I BORROW HIS PAIN

Water_Murklinz

Under The Moon

anxiouschip

Perfect Two (CATENA SERIES 1)

LeivExile

Touches of Cold Love

agnostystories

Affinity Romance: Resisting both worlds [ONGOING]

Dark_larrisse

Demon Hunters

Jo_Domingo

Love Behind Words

Aciepurpinks

Bloody Beautiful

Jac_Des

Compilation of One Shot Stories

Acefaith17

Komento sa Aklat (576)Iwanan ang iyong komento sa App

• 
  AdityoAkmal R

  bagus bgt ceritanya

  1d

    0
• 
  Naya

  mksh

  2d

    0
• NantueJamila

  5000

  7d

    0
• 
  cianjuryeni

  tegang

  13d

    0
• 
  JjkYy

  baik

  13d

    0
• 
  KeceRama

  bagus banget

  17d

    0
• 
  BJ12Mustamik

  bagus

  20d

    0
• 
  AjaJuanda

  cerita yg anda buat sangat bagus,dan enak waktu saya baca

  21d

    0
• 
  87Kurniawan

  keren

  24d

    0
• SelametSelamet

  keren banget

  25d

    0

• Kabuuan: 87

• Hadiah

  Kita manusia. Dilahirkan untuk disukai dan tidak disukai. Kita juga tidak bisa memilih lahir dari ra

• Undangan Makan Malam

  Kejadian di kafe kemarin soal Jerry bukanlah hal pertama dan satu-satunya bagiku. Jerry sudah sering

• Telepon dari Siapa?

  Jam sudah menunjukkan pukul setengah empat sore. Kafe tidak begitu ramai sejak pagi. Aku bisa bersan

• Pertemuan

  Mobil Jerry melaju dengan pelan. Membelah keramaian kota di malam hari. Di kota ini, hilir mudik ken

• Ada Apa?

  Hari ini hari Sabtu. Dimana biasanya kafe ramai pengunjung. Begitu banyak orang yang ingin bersantai

• Kado Permintaan Maaf

  Sore harinya saat aku sedang tidak sibuk melayani pengunjung, aku menghampiri Daniel. Rupanya dia se

• Tanpa Ada Jawaban

  Hari-hari berlalu tanpa ada jawaban dari Jerry, kenapa dia tiba-tiba memberikan sebuah kado sebagai

• Kekhawatiran Itu

  Sayup-sayup terdengar lagu Titip Rindu Buat Ayah karya Ebiet G. Ade yang dilantunkan oleh beberapa p

• Keceplosan

  Selesai melalui beberapa pemeriksaan dokter, akhirnya aku di anjurkan untuk rawat inap. Mengingat su

• Eh?

  Akhirnya pada hari ketiga, keadaanku sudah pulih. Dokter mengizinkan aku pulang. Hatiku sangat senan

• Rival

  Meskipun keadaanku telah kembali pulih, tapi hari ini Pak Wira belum mengizinkan aku masuk kerja. Di

• Separuh Hatiku

  Semenjak kejadian di restoran tadi, aku lebih banyak diam. Rasanya malas untuk membuka suara. Mbak C

• Perhatian

  'Memaafkan itu mudah. Tapi, menghilangkan bekas luka itu sulit.
  Mengenalmu adalah bahagiaku. Mencint

• Bapak Sakit

  Setelah beberapa jam berada di dalam mobil. Akhirnya aku menginjakkan kakiku di halaman sebuah rumah

• Kekhawatiran dan Harapan

  Pukul 20.00 malam, aku mengambil ponsel dari dalam tas. Ponsel yang sengaja kunonaktifkan sejak pagi

• Ada Apa Dengan Yanan?

  Malam beranjak larut. Namun mataku belum juga terpejam. Aku gelisah. Kepikiran soal sakitnya Bapak.
  R

• Cita-cita

  Sore, saat matahari hampir kembali ke peraduannya, Ibu dan Yanan datang ke rumah sakit. Tampak Yanan

• Bapak Sembuh

  Hari ini, Bapak diizinkan pulang dari rumah sakit. Aku sudah mencari sewaan mobil tadi pagi. Syukurl

• Rumahku Surgaku

  Suara ayam berkokok membangunkanku dari mimpi indah. Cepat sekali waktu di malam ini. Perasaan baru

• Tanah Kelahiran

  Ini malam ke sekian setelah aku berada di kampung halaman. Udara terasa begitu dingin. Kampungku ter

• Menyusul ke Kampung

  Tak ada yang membuka suara ketika aku dan Jerry duduk di ruang tamu. Ya, hanya berdua. Bapak, Ibu, d

• Jalan-jalan

  Saat ini aku dan Jerry berada di sebuah curug yang tak jauh dari rumah. Kira-kira hanya 15 menit den

• Jalan-jalan (2)

  Di pinggir jalan menuju curug. Banyak pedagang makanan yang menjajakan aneka makanan dan minuman kha

• Kebaikan

  Sepulang dari mengantar Jerry jalan-jalan keliling kampung, aku langsung menuju meja makan setelah m

• Ibu

  Usai sarapan, Yanan langsung pamit pergi ke sekolah. Diantar Jerry, tentunya. Adikku itu terlihat sa

• Bertahan atau Melepaskan

  Serapat apapun menutupi suatu kebohongan, pasti ada saatnya nanti akan terbongkar. Manusia bisa saja

• Balik

  Aku belum bisa memutuskan. Apakah aku tetap bertahan atau melepaskan hubungan, yang sebenarnya terli

• Budak Cinta

  Aku baru saja selesai mandi dan berganti pakaian. Tak lupa kupakai skincare untuk merawat apa yang s

• Kembali ke Kota

  Di kamar, aku sedang memasukkan baju-baju ke dalam koper. Juga mengemasi barang-barang lainnya yang

• Keluarga Jerry

  Perjalanan yang kutempuh selama beberapa jam terasa sangat melelahkan. Selama berada di dalam bus, a

• Daniel

  Aku merasakan sesuatu yang dingin mengenai wajahku yang masih terpejam. Lelap tidurku terganggu, mem

• Malaikat-malaikat Penolong

  Cukup lama aku berada di kafe. Duduk, main ponsel, sambil melihat teman-temanku bekerja. Maaf, ya ka

• Jerry Sakit

  Sesampainya di rumah Jerry, aku segera turun dari mobil. Begitu pula dengan Daniel. Bang Abdul, satp

• Posesif

  Aku tiba di kafe bersamaan dengan Arinda. Kami sama-sama menggunakan ojek online. Bisa dibilang aku

• Menjenguk Jerry

  Setiap manusia pasti punya masalah. Besar atau kecil tergantung manusia itu sendiri. Bagaimana cara

• Tawaran

  Malam yang dingin membawaku larut dalam asumsi. Berbagai terkaan memenuhi isi kepala. Terlalu penuh

• Mencari Informasi

  Jam di ponsel menunjukkan pukul 16.37 sore. Aku dan Daniel bersiap-siap akan pergi ke rumah Dokter R

• Mencari Informasi (2)

  Keheningan tercipta selama beberapa saat. Pikiranku melayang, memikirkan Jerry. Dokter Reinhard dan

• Cermin

  Dua hari berlalu setelah aku pergi ke rumah Dokter Reinhard. Belum sempat menemui Jerry. Lebih sibuk

• Kejujuran

  Malam hari. Jam tujuh kurang lima menit. Aku dan Jerry duduk berhadapan di sofa ruang tamu, di rumah

• Salam Pagi

  Pagi ini aku sengaja bangun lebih awal. Di luar masih tampak gelap dan udara masih terasa dingin. Mu

• Just Friend

  Ojek online yang mengantarku telah sampai di halaman kafe. Aku segera turun. Melepas helm dan menyer

• Kepercayaan

  Sang mentari telah kembali keperaduannya. Sinar jingga senja telah berganti dengan temaram gelap mal

• Pucuk Dicinta Ulam pun Tiba

  Jika boleh memilih, aku ingin kembali ke masa kecil. Masa dimana aku hanya menghabiskan waktu dengan

• Pertama dan Terakhir

  Seminggu setelah Jerry menuduhku selingkuh dengan Daniel. Aku tak menghubungi atau pergi ke rumahnya

• Aku, Daniel dan Dokter Reinhard

  Dengan langkah cepat aku keluar dari kafe. Hendak mengambil ponsel dari dalam tas. Untuk memesan oje

• Setelah Putus

  Setelah keputusanku malam itu, tepatnya seminggu yang lalu aku tak pernah bertemu dan menghubungi Je

• Jerry VS Daniel

  Pagi ini aku berangkat ke kafe dengan penuh semangat. Meskipun kemarin sempat bertemu Jerry, namun r

• Cerita Senja

  Jika ditanya tentang perasaanku saat ini, tentu saja aku tidak tahu. Sedih, tidak. Bahagia, juga tid

• Kedatangan Mantan

  Pagi hari usai mandi, berganti pakaian dan berdandan ala kadarnya, aku turun ke lantai bawah. Melang

• Keluarga Mantan

  Jam di layar ponsel menunjukkan angka 18.37 menit. Sejak satu jam yang lalu tidak ada pengunjung yan

• Pesan dari Hati

  Sepanjang perjalanan aku hanya diam. Tidak bersuara. Fokus memandang derasnya guyuran air hujan dari

• Ajakan Menikah

  "Yoora? Hei, kamu disini?" Suara seseorang mengagetkanku. Aku menghentikan pergerakan tangan dari po

• Permintaan Mama Jerry

  Aku diam, tertegun. Bertatap dengan wajah tampan itu membuatku ingin segera memalingkan wajah. Namun

• Fitting Baju

  "Mbak Yoora, pagi-pagi udah disamperin calon mertua aja nih. Ada apa? Mau cepat-cepat dinikahin ya?

• Teringat Mantan

  Selesai fitting baju, kami mampir di sebuah restoran mewah. Kami akan makan malam disana. Sepertinya

• Di Rumah Mantan

  Kurang lebih 20 menit, sampailah mobil di halaman rumah mewah bertingkat. Aku segera turun usai mele

• Curhat

  "Nyonya, maaf kalo saya lancang mengatakan ini. Kelihatannya Mas Daniel suka sama Mbak Yoora. Apa be

• Ikhlas itu Sulit

  Pagi ini aku minta libur lagi. Karena ingin pergi ke rumah sakit menjenguk Jerry. Aku ingin tahu kea

• Pernikahan Mantan

  Tak terasa, hari ini adalah hari pernikahan Harvey dan Griselda. Harvey--mantan tunanganku- kini aka

• Pernikahan Mantan (2)

  Malam hari saat resepsi tahap kedua, aku pun masih ikut dirias. Resepsi malam ini dengan gaya intern

• Tentang Dia

  "Apa? Jadi kamu sudah putus dengan Jerry?" tanya Bapak pagi ini. Mukanya memerah. Kami sedang berada

• Terjebak

  Tiga hari sejak pernikahan Harvey dan Griselda. Bapak dan Ibu sudah balik ke kampung. Pak Kardi yang

• Jatuh Cinta itu Tidak Salah

  Daniel membangunkanku kala hujan sudah mereda. Dengan kesadaran yang belum sepenuhnya, aku mengikuti

• Bertemu Ibram

  Kini, aku sudah duduk di samping Daniel. Tante Santi menatapku, hingga membuatku kikuk. Tiga cangkir

• Senyummu, Lukaku

  Sudah berhari-hari Daniel tidak datang ke kafe. Mengirim pesan dan telepon pun tidak. Secara tidak s

• Cemburu

  Pagi ini aku berangkat dengan ojek online. Aku terlambat datang karena bangun kesiangan. Beberapa ha

• Pilihan Hati

  Aku masih berada di rumah Daniel. Menikmati makan malam bersama keluarganya. Daniel sendiri masih is

• Mengembalikan Jaket

  Alunan musik klasik mengalun indah, memenuhi indra pendengaran. Live music di kafe ini benar-benar m

• Rasa Ini

  Senja. Hadirnya hanya sebentar. Namun jutaan manusia menunggu kehadirannya. Rona jingganya mampu men

• Benih-benih Cinta?

  Hari demi hari. Minggu demi minggu. Waktu terus bergulir. Mbak Claudia sudah menikah. Ini bulan keem

• Benih-benih Cinta (2)

  "Makasih ya?" ucapku. Saat ini kami sudah sampai di rumah.
  "Iya. Habis ini bersih-bersih, terus tidur

• Bunga Yang Diterima

  Kalian tahu, hal apa yang selalu membuatku tersenyum? Ya, benar. Senyum orang-orang sekitar. Melihat

• Cincin

  Bangun tidur aku langsung menatap buket bunga mawar putih pemberian Daniel, yang kuletakkan di atas

• Ketahuan Bermesraan

  Setelah memilih cincin untuk sang gadis. Aku pun diminta pendapat saat Daniel memilih cincin untuk d

• Saat Tak Ada Disisi

  Satu bulan berlalu sejak aku diajak untuk membeli cincin. Daniel tidak lagi datang ke rumah untuk me

• Bukan Pacar

  "Mmm ... Tante, kalau boleh tahu kita mau kemana?" tanyaku memberanikan diri.
  "Ke rumah teman saya. A

• Ya, Aku Bersedia

  Gita bilang jika aku gadis yang akan dilamar dan dinikahi oleh Daniel. Dan aku tidak merasakan hal i

• Lulus

  Satu bulan berlalu setelah kedatangan keluarga Om Henry ke kampung halaman untuk melamarku. Juga kel

• Kecelakaan

  Hari ini hari Sabtu. Rencana, kami akan melakukan pengukuran baju di butik. Daniel akan menjemputku

• Godaan Sebelum Pernikahan

  Sejak Daniel kecelakaan dan dirawat di rumah sakit, aku rutin menjenguknya. Aku akan membawakan maka

• Godaan Sebelum Pernikahan (2)

  "Eh, Yoora, gila ya kamu! Kamu itu sebentar lagi mau menikah. Masih juga peluk-pelukan sama mantan.

• Godaan Sebelum Pernikahan (3)

  Rasa sesak di dada membuatku memutuskan keluar dari ruangan. Tak kuhiraukan panggilan Daniel yang me

• Penjelasan

  "Jadi ini yang kemarin bikin kamu nangis?"
  Aku diam. Masih fokus pada lalu lalang kendaraan di jalan,

• Nasihat Sebelum Pernikahan

  Lima hari setelah Daniel pulang dari rumah sakit. Ia mengajakku ke pantai. Dan kami berangkat saat h

• Jodoh itu Dekat

  Sepulang dari
  fitting 
  baju, Daniel mengajakku ke pantai lagi. Bapak dan Ibu langsung minta ikut mobil

• Meminta Restu

  Pagi ini aku pergi ke kafe bersama Daniel. Kami akan berbincang dengan Jerry, mengenai pernikahan. B