logo text
Add to Library
logo
logo-text

Download this book within the app

Diary of Ragitha

Diary of Ragitha

Jaena


Chapter 1 Satu

Ragitha merasa heran,dengan sebuah kotak berwarna hitam yang entah sejak kapan berada di dalam loker miliknya.Ragitha mengambil kotak tersebut lalu membukanya,alisnya bertaut ketika didapati sepasang kaus kaki berwarna biru muda dan selembar kertas berwarna senada terdapat dalam kotak tersebut.
"Yang ngirim ini gak ada kerjaan banget sumpah" ucapnya pada dirinya sendiri
Ragitha mengambil selembar kertas berwarna biru muda itu lalu membacanya 'Untuk teman gue tercintah,ini gue beliin kaus kaki buat lo karena gue tau kemarin kaus kaki lo basah karena kecebur got,semoga suka ya :) '
Ragitha meremas kertas itu lalu membuangnya ke tempat sampah,hanya dengan membacanya saja ia tau siapa pengirim kotak hitam itu.Ragitha menutup kembali kotak hitam itu lalu menyimpannya di dalam loker.
"Gimana kaus kakinya lo suka?"tanya seorang laki-laki yang entah sejak kapan sudah berada di sampingnya.
Ragitha refleks memukul lengan laki-laki itu karena terkejut dengan kehadirannya " Bukannya bilang makasih malah dipukul"ucap laki-laki itu tak terima.
"Salah sendiri dateng bukannya ucap salam atau apa kek malah ngagetin orang"
Laki-laki itu mendengus "Yaudah gue ulangi.Assalamu'alaikum Ragitha,selamat pagi gimana lo suka gak sama kaus kakinya?"
Ragitha menggeleng kan kepalanya melihat tingkah ajaib temannya yang satu ini "Waalaikumsalam Dirga, lo telat ucap salamnya tapi makasih ya buat kaus kakinya walaupun gue gak terlalu suka sama warnanya"
"Loh bukannya lo suka warna biru ya?" tanya Dirga
Gadis itu mengangguk "Memang,tapi bukan berarti semua barang yang gue punya harus warna biru"
Dirga menggaruk tengkuknya yang tak gatal "yah gue kira lo bakal suka sama warnanya, ternyata gue salah"
"Gak apa-apa gue bakal tetap simpan kaus kakinya, makasih ya"Ragitha melangkahkan kakinya menuju kelas setelah mengucapkan Terima kasih kepada Dirga.
Dirga menatap punggung kecil Ragitha yang menjauh,kemudian ia menyusul gadis itu menuju kelas.
***
" Hayo! "Teriak Dirga
Ragitha memukul laki-laki itu menggunakan buku paket yang berada di depannya " Bisa gak si, gak usah ngagetin orang!?"ucap Ragitha kesal, bagaimana tidak laki-laki itu dengan sengaja berteriak tepat di samping telinganya.
"Hehe,maaf gue kira lo gak akan kaget" ujar Dirga dengan tampang tak berdosanya.
Tanpa menghiraukan Dirga,Ragitha beranjak dari tempat duduknya menuju perpustakaan. Sebenarnya ini masih jam pelajaran,tapi karena guru yang mengajar sedang berhalangan hadir dan hanya memberikan tugas saja jadi ia memutuskan untuk ke perpustakaan.
"Mau kemana?" tanya Dirga ketika gadis itu sudah berada di ambang pintu.
Ragitha membalikkan tubuhnya "perpustakaan,lo mau ikut?" tanya gadis itu
"Boleh deh, bosen juga kalau diem di kelas" ujar Dirga lalu beranjak untuk menyusul Ragitha.
Ragitha menaikan sebelah alisnya merasa heran karena seorang Dirga yang memang anti buku menerima ajakannya.Sebenarnya, ajakannya hanya sekedar basa-basi semata,ia sengaja memilih perpustakaan untuk mengerjakan tugas karena suasana di sana pasti jauh lebih tenang dibandingkan dengan suasana kelas dan juga untuk menghindari laki-laki menyebalkan seperti Dirga tapi sialnya laki-laki itu malah menerima ajakannya.
"Gak guna juga lo ikut" ucap Ragitha setelah sampai di perpustakaan.
"Loh memangnya kenapa?" tanya Dirga dengan posisi duduk dengan badan yang condong ke depan serta kepala yang bertumpu ditangannya.
"Lo datang ke sini cuma buat numpang tidur"
"Gak apa-apa dong, setidaknya gue gak ganggu lo sama orang-orang di sini" ucap Dirga dengan tengilnya
Ini dia yang paling menyebalkan dari Dirga sifat tengilnya,ya memang dia tidur tidak akan menganggu dirinya ataupun orang lain tapi masa iya tidur di perpustakaan?
"Kalau mau tidur dikelas jangan di perpustakaan"Ucap Ragitha mengingatkan
"Lo tahu sendiri kan gimana ramainya kelas,gue sengaja ke sini supaya bisa tidur tanpa gangguan"Ujar Dirga santai
"Mending lo ngerjain tugas lo deh daripada tidur"
"Gue lagi malas mengerjain apapun,tugasnya juga dikumpul lusa jadi bisa dikerjain nanti atau besok"katanya lalu menelungkup kan wajahnya dan tertidur
Gadis itu mendengus,memang susah berbicara dengan orang sesantai Dirga.
"Kalau bukan karena lo beda dari yang lain,gue gak akan pernah mau jadi temen lo"ucap Ragitha pelan
"Gue masih bisa loh Gith"ucap Dirga
Gadis itu sedikit terkejut karena Dirga yang ia kira sudah tertidur ternyata masih terjaga dan parahnya laki-laki itu mendengar ucapannya.
"Hmm,mendingan lo kelas deh"ucap gadis itu mengalihkan pembicaraan
"Kenapa si lo seneng banget mengusir gue? "ucap Dirga
"Asli gak berguna banget lo disini"ucapnya Ragitha tanpa menjawab pertanyaan dari Dirga
"Gith,lo udah dua kali ya ngomong kaya gitu"
"Sengaja"
"Sengaja?"
"Sengaja mengingatkan kalau Lo gak berguna ada di sini"
"Tiga kali ,sekali lagi Lo ngomong begitu gue cium ya"
Ragitha melotot mendengar ucapan cowo itu "Sembarangan,lo masih kecil gak boleh cium anak gadis orang! "Omel gadis itu
Dirga tak memperdulikan Omelan Ragitha,laki-laki itu justru menggeser tubuhnya lebih dekat ke arah gadis itu.
"Ga,lo tau kan gue gue lagi pegang buku"ucap gadis itu sambil mengacungkan buku paket yang ada ditangannya
"Iya gue tau Lo lagi pegang buku, terus kenapa? "
"Gue pukul pakai buku ini mau?"ancam Ragitha.
"Gak mau lah sakit,mending lo pukul pakai cinta saja"
Plak
"Aw! Gith lo benar-benar pukul gue?"ringis Dirga
"Lo memang pantas dipukul"ucap Ragitha santai
"Lo tau ini udah termasuk kekerasan namanya"
"Gue gak peduli"
"Lo ternyata nyebelin ya Ragitha"
"Oh"balasnya lalu kembali mengerjakan tugas yang sempat tertunda karena meladeni Dirga.
Baru saja ia mengerjakan tugas tiba-tiba Dirga mencubit pipinya kencang
"Aw! Dirga sakit ! "Omelnya
"Sakit kan?gue juga sakit Ragitha,"
"Oh lo balas dendam ceritanya?"
"Iya supaya kita impas"
Dengan wajah kesal Ragitha kembali melanjutkan tugasnya
"Jangan marah sayang"ucap Dirga sembari mencolek dagu Ragitha
"Dih sayang ,gue bukan pacar lo"ucap Ragitha ketus
"Tapi gimana kalau suatu saat nanti lo jadi pacar gue?"

Book Comment (25)

  • avatar
    NurhidayahSiti

    πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘

    22/06

    Β Β 0
  • avatar
    nurIlma_

    huhuhuh masih lanjut nggk cerita nya bikin mewekπŸ₯²πŸ₯²

    24/01

    Β Β 0
  • avatar
    Echaa Chaa

    sungguh menarikkk

    26/07/2023

    Β Β 0
  • View All

Related Chapters

Latest Chapters