Konsul menggelengkan kepalanya bersama dengan serius.
‘Tidak, tidak, kita yang lebih muda tidak kembali memahami kehormatan orang yang membunuh Adipati Enghien, yang ada di Mesir. Membantai delapan ratus tahanan.« “Semua ini bisa saja dilebih-lebihkan dan dipalsukan,” kata Pastor Aneh. ‘Duke menyukai pria yang serampangan dan pemberontak Telah terjadi, dan untuk para tawanan, begitulah eksekusi mereka Mungkin keputusan yang disengaja dan perlu berasal dari dewan perang yang tepat.’ Dan dia menceritakan mengenai sebuah buku yang beberapa Tahun yang lantas dan yang sudah dia baca, karya seorang sekretaris Kaisar, yang patut mendapat perhatian penuh.
“Tidak apa-apa,” sang Konsul berkeras sambil memoles lilin yang ada di dalam Lilin di depannya berkedip-kedip. ‘Aku tidak mengerti, aku tidak memahami dia Kekaguman untuk monster ini! Sebagai orang Kristen, sebagai manusia Perasaan religius aku tidak menemukan area di hati aku untuk perasaan layaknya itu.« Wajahnya sudah mengambil ekspresi tenang dan gembira Bahkan, dia bahkan memiringkan kepalanya sedikit sementara itu sangat nampak layaknya ayahnya dan Pendeta Wunderlich Tersenyum lembut satu serupa lain. “Ya, ya,” Johann Buddenbrook tersenyum, “tetapi Napoleon kecil itu tidak jahat, bukan? Putraku naksir Louis Phi Bibir,” tambahnya.
“Gila?” kembali Jean Jacques Hoffstede sedikit Tidak bisa.» Kombinasi yang aneh! Philipp Egalite dan rave.« ‘Yah, kupikir kita perlu banyak studi berasal dari monarki Juli demi Tuhan.’ Konsul bicara bersama dengan nyata-nyata dan penuh semangat. »Hubungan konstitusionalisme Prancis yang ramah dan mendukung dengan Cita-cita praktis baru dan kepentingan saat ... adalah sesuatu yang sangat berterima kasih.« “Cita-cita praktis. Baiklah’ Old Buddenbrook bermain selamaIstirahat dia berikan rahangnya bersama dengan kotak emasnya. “Cita-cita praktis. tidak, aku serupa sekali tidak mendukung itu!” Dia jatuh ke di dalam frustrasi Ke di dalam dialek. “Kemudian institusi komersial dan institusi teknis dan sekolah komersial bermunculan di mana-mana Sekolah menengah dan pendidikan klasik tiba-tiba jadi Betisen, dan semuanya Dunia hanya mengayalkan tambang. . . dan industri. dan menghasilkan uang. Bagus, seluruh itu, sangat bagus! Tapi sedikit bodoh, dari Sisi lain, jadi di dalam jangka panjang bagaimana? Aku tidak memahami kenapa ini aku Menghina adalah. . . Saya tidak menyebutkan apa-apa Jean. monarki Juli adalah perihal yang baik.« Tapi Senator Langhals dan juga Grätjens dan Koppen mendukungnya Selain konsul... Ya, sesungguhnya, sebelum pemerintah Prancis dan Upaya serupa di Jerman perlu yang terbesar Hati-hati. Herr Koppen bicara “Perhatian” lagi. – Dia jadi lebih merah saat makan dan mendengus; pendeta Tapi wajah Wunderlich tetap putih, halus, dan waspada, meski begitu Minum satu demi satu gelas bersama dengan nyaman. Lilin menyala perlahan, perlahan, lantas biarkan dan Ketika, saat nyala api mereka berkedip ke samping di aliran udara, bagus Bau lilin berhembus ke seluruh papan.
Satu duduk di kursi berat bersandaran tinggi, makan bersama dengan kursi berat Perak berat, barang bagus, minuman berat, anggur enak, dan Kata pikirannya. Seseorang segera jalankan bisnis dan tanpa memahami semakin jatuh ke di dalam dialek, ke di dalam dialek yang nyaman ini Diksi kikuk yang tampaknya miliki singkatnya komersial dan kelalaian yang makmur di dalamnya, dan yang di sana-sini dengan Ironi diri yang baik hati dibesar-besarkan. Anda tidak mengatakan: “Pada Bursa saham«, seseorang hanya berkata: »di bursa saham« dimana r diucapkan sebagai ä pendek dan wajah yang mengasyikkan dibikin untuk menemaninya. Para wanita sudah lama tidak ikuti perselisihan itu. Nyonya Kroger Berbicara kepada mereka bersama dengan tawarkan yang paling baik bersama dengan cara yang paling menggugah selera Cara memasak ikan mas di dalam anggur merah. ‘Ketika mereka dipotong jadi potongan-potongan rapi, sayang, bersama dengan bawang dan Masukkan cengkeh dan kerupuk ke di dalam casserole, lantas nyalakan bersama dengan sedikit gula dan sesendok mentega. Tapi jangan dicuci Yang tersayang, bawalah seluruh darah bersamamu, demi Tuhan.«
Old Kroger menuangkan lelucon yang paling menyenangkan. Konsul Justus, putranya, tapi yang di sebelah Dokter Grabow jauh di bawah Duduk di dekat anak-anak, mengawali percakapan menggoda bersama dengan Mamsell Jungmann; dia menyipitkan mata cokelatnya dan memegang Sesuai bersama dengan rutinitas mereka memanfaatkan pisau dan garpu lurus ke atas Sedikit digerakkan maju mundur. Bahkan Oeverdiecks sangat keras dan
Menjadi hidup. Konsul lama miliki arti sayang baru untuknya
Suami menemukan: “Kamu sayang yang baik!” katanya dan mengguncang topinya bersama dengan ramah.
Percakapan mengalir ke satu objek, layaknya Jean Jacques
Hoffstede beralih ke subjek favoritnya, subjek Italia Perjalanan yang dia jalankan lima belas th. Lantas bersama dengan kerabat Hamburg yang kaya. Dia menceritakan mengenai Venesia, Roma, dan Vesuvius, Dia bicara mengenai Villa Borghese, area mendiang Goethe berpisah Tulis Faust-nya, dia mengoceh mengenai air mancur Renaisans yang mengimbuhkan kesejukan, mengenai jalan yang dipangkas rapi layaknya itu Berjalan-jalan bersama dengan menyenangkan, dan seseorang menyebutkan yang hebat,
Taman rebus milik Buddenbrooks tepat di belakang gerbang kastil. “Ya, kesetiaanku!” kata laki laki tua itu. “Aku masih kesal gara-gara aku Saya tidak dapat memastikan pada saat itu, menjadikannya manusia kecil Untuk memperbaikinya! Saya mengalaminya kembali baru-baru ini benar Sayang sekali, hutan ini! Apa kepemilikan bagus saat rumput Cenderung pohon-pohon dipangkas rapi di dalam bentuk kerucut dan kubus.’ Tetapi sang konsul memprotes bersama dengan keras. Demi Tuhan, papa! Saya puas berjalan-jalan di semak-semak di musim panas; tapi seutuhnya akan dimanjakan bagi aku jikalau alam yang indah dan bebas Jadi menyedihkan dipotong bersama-sama.« ‘Tapi jikalau alam bebas adalah milikku, aku tidak miliki hak untuk melakukannya sesukaku.« “Ayah, saat aku ada di rerumputan tinggi di bawah semak belukar Berbaring di semak-semak, aku jadi lebih layaknya milik alam dan tidak miliki hak sedikit pun atas dirinya.« “Krischan, jangan bebaskan aku tau veel,” Buddenbrook tua tiba-tiba berteriak, “Thilda, itu tidak akan menyakitinya. . . dikemas layaknya Drescher, dirn.« Dan sungguh, sungguh mengagumkan keterampilan apa ini Anak pendiam, kurus bersama dengan wajah tua dan panjang berkembang saat makan. Ketika ditanya apakah dia menginginkan sup untuk ke dua kalinya,
Tersentak dan bersama dengan rendah hati menjawab: “Yeeeeeeeeeeeeeeeeee!” Tumpukan bahan dipilih, bersama dengan hati-hati dan pandangan pendek di atas piring Sujud, dan dia makan semuanya, tanpa tergesa-gesa, diam-diam dan di dalam porsi besar Menggigit.
Dia hanya menjawab kalimat tuan tua tempat tinggal itu Menarik, ramah, takjub dan sederhana: “Tuhan?” Dia tidak terintimidasi, dia makan, apakah itu tidak sukses dan apakah dia tengah dimakan
Diejek, bersama dengan selera eksploitatif kerabat miskin di meja kaya yang bebas, tersenyum tidak peka dan menutupi miliknya
Sepiring hal-hal baik, sabar, tangguh, lapar dan kurus. Sekarang “Plettenpudding” tiba di dalam dua mangkuk kristal besar Campuran berlapis makaroni, raspberry, biskuit, dan custard;
Tapi di ujung bawah meja jadi menyala, gara-gara anak-anak
Sepuluh makanan penutup favorit mereka, puding prem yang terbakar. “Thomas, anakku, baiklah,” kata Johann Buddenbrook dan Mengeluarkan banyak kunci berasal dari saku celananya. ‘Di area bawah tanah kedua Di sebelah kanan, kompartemen kedua, di belakang bordeaux merah, dua botol, kamu?” Dan Thomas, yang memahami perintah layaknya itu, lari dan datang Lagi bersama dengan seluruh botol berdebu dan dikepang. Tapi hampir tidak
Keluar berasal dari cangkang yang tidak mencolok ini Mal- tua kuning keemasan, anggur-manis Dituangkan ke di dalam gelas anggur pencuci mulut kecil saat saatnya tiba saat Pendeta Wunderlich bangun dan, saat itu Berhenti, gelas di tangan, di dalam frasa yang menyenangkan Pemanggangan dimulai. Dia berbicara, memiringkan kepalanya sedikit ke samping, bagus
Dan senyum lucu di wajahnya yang putih dan tangan bebas masuk
Bergerak bersama dengan gerakan kecil yang halus, bersama dengan suara percakapan yang bebas dan nyaman yang termasuk dia sukai untuk berhenti sejenak di mimbar. “Dan baiklah, Jadi tenang saja, teman-temanku yang pemberani, segelas ini Layak turun bersama dengan aku untuk mengosongkan kesejahteraan viclgechr kita