Tag(s):
• Pornografi
• Supranatural
• Thriller

Kisah Lilian (dalam Kiss for Prince Kouza). Warning 21+ harap bijak dalam membaca. Lilian Audrey Grey, gadis misterius yang penuh dengan rahasia kelam dan memiliki kemampuan spesial yang unik, mengalami perubahan besar dalam hidupnya. Ia mau tak mau harus berurusan dengan Jaden, pria berengsek yang kasar dan sangat membencinya itu. Jaden selalu mengintimidasinya karena warisan dari neneknya yang Lilian terima tanpa sepengetahuannya, membuat pria itu menganggapnya sebagai seorang penipu yang licik. Pria itu selalu mengganggunya, hingga akhirnya Lilian tak berkutik saat dihadapkan pada sebuah ancaman dan perjanjian kontrak mesum tak bermoral secara sepihak dari pria yang membencinya itu. Kontrak apakah itu? Apakah Lilian akhirnya menyetujui kontrak meresahkan yang sangat menggodanya bagaikan madu tersebut dan menyerah pada Jaden? Lalu bagaimana dengan Jaden sendiri? Apakah ia akhirnya dapat melihat Lilian dengan cara yang berbeda saat mengetahui rahasia kelam dan unik tentangnya? Atau ia akan tetap pada pendiriannya untuk menyiksa wanita itu dan menganggap Lilian sebagai wanita penipu selicik ular seperti sebelumnya?

Huling Update

Editor's Choice

I LOVE YOU, KUYA [BOOK1]

ItsyourgirlZiryang

No Ordinary Love

Yhoonica

Baby Sitting The Mafia Boss

Beberose

I love you till the end, Mr. Buenavista

Mhiekyezha21

The Gamer

foreverhumble20

By Chance

sweetplums

Rekomendasyon

Forced Marriage

VaughnYume

The CEO Wants Me

EyyEmBee

Sex with the Unknown Man

D.R.S.R

God Gave Me You (TAGALOG)

Ate R

The Generalistas : Destined

Darinah V

I'm The CEO's Wife

Viacamia

Carrying The Stranger's Baby

Destiny-One

The Runaway Seniorita

trixiaqueen

Once upon a lifetime

Andromaeda17

Chasing Trilogy I: Chasing Him

RinnJalalon

Komento sa Aklat (196)Iwanan ang iyong komento sa App

• 
  PwdMasruroh

  keren

  10/07

    0
• 
  AininaDian

  bagus banget aslii niihh novelnya xixi

  23/06

    0
• 
  NafishaNur

  cerita yang best

  13/06

    0
• 
  AnggrainiMeliza putri

  bgus bnget

  02/04

    0
• 
  PaembonanDwi

  Bagus ceritanya

  15/01

    0
• 
  Siti Hardiyanti

  bagus

  04/01

    0
• 
  BinaAta

  cerita nya sangatlah menyenangkan di aplikasi iniiii terima kasih atas adanya aplikasi iniii

  03/01

    0
• 
  Sue Rie

  Very best and very nice

  28/12

    0
• 
  awoloavv

  💫💫💫💫

  17/12

    0
• 
  Raya Rambu Rabani

  udah saya kasih tips yah

  02/10

    0

• Kabuuan: 86

• Lilian Audrey Grey

  Lilian menghela napasnya dan kembali mendesah. Gadis berkacamata berambut hitam bergelombang itu tam

• Mencari Gara-gara

  Lilian duduk di samping Greg selama meeting berlangsung. Setelah ia menyiapkan ruangan dan materi ya

• Terganggu

  "Jaden! Ya Tuhan, apa kau sudah tak waras? Entah mengapa kau mulai berlaku tak sopan padanya. Mengap

• Penasaran

  Lilian meletakkan tas kerjanya begitu saja saat ia sampai ke kediamannya. Rumah mungil yang terlihat

• Menakutkan

  "Lilian, ajukan semua jadwalku hari ini dan tolong bawakan semua berkas yang harus aku tanda tangani

• Pindah

  "Terima kasih Tuan, seharusnya Anda menghubungi kami saja, agar Anda tidak perlu repot untuk mengant

• Iblis Muncul

  Lelah dengan pekerjaannya hari ini, Lilian memutuskan untuk berendam air hangat pada bathtub sederha

• Serangan Panik

  Lilian masih membeku di tempatnya. Ia berusaha mencerna ucapan Jaden dengan kepanikan yang terus men

• Sekamar Semalaman

  Dalam tidur lelapnya, dalam dunia mimpinya, Lilian tampak sedang berjalan bertelanjang kaki menyusur

• Perjanjian Kontrak Mesum

  Lilian telah sampai ke kantor dengan tepat waktu. Walau ia tidak terlambat, tetapi dalam sejarahnya,

• Perangkap

  Lilian memijit keningnya dan perlahan mengatur napasnya lagi. Ia beberapa kali menghembuskan napasny

• Kontrak Iblis

  "Sudah kukatakan, aku ingin tidur bersamamu." jawab Jaden tegas.
  "Mengapa?"
  "Bisa dibilang karena aku

• Tidur Bersama

  Lilian memakai gaun tidurnya yang nyaman setelah ia membersihkan diri. Mandi malam yang menyegarkan

• Pagi Cerah

  "Akh!" 
  Lilian terpekik saat Jaden merebahkan dirinya ke atas sebuah ranjang besar yang pastinya adal

• Senyum

  "Hai Lilian, kau terlambat," todong Silvia begitu melihat Lilian masuk di ambang pintu kantor.
  "Maaf

• Maaf

  Lilian begitu tercekat saat menatap Jaden yang berjalan lambat-lambat menghampirinya dengan raut yan

• Melihat Mimpi

  Jaden bergegas menuju ke kamar mandinya dan membersihkan diri. Setelah itu ia mulai menyiapkan hidan

• Perasaan Berat si Mesum

  Lilian merebahkan dirinya di ranjang Jaden. Ia sendiri sedikit heran mengapa dirinya sekarang tampak

• Galau

  "Kau tak mengatakan apa pun kemarin padaku!" protes Jaden pada Seth yang tengah berkunjung ke kediam

• Muram

  Lilian mengerjap beberapa kali setelah menerima telepon dari Jaden. Ia benar-benar tak mengerti maks

• Menyilaukan

  Lilian tak bisa tenang saat pertemuannya dengan Kevin harus terganggu dengan panggilan masuk yang be

• Wanita Asing

  "Kau akan beristirahat sekarang?" tanya Seth saat melihat Jaden hendak memasuki vila.
  "Yah, aku rasa

• Rumah

  Sudah beberapa hari ini Lilian mengerjakan 'tugas' dari Jaden disela-sela pekerjaan rutinnya. Jaden

• Pria Menyebalkan

  Aroma yang menggugah selera memenuhi indra penciuman Lilian dan mengiringi dirinya yang perlahan ter

• Senyum Misterius

  Lilian bergegas menuju lantai atas tempat restoran terbaru Jaden untuk pertemuan pembicaraan proyekn

• Penguntit

  "Menarik, kau ada hubungan sesuatu dengan wanita itu?"
  Sarah mendekati Jaden dan bergelayut manja di

• Pengakuan

  Jaden bersikeras mengantarkan Lilian pulang dengan mobilnya. Ia tak ingin Lilian menyetir dalam kead

• Penguntit (2)

  Jaden tak bosan-bosannya menatap Lilian yang masih terpejam dalam tidurnya karena wanita itu terliha

• Rencana Penguntit

  Lilian menggigit bibirnya dan menggerutu dengan kesal saat ia masuk ke dalam lift. Ia mengeluarkan b

• Suka

  Jaden menerobos begitu saja pintu kantor Lilian yang tak terkunci karena ia tahu tak ada orang lain

• Undian

  Lagi-lagi Lilian terbangun dari tidurnya di sebelah Jaden saat pagi menjelang. Sudah beberapa hari i

• Femme Fatale

  "Bagaimana?" tanya Jaden sambil menatap Lilian lekat-lekat.
  "Katanya ... lakukan saja. Dan ia juga be

• Sarah Muncul

  Selalu ada cadangan kostum dalam setiap pemotretan maupun syuting. Dan itu yang Jaden manfaatkan. Be

• Menghadapi Sarah

  Lilian yang mendapat tatapan tajam dari Sarah, tak benar-benar mempedulikannya. Ia malah dengan sant

• Bertanggung Jawab

  Kegiatan pemotretan dan syuting yang melelahkan akhirnya dapat dilalui dengan lancar hari ini. Walau

• Pikirkanlah Saja Aku (21+)

  Ciuman lembut Jaden yang menggelitik dan mulai menekan halus kulitnya membuat Lilian tercekat. Ia ta

• Rencana Marina

  Seorang wanita melempar ponselnya ke atas sofa dengan kesal saat melihat foto-foto promosi untuk ikl

• Ingin Mengikatmu

  Jaden membaca pesan yang masuk ke dalam ponselnya ketika ia telah selesai menata hidangan untuk Lili

• Siapa Kau?

  Hari minggu malam di kediaman Jarvis Keegan dan Marina ....
  Alana, Marina, Lionel, Laura, dan Jarvis

• Tamu yang Mengesalkan

  Wanita asing yang berdiri diambang pintu itu menyelidiki Lilian dengan tatapan menilai dan terang-te

• Menggilaimu

  "Bisakah kita beristirahat sekarang?" tanya Jaden pada Lilian yang sedang merapikan sisa-sisa pekerj

• Bertemu Alana

  Alana melenggang dengan penuh percaya diri dengan kacamata hitamnya yang tampak bergaya dan dengan m

• Pasangan yang Aneh

  Alana segera menarik dirinya dan mundur beberapa langkah dari pria jangkung yang tampak sedang menah

• Menangkap Basah Penguntit

  Lilian mengeluarkan kunci mobilnya saat ia menunggu pintu lift terbuka. Malam ini ia lembur dan haru

• Pijatan (21+)

  "Kau sudah merasa segar?" tanya Jaden yang telah menanti Lilian di depan meja makan. Ia menghampiri

• Lamaran Manis

  Lilian membuka matanya dan mengerjap beberapa kali sebelum akhirnya ia menguap. Ia tersenyum kecil m

• Pasangan

  Jaden hanya memijat keningnya mendengar ocehan Seth yang tak kunjung henti. Sudah lebih dari setenga

• Pengeroyokan

  "Apa kau yakin, Sayang? Kau benar-benar sudah hampir sampai bukan?" tanya Jaden kembali meyakinkan L

• Milikku

  Lilian menyambar mantel dan kunci mobilnya setelah ia memutus sambungan telepon dari Seth. Tanpa pik

• Rencana Susulan

  Lilian menghela napasnya ketika akhirnya mereka sampai di depan rumah. Jaden menatapnya dan tersenyu

• Jujurlah Padaku

  "Bagaimana? Apakah posisimu sudah nyaman?" tanya Lilian saat membantu Jaden berbaring. Ia kemudian m

• Gelang Pasangan

  "Well ... sebenarnya, rumah ini memang milikmu, Sayang," ucap Jaden sedikit ragu-ragu.
  "Maksudmu ruma

• Bon Appétit (21+)

  Lilian sedang berkutat dengan pekerjaannya di dapur. Ia begitu fokus hingga tak menyadari kedatangan

• Berita Mengejutkan

  Jaden sedang mengeringkan rambutnya dengan handuk saat ia mendengar bel rumah berbunyi beberapa kali

• Budak Lama dan Budak Baru

  Lilian lagi-lagi harus pulang larut karena ia harus menyelesaikan pekerjaannya yang menumpuk. Ia mel

• Kesal

  Jaden tak sedetik pun melepaskan tatapannya pada Kevin setelah mereka sampai di rumah.
  "Duduklah, Kev

• Makhluk Menjijikkan

  "Apa kau masih kesal?" tanya Lilian lagi. Ia memposisikan dirinya di samping Jaden yang tengah berba

• Penderitaan Laura

  "Dari mana saja kau?!" teriak Marina pada Laura, putrinya, saat ia memasuki halaman dan mendapati ga

• Reporter Busuk

  "Kau ingin makan apa malam ini, Sayang?" tanya Jaden pada Lilian saat mereka masuk ke dalam lift.
  "Ap

• Seth dan Casey (1)

  "Bagaimana kau bisa tahu bahwa ada sesuatu yang tak beres dengan para reporter itu?" tanya Seth pada

• Seth dan Casey (2)

  "Duduklah di mana pun kau ingin, silakan," ucap Seth sembari menekan beberapa tombol lampu untuk pen

• Tamu di Malam Hari

  Lilian dan Jaden sampai di kediaman mereka tak lama setelah mereka kembali dari menyantap hidangan d

• Malam Belum Berakhir

  "Aku akan memberikan ini pada Laura," ucap Lilian setelah Jaden menyelesaikan membuat satu hidangan

• Mengantar Pulang

  "Masuklah," ucap Jaden memberi perintah pada Laura.
  Jaden, Laura dan Lilian sekarang sudah berdiri di

• Keributan

  "Lilian, ayo kita pulang," ucap Jaden kemudian pada Lilian. Lilian yang masih bimbang meninggalkan L

• Memasuki Mimpi (21+)

  Lilian telah mengenakan gaun tidurnya dan menatap Jaden lagi dengan serius. Ia lalu menghembuskan na

• Cinta

  Saat Lilian keluar dari kamar mandi, ia mendapati Jaden sedang merapikan tempat tidurnya dengan sepr

• Perasaan Seth

  "Maaf, apa aku terlalu lama?" ucap Seth yang tiba-tiba muncul saat Casey masih duduk termenung di sa

• Neraka Mimpi Buruk

  Lilian telah siap dengan gaun dan riasannya untuk makan malam di restoran Jaden malam ini. Ia telah

• Menatap Mata Keji Kurt

  "CKIIIIIIIIT......!!!!!"
  Rem berdecit keras dari mobil yang Jaden kendarai. Mobil tersebut berhenti s

• Rumah Sakit

  "Plaakk!!!"
  Sebuah tamparan keras melayang di pipi Jaden dari seorang wanita mungil di hadapannya yan

• Trauma

  Jaden terbangun dari tidurnya saat ia mendengar bunyi bergemericik dari arah kamar mandi. Ia yang ta

• Pergi

  Lilian bersandar di kepala ranjang di dalam kamar Jaden. Ia telah kembali dari rumah sakit atas perm

• Perasaan Kevin

  Positano, Italia. Setahun kemudian ....
  Seorang wanita ramping dan berlekuk sedang terengah-engah ber

• Pulang

  Sepasang suami istri eksotis itu langsung dikerumuni oleh rombongan awak media ketika mereka turun d

• Benihku (21+)

  "Bagus ... kau langsung begitu sibuk setelah kita kembali. Oh, harusnya aku tak mengabulkan keingina

• Keluarga

  "Selamat pagi, Lilian, maksudku ... Bos," sapa Silvia saat masuk ke dalam ruangan Lilian. Ruangan mi

• Mengintai Mangsa

  "Kau sungguh hebat, Sayang," gumam Jaden saat mereka telah berbaring bersama di atas ranjang. Ia kem

• Surprise ... Kurt

  "Apa kau yakin?" tanya Lilian pada Kevin yang sedang berdiri di hadapannya.
  Saat itu mereka sedang be

• Menghadapi Kurt

  Lilian melangkah mantap dengan pakaian dan sepatu serba hitamnya. Ia memperhatikan raut wajah Kurt y

• Positif

  Sudah lima hari ini sejak pertarungannya dengan Kurt berakhir, Lilian baru dapat bangun dari ranjang

• Tekad

  Jarvis-lah orang pertama yang mengetahui kabar menggembirakan yang Jaden dan Lilian terima pagi ini.

• 83. Rahasia Kecil

  "Kurt tewas. Ia ditemukan overdosis di dalam pondoknya dua hari lalu," ucap Kevin pada Jaden dan Lil

• Penyerangan Lionel

  Jaden telah bersiap dengan setelan formalnya dan sedang menatap pantulan dirinya di depan cermin. Li

• Mimpi yang Hangat

  "Syukurlah kau tak apa-apa, Sayang," ucap Jaden.
  Lilian dan Jaden baru saja menerima hasil pemeriksaa

• Selamanya (Selesai)

  "Dad ...!" panggil Lilian saat melihat Greg berdiri di depan gerbang makam sambil membawa sebuah buk