logo text
เพิ่มลงในห้องสมุด
logo
logo-text

ดาวน์โหลดหนังสือเล่มนี้ภายในแอพ

บทที่ 4 Nama Adalah Doa

Meskipun soal kualitas suara Fazioli M Liminal juga tidak main-main, engselnya bahkan terbuat dari emas, sehingga membuat suara yang dihasilkannya adalah Bel Canto - Suara yang jernih, elegan, penuh warna, dan memiliki jiwa sehingga terdengar seperti suara opera yang lembut.
Dan Ken memang mengakui hal itu, karya-karya Maestro terkenal seperti: Wolfgang Amadeus Mozart, Ludwig Van Beethoven dan Franz Liszt akan terdengar dua kali lebih indah jika Evan memainkannya menggunakan Fazioli M Liminal miliknya.
Sayangnya, keadaan disekitar Grand piano itu juga setali tiga uang dengan meja kerja Evan. Kertas-kertas penuh coretan berisi lirik lagu yang setengah jadi, juga partitur-partitur yang belum selesai, berserakan di sekeliling Grand piano tersebut.
***
Evan dan Ken adalah keturunan Jepang-Indonesia, tapi lahir dan besar, serta tinggal di Amerika. Papi adalah orang Jepang keturunan Amerika, yang mungkin dalam hidupnya bisa dihitung dengan jari tangan, berapa kali ia mengunjungi Jepang. Karena sejak ia lahir kedua orang tuanya sudah menetap di Amerika, bahkan neneknya adalah orang Amerika asli.
Sedangkan Mami adalah orang Indonesia asli, campuran Sunda-Manado yang kuliah di Amerika, kemudian akhirnya memperoleh Green Card - Kartu identitas yang menunjukkan bahwa Warga negara asing (WNA) dapat bekerja dan bertempat tinggal di USA. Waktu yang dibutuhkan untuk mendapatkannya adalah sekitar 5 tahun, dan diperlukan waktu sekitar 2 tahun lagi untuk menjadi Warga negara USA- sehingga dia bisa bekerja di Amerika.
Mami bertemu dan langsung jatuh cinta dengan Papi, ketika Papi mengadakan konser amal yang bekerjasama dengan perusahaan tempat Mami bekerja. Hingga akhirnya mereka berdua menikah, dan lahirlah Evan dan Ken.
Karena merupakan blasteran Jepang, Amerika, dan Indonesia, maka jangan ditanyakan lagi bagaimana paras Evan dan Ken.
Evan lahir setahun setelah Papi dan Mami menikah. Nama lengkapnya adalah: Evander Sky Arashi, nama itu diberikan oleh Mami.
Evander diambil dari bahasa Yunani yang berarti: Laki- laki yang baik, Sky dari bahasa Inggris yang berarti: Langit, serta Arashi adalah nama besar keluarga Papi. Arashi sendiri berasal dari bahasa tradisional Jepang yang berarti: Hujan. Jadi arti nama Evan adalah: Laki – laki yang baik, yang lahir saat langit sedang hujan.
“Langit selalu bicara tentang masa depan yang terbentang luas. Di langit kita bisa melihat pelangi yang indah, namun di langit yang sama pula, kilat yang ganas berasal. Tergantung bagaimana engkau membuat namamu akan dikenang sebagai apa. Namun diatas semuanya itu, ingatlah bahwa engkau adalah lelaki baik, karena engkau adalah Evander.” Itu yang selalu dikatakan oleh Mami kepada Evan, saat Evan menanyakan arti namanya.
Ken lahir 14 tahun kemudian, tanpa rencana. Saat melahirkan Evan, Mami mengalami komplikasi yang hebat di rahimnya, maka Mami dan Papi memutuskan untuk tidak lagi menambah momongan.
Namun, rencana manusia bukanlah rencana Tuhan. Mungkin Tuhan tahu bagaimana kesepiannya Evan sebagai anak tunggal, dan bagaimana dalam setiap doanya sebelum tidur, Evan selalu meminta agar Tuhan memberikan dia adik, dan dia mau adik laki-laki agar bisa menemaninya bermain bola dan juga bisa diajaknya bersepeda bersama. Doa anak kecil yang polos, yang akhirnya dikabulkan oleh Tuhan.
Shine Kenzie Arashi adalah nama lengkap Ken yang diberikan oleh Papi, sebab waktu Evan lahir Mami yang memberikan nama. Shine diambil dari bahasa Inggris yang berarti: Sinar, Kenzie artinya sama dengan Evander, yaitu: Laki-laki yang baik. Hanya saja, jika Evander diambil dari bahasa Yunani, maka Kenzie diambil dari bahasa Jepang. Dan Arashi adalah nama besar keluarga mereka.
Jadi Shine Kenzie Arashi berarti: Laki-laki yang baik, yang tetap bersinar meskipun sedang hujan.
“Karena itu, meskipun ada hujan dalam kehidupan ini, kamu harus tetap bersinar dalam kebaikan. Karena kamu adalah Kenzie, laki-laki yang baik.” Itu adalah kata-kata Papi yang tetap Ken ingat sampai hari ini tentang filosofi namanya.
Nama adalah Doa, itu yang sering kali dikatakan orang. Arashi (hujan) bisa berarti berkat, karena ia membuat tanaman menjadi subur, dan sungai-sungai yang kering bisa kembali mengalir. Namun hujan yang berlebihan, bisa saja menyebabkan bencana.
Makanya kita jangan terlalu berlebihan dalam hidup, karena dengan tidak terlalu berlebihan maka kita akan mengerti apa itu rasa cukup. Hal itu yang selalu dikatakan oleh Papi dan Mami kepada Evan dan Ken.
Selain bahasa Inggris, Evan dan Ken juga menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Jepang dalam berkomunikasi, khususnya jika mereka berbicara dengan Papi dan Mami.
Dan agar mereka tidak lupa dengan kebudayaan dan bahasa Indonesia serta Jepang, maka sejak mereka kecil, Papi dan Mami rutin mengajak mereka ke acara-acara yang diadakan oleh kedutaan Indonesia maupun kedutaan Jepang di Amerika.
Evan dan Ken hanya bisa berbahasa Inggris jika berbicara dengan orang lain selain Papi dan Mami. Bahkan sejak kecil, Ken diajari Mami yang notabene adalah orang Sunda, untuk memanggil Evan dengan sebutan Aa agar mereka lebih mengingat dan mencintai Indonesia.
Karena Evan dan Ken selalu menggunakan bahasa Indonesia saat berkomunikasi, maka otomatis mereka selalu jadi pusat perhatian teman-temannya. Evan dan Ken akan merasa amat sangat gembira ketika melihat tatapan melongo, antara kagum dan ingin tahu teman-temannya saat mendengar percakapan keduanya.
Evan dan Ken juga menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa rahasia ketika ada yang harus mereka bicarakan dan tidak ingin teman-teman mereka mengetahuinya.
***
“Aku pikir, kamu masih di Las Vegas.“ Suara Evan yang berat mengagetkan Ken, sekaligus mengakhiri eksplorasinya dan lamunannya.
Ken memang memberitahu Evan bahwa All For One- Bandnya, akan konser di Las Vegas, sekaligus promo Album terbaru mereka. Tumben Evan ingat akan hal itu.
Ken berpaling kepada Evan yang melangkah kearahnya, kemudian menjawab singkat, “Aku sudah balik dari Las Vegas minggu lalu. Aku kan sudah memberitahu Aa melalui Email, karena Aa sama sekali tidak mau menjawab teleponku.“
“Oh ya? Mungkin aku lupa memeriksa Iphone-ku,” Evan berkata seakan kurang yakin. Ia kemudian melangkah ke arah meja kerjanya, duduk menghadap PC, lalu melanjutkan mengetik tanpa berusaha untuk merapikan kertas-kertas yang berserakan di sekitarnya.
“Aku tidak heran dengan jawaban Aa, setelah melihat kondisi Aa sekarang.” Ken menjawab sambil berjalan ke arah Pantry - Istilah lain untuk dapur bersih. Fungsinya adalah untuk menyimpan berbagai peralatan memasak dan bahan-bahan makanan. Atau bisa juga diartikan sebagai sebuah ruangan untuk mempersiapkan hidangan pembuka atau hidangan dingin, bukan ruang utama untuk kegiatan memasak-
Begitu membuka pintu kulkas, Ken tertegun setelah melihat isi kulkas Evan, seperti ada sesuatu yang menyayat hatinya, yang membuatnya serasa ingin menangis.
“Aa tidak punya apapun dalam kulkas Aa selain apel, dan jeruk busuk ini?“ Teriak Ken dari Pantry.

หนังสือแสดงความคิดเห็น (3)

  • avatar
    DeeZidane

    apa ini

    08/06/2022

      0
  • avatar
    HaeraniIntan

    Hai saya memenangkan uang Rp 800

    21/02/2022

      0
  • avatar
    Keyzzamalik

    bagus

    21/02/2022

      0
  • ดูทั้งหมด

บทที่เกี่ยวข้อง

บทล่าสุด