Malam hari kala aku sedang berada di tempat Kaka ipar ku karena Kaka pertama ku sudah menikah dan ia bernama Jaka dan Kaka iparku Pertiwi mereka sudah dikaruniai satu anak laki laki . Saat waktunya pulang aku pulang bersama mama ku ya disini lah saat nya aku berbicara padanya ..
"Ma,aku akan ikut bapa ke Kalimantan" ucapku .. namun sepertinya mamaku hanya mengganggap bahwa aku sedang bercanda
"Alah kamu mengada Ngada saja" katanya
"Aku serius ma,aku akan ikut kesana dan aku akan pindah sekolah" aku berusaha berkata jujur sejujur jujur nya walaupun pandangan mamaku tetap saja sama mengiraku bercanda
"Ma? aku benaran akan ikut"tegasku lagi
"Apa kamu yakin? bapakmu sudah beristri dan ia adalah ibu tirimu" kata kata mama seolah membuat ku sedih
"Ya ma aku tau itu,bahkan ia yg menyuruhku kesana dan ia pun akan meminta izin juga sama mama"kataku
"Sudahlah nanti lagi kita bahas" kata mamaku seperti tidak boleh jika aku ikut bersama bapak ku .
Langsung saja kami menghentikan angkot dan segera naik dan jalan menuju arah pulang .
sesampai dirumah akupun mandi dan bersih bersih karena seharian tadi aku bersama mama di tempat kakak ku . dan setelah semua nya selesai kami langsung saja tidur karena sudah malam
Keesokan harinya tepat pada hari Minggu aku pun libur sekolah,Ohya Aku masih sekolah kelas 2 SMA. Dan aku pun memberanikan diri lagi berbicara soal semalam kepada mama ku
"Ma,ibu tiriku ingin berbicara dengan mu tentang aku yang akan di bawa kesana" kataku
"Mama benar benar tidak yakin dengan bapak mu bisa mengurusmu dengan baik,mama tidak mau menyesal nak "kata mama dengan raut wajah yang sedih
Bagaimana tidak sedih aku adalah anak perempuan satu satunya dan aku pun tidak terbiasa jauh darinya .. tapi kenapa hati ini ingin sekali mencoba ikut bersama bapaku ..
"Aku yakin bapak bisa menjagaku kalo ada yg macam macam bahkan ibu tiriku ma"aku berusaha menenangkan mamaku
Setelah beberapa bulan akhirnya mama ku menyetujui aku ikut bersama bapak,karena ancamanku aku tidak akan mau makan maka dari itu mamaku takut terjadi apa apa denganku sehingga dengan berat hati ia mengizinkanku pergi ..
Seminggu lagi bapakku datang dari Kalimantan ia akan menjemputku,aku sudah berbicara kepada pihak sekolah bahwa aku akan pindah ..
"Kok kamu pindah sih" ujar teman sekelas ku
"Tenang aja kita gaakan lost contact ko"Kataku sambil tersenyum
Dan terlihat ibu guru pun menghampiri kami
"Kamu beneran mau pindah Tina?"kata guruku
"Iya Bu,aku sudah memikirkannya"
"Kenapa harus pindah? Dan kenapa tidak menunggu kamu lulus saja?"
"Aku bingung Bu menjawabnya"kataku.
"Ya sudah ,hati hati disana nak ibu dan teman teman akan selalu merindukan mu,jangan lupa dengan kami semua"Ujar guruku dan terlihat sedih
"Iya Bu,terimakasih atas semua nya untuk teman temanku dan terutama kepada ibu dan guru yg lainnya"kataku sambil menyeka air mata
"Iya nak sama sama"
Suasana sangat menyedihkan karena aku tak kepikiran bahwa aku akan pindah meninggalkan sekolah ku ini yg sudah banyak teman akrab bahkan sahabat . tapi mau gimana lagi,ini sudah menjadi keputusanku

Setelah mengurus berkas disekolah dan juga berpamitan aku langsung pulang kerumah .. Aku sangat sedih karena aku akan jauh dari teman temanku..
Sesampai dirumah aku melepas sepatu dan kaus kaki dan mengganti seragam sekolah dengan pakaian biasa.. Lalu aku menghampiri mamaku
"Ma,beberapa hari lagi bapak akan kesini menjemputku" kataku
"Ya mama tau"
Aku tidak biasa dengan sikap mama ku seperti ini apa mungkin ia sedih akan jauh dariku? Tentu saja. selama 17 tahun ini aku bersama mama ku kemana mana pun dengan mama ku .. bahkan banyak sekali tetangga bahkan sodara sodara terdekat ku bilang padaku apakah aku yakin akan meninggalkan jauh mama ku? Aku sangat bingung namun aku pun ingin merasakan hidup bersama bapakku seperti apa .
"Tina?"Ucap sodara ku
"Ya Ema ada apa?" Tanyaku
"Apakah kamu yakin dengan keputusanmu itu?kamu akan jauh dengan ibumu dan meninggalkannya"kata nya,membuatku sedih sekali mendengarnya
"Aku yakin ma,karena aku pun sudah izin dengan mama"aku memperjelas lagi
"Ibumu sudah merawatmu dari kamu lahir hingga sekarang dan sekarang malah ingin tinggal bersama bapakmu yang jaraknya pun tidak dekat"kata katanya membuatku sangat sedih sekali ini menggambarkan bahwa aku tidak bisa bertemu mamaku setelah disana
"Aku akan pulang lagi dan kembali kepada mama setelah aku lulus ma" ujarku
"Terserah kamu sih,Ema kasihan aja sama ibumu pasti dia sangat sedih kehilangan kamu walaupun kamu menjanjikan akan pulang lagi"
YaAllah aku juga tidak ingin berlama lama hidup dengan bapak aku hanya ingin merasa saja bagaimana rasanya ..
"Ya ma"kataku dan aku langsung kerumah saja ..
Beberapa hari kemudian bapakku datang kerumah dengan memakai motor merah punya tetangga nya di Bandung karena ia kesini dari Kalimantan memakai pesawat jadi ia tidak bisa membawa kendaraan nya .
"Bapakmu datang Tina" ujar mamaku selagi aku sedang asik memainkan ponselku
"Ohiya ma"aku pun langsung keluar dan mendatangi bapakku serta mencium punggung tangannya ..
Setelah semuanya selesai seperti berkas berkas dan semua perlengkapan untuk ku pindah sekolah pun sudah siap .. lalu aku membereskan semua pakaian ku dan ku masukan ke dalam koper. Saat itu aku pun mengundang teman sekelas ku dan juga ibu wali kelas ku untuk makan bersama karena ini ada hari perpisahan ku bersama mereka
Mama menyediakan berbagai macam makanan dan teman teman juga ibu wali kelas pun sudah datang dan mereka memakan nya dengan lahap masakan mamaku.. Setelah selesai kami berfoto dan mengobrol ngobrol hangat
Hari sudah menjelang sore semua teman temanku berpamitan untuk pulang dan jua ibu wali kelasku
"Ibu pulang dulu ya Tina"sambil mencium pipi kiri dan kanan dan juga bersalaman kepada mama ku seraya akan berpamitan pulang begitupun teman teman ku
"Iya Bu,terimakasih sudah mau datang"kataku
"Iya sama sama"
"Dadah Tina"ujar semua temanku dan akupun mendadahi mereka ..
Semua sudah selesai dan sudah pulang hari sudah malam dan bapakku langsung mengajakku berangkat ke Bandung ..
Bandung tempat bapakku karena mamaku di Cimahi jarak nya tidak terlalu jauh ..
"Ayo kita berangkat sekarang ke tempat nenekmu dulu di Bandung" ujar bapaku
"Berpamitan dulu dengan mama pak"kataku ,,langsung saja disitu bapak berpamitan dan juga aku kepada mama dan nenekku serta kakakku,adik adikku dan ponakanku.
Suasana ini sangat menyedihkan dan menyakitkan ini adalah suasana pertama kali nya aku merasakan sedih seperti ini
"Aku berangkat dulu ma" Sambil memeluk mama ku dan air mata ini pun tak kuat agar tidak menetes
"Hati hati disana nak,jaga diri baik baik"Kata mamaku sambil menangis dan memelukku dengan erat setelah itu bergantian aku berpamitan kepada nenekku dan dengan hal yang sama nenek pun memelukku erat dengan tangisan nya yang pecah .. Aku tidak kuat YaAllah aku benar benar tidak kuat melihat suasana ini begitu pun juga semua adik adiku kakakku dan ponakan ku yang menangis melihat aku akan berangkat
YaAllah rasanya tidak tega melihat keluarga ku seperti ini .. tapi aku tetap saja memutuskan keputusanku ini.
Aku berangkat pakai motor bersama bapakku dan kakakku serta adiku pun membantu membawakan koper ke Bandung .. Setelah sampai di Bandung aku pun berpamitan kembali kepada kakakku .. Sedih mulai muncul lagi YaAllah .. Setelah itu kakak dan adiku pun pulang ..
Keesokan harinya aku tetap di Bandung karena aku akan dibawa bapakku belanja dulu dan juga membeli tiket pesawat untuk penerbangan besok. setelah semua selesai aku istirahat,namun tiba tiba ada teman bapakku yang ingin juga bekerja di sana di Kalimantan sehingga ia pun membeli tiket dan besok kami terbang bersama ke Kalimantan .
Malam ini sedih sekali karena aku tidak bisa menelpon mamaku oleh karena hp pun ku kasihkan untuk bapak sambungku,sebab aku di sana akan dibelikan hp baru. Hingga keesokannya kamu pun berangkat diantar oleh sodara sodara dari Bandung menuju terminal bis pada malam hari karena mengejar waktu. sesampai di terminal kami berpamitan lagi dan menaiki bis yang sudah menunggu.. .
Perjalanan menuju bandara di Jakarta kurang lebih menghabiskan waktu 5 sampai 6 jam . Karena berangkat pada malam hari jadi selama perjalanan aku pun tertidur. Setelah sampai di bandara Jakarta kami pun turun di blok B kayanya aku lupa lagi;')
Kami pun masuk bandara dan segera check in untuk keberangkatan kami pagi ini. Waktu penerbangan pun tiba kami masuk ke dalam pesawat melewati lorong nya .. Ya ini baru pertama kalinya aku naik pesawat
Selama penerbangan aku hanya memikirkan Mamaku YaAllah rasanya seperti ragu tapi mau bagaimana aku sudah berada dalam pesawat,sedih sekali .. Mama semoga kamu sehat selalu
Setelah 90menit lama nya pesawat pun akhirnya landing berhenti di bandara Kalimantan Pangkalan Bun . Ya disitu sudah ada ibu tiriku menjemput bersama temannya menggunakan mobil
Setelah kami semua datang kami pun langsung ke rumah bapakku dan juga ibu tiri .
Alhamdulillah kami pun sampai di rumah bapakku ..
"Mamah mau bikin teh dulu"ujar ibu tiri
"Aktifkan hp bapak dulu telpon mama kasih tau sudah sampai disini"Kata bapakku sambil menjulurkan ponsel nya dan aku mengangguk. Namun sinyal disini sangat tidak bagus untuk SIM card ku. Sehingga aku harus membeli SIM card terlebih dahulu agar aku bisa menghubungi mama..
Setelah minum teh aku pun mandi dan istirahat karena aku sudah disediakan kamar,lemari dan yang lain nya
Keesokan hari nya aku pun dibawa belanja membeli untuk peralatan sekolah ku. seperti tas,buku,dan alat tulis lainnya.