ALEYA Bab 19 Berubahlah …

"Kakak kenapa tadi marah-marah?" tanya Kija melihat sang Kakak tampak kesal.

ALEYA Bab 20 Bimbang

"Aku harus ke Vienna. Bertemu mantan istriku."

ALEYA Bab 21 Aku Tak Butuh Tanganmu!

"Kita akan kembalikan uang ini ke orang yang TEPAT, Ma!"

ALEYA Bab 22 Penasaran!

Sepanjang perjalanan, Naomi terus mengingat bagaimana reaksi dan mimik wajah sang CEO melihat wanita

ALEYA Bab 23 Yang Ditinggalkan

"Jadwalkan penerbanganku ke Vienna!" perintah Bayu setelah menyelesaikan meetingnya dengan klien per

ALEYA Bab 24 Vienna, Kota Melodi Penuh Luka

Vienna, Desember 2009

ALEYA Bab 41 Memperhatikan Diam-Diam

ALEYA Bab 40 Pegawai Pilihan Sang CEO

ALEYA Bab 39 Kebohongan!

ALEYA Bab 38 Sesuatu Tak Disangka

ALEYA Bab 37 Tak Sengaja Bertemu

ALEYA Bab 36 Jujurlah!

ALEYA Bab 35 Khawatir

ALEYA Bab 34 Dia Menderita!