logo text
Add to Library
logo
logo-text

Download this book within the app

Bab 12

" Kak ... " panggil mama Fira yang memasuki ruang keluarga.
Merasa dipanggil key menoleh sumber suara dan melihat mamanya yang berjalan menuju ke arahnya.
" Kenapa ma? " tanya key.
" Pergi kemana aja hemm, kok baru pulang " ucap Safira pada putrinya itu.
" Ada perlu ma "
" Sama siapa? "
" Biasa sama mereka berdua " jawab key.
Ingin bertanya sekali lagi namun ada yang memanggilnya.
" Maa " panggil Cece dari arah dapur.
" Iya sayang, kenapa "
" kapan mama nyampe? "
" Baru aja " balas Fira.
" Owhh " Cece menganggukkan kepalanya lalu duduk di sebelah mamanya.
" Lagi makan apa sayang? "
" Ini makan cake yang di beli kak key " jawab Cece.
" Emmm, coba mama mau nyicip " pinta Fira.
Cece langsung menyuapi Fira cake nya. " Kak key mau juga enggak? " ucapnya mendekatkan tangannya yang memegang sendok berisikan cake.
" Aaaa " key membuka mulutnya agar cece bisa menyuapinya.
Tiba-tiba ....
" Wah wah, tumben pada ngumpul di sini " ucap Rion yang baru saja tiba bersama papanya.
" Iya nih kok tumben " sambung Adnan.
" Ohh tadi mama abis keluar terus liat key duduk disini, jadi ya mama nyamperin. Lagian mama juga masih capek mau ke atas " jawab Safira.
" Ohh gitu "
" Ce lagi makan apa, bang Rion minta dong "
" Makan cake, ihh di lemari es masih ada ambil sana sendiri "
" ya ampun ce ... pelit amat si sama Abang sendiri "
" Enggak peduli, wlee ... " Cece mengejek Rion.
" Udah ... sekarang kalian semua mandi, kan bentar lagi makan malam "
" Siap Bu bos " jawab semua dengan serentak.
Safira hanya menggelengkan kepalanya melihat perilaku suami dan anak anaknya yang begitu kompak.
Di sisi Ravin, ia dan Aila sudah tiba di rumah. Dan sekarang ravin sedang duduk termenung di balkon kamarnya. Ia memikirkan yang dilakukannya saat di panti.
Flashback ...
Saat mereka tiba di panti ia terus menatap ke arah key, terkadang juga ia sengaja mengganggu key dengan cara mengambil mainan yang ia di mainkan nya dengan anak anak atau ia melemparinya bola bola plastik.
" Heyy ... " key terkejut karena seseorang mengambil bonekanya.
" Bang Avin ... " panggilnya melihat Ravin yang mengambil bonekanya.
" Emm .... kenapa? "
" Balikin itu bonekanya " pinta key.
" Enggak " jawaban singkat yang di ucapkan Ravin membuat key kesal lalu pergi dari tempat itu dan memilih menemui Bu Sarah.
Hari ini Ravin benar-benar mengganggu key, ia begitu senang melihat wajah kesal key. Dari kejauhan ia terus saja menatap key, itu membuat key sedikit tidak nyaman. Tapi key bersikap cuek agar seolah olah ia tidak terganggu.
flashback off ....
Ravin tersenyum mengingat kejadian tadi. Sekarang ia akan berusaha untuk mendapatkan hatinya key.
Di sisi Rion ...
Sebentar lagi ia dan Ravin akan kembali ke Surabaya. Setelah acara BBQ ia belum pernah bertemu dengan Aila jadi ia memutuskan untuk menghabiskan waktunya sebelum kembali ke Surabaya.
" Gue udah lama enggak jalan sama Aila " ucapnya.
Rion langsung mengambil ponselnya yang berada di atas nakas.
Calling ....
* Halo * suara yang berasal dari ponsel Rion yang tidak lain tunangannya sendiri yaitu Aila.
* Hai .... gimana kabarnya? *
* Baik kok .... bang Rion sendiri gimana kabarnya *
*Baik juga. Besok selesai kuliah sibuk enggak? *
* Emm ... enggak kok besok cuma ada jam pagi. Emang kenapa? *
* Mau jalan-jalan enggak *
* Mau banget *
* Oke. Besok selesai sekitar jam berapa? *
* Kayaknya jam 10 udah selesai *
* Oke *
Sepanjang malam Rion dan Aila mengobrol lewat ponselnya untuk melepas rasa rindunya.
Di waktu yang sama tepatnya di kamar key, ia mendapat kabar dari seseorang bahwa orang yang selama ini mengawasinya akan bergerak untuk melakukan aksinya. Key bingung kali ini siapa yang akan menjadi sasaran orang tersebut.
" Ckk ... sial!! " ucap key penuh amarah.
" Siapa kali ini yang dia incar. Gue harus kasih tau Naya soal ini, karna enggak mungkin gue bisa nyelesaiin sendiri "
Kenapa key tidak memberi tau Aila? Karena sebelum ia memasuki kamar ia mendengar abangnya itu akan menghabiskan waktunya bersama Aila. Jadi ia tidak mau mengganggu waktu mereka berdua.
Calling ....
* Halo key *
* Halo Nay, gawat dia besok mau bergerak *
* APA!! * Naya berteriak mendengar apa yang diucapkan oleh key.
* shhh * key meringis karena teriakan Naya yang tepat di telinganya.
* Terus apa yang akan kita lakuin. Lo udah kasih tau Aila? *
* Belum, gue enggak mau ganggu waktu dia sama bang Rion *
Naya paham apa yang diucapkan oleh key, karena ia tau sebentar lagi abangnya key akan kembali ke Surabaya mungkin mau menghabiskan waktunya bersama tunangannya.
* Sekarang apa yang akan lo lakuin *
* Besok gue ke rumah lo buat rencanain semua *
* Jam berapa besok *
* Kalo bisa lo bolos 1 jam sebelum MK selesai *
* Oke, akan gue usahain *
* Oke, gue tutup dulu telponnya *
Key berfikir apakah ia harus meminta bantuan. Tapi yang bersedia membantunya. Lalu key mengambil laptop nya untuk mencari data seseorang agar bisa membantunya. Jari jemari key menyentuh setiap tombol yang tertera pada keyboard nya.
" Yess ... akhirnya dapet, Kira kira siapa ya orangnya " Key menemukan 1 data tentang seseorang, data orang yang key cari begitu sulit untuk di dapatkan.
Key membaca semua yang ia dapatkan dari pencarian nya itu, ia terkejut begitu selesai membacanya. Karena orang ini sangat lah berpengaruh.
" Haruskah minta bantuan padanya " key bingung harus meminta bantuannya atau tidak.
Di sisi lain, terdapat seseorang yang sedang menatap laptop nya. Ia merasa gelisah jika terjadi sesuatu pada orang yang ia sayang.
" Apapun yang terjadi gue enggak akan pernah biarin lo terluka key, sebisa mungkin gue akan bantu tanpa sepengetahuan lo " ucapnya.
" Sebelum gue pergi, enggak akan gue biarin masalah menimpa kehidupan Lo " sambung nya.
Key memutuskan akan menyelesaikan masalah ini sendiri tanpa bantuan orang asing.
( Apapun yang terjadi itulah yang terbaik, yang bisa dilakukan hanyalah berusaha )

Book Comment (23)

  • avatar
    Jefvri Andi Andi

    judul yang unik dan cerita yang tak terduga tapi selaras akan menigkatkan pemasaran nya,jangan lupa sampul yang clasic namun menarik akan memanjakan mata sebelum membuka nya, pemilihan kata yang ringkas dan tidak bertele,namun menggetarkan hati.

    19/01/2022

      0
  • avatar
    xBrutal

    bagus

    21/07

      0
  • avatar
    CrottBaban

    terima kasih untuk penulis buku ini yang telah menciptakan buku yang paling indah sedunia dan buku ini yang paling aku suka dan favoritku buku ini sangat menarik untukku dan ini sangat luas mereka sangat kagum dengan buku ini karena buku ini emang luar biasa cantik itu sama aja ya itu kalau kalian bikin berarti kalau kalian bisa itu berarti kalau kalian berenang itu berarti cowok ya maafkan aku ya ngomongnya terima kasih atas bukunya terima kasih kami ucapkan terima kasih kami ucapkan kamu harii

    05/07

      0
  • View All

Related Chapters

Latest Chapters