Bosku Tampan Bosku Sayang Datang Menjenguk

Rendra melihat keakraban bundanya dengan Nasya begitu dekat, berbeda dengan Sila yang sedari dulu me

Bosku Tampan Bosku Sayang Perhatian yang Semu

Nasya bersiap menunggu kedatangan Rendra, pagi ini tubuhnya sudah bisa diajak kompromi. Nasya tidak

Bosku Tampan Bosku Sayang Harapan yang Terlalu Tinggi

“Tasya, kamu aja yang nenemin Bos Rendra,” rayu Nasya, sebenarnya ia enggan bila harus bertemu denga

Bosku Tampan Bosku Sayang Mencoba Untuk tidak Peduli

Nasya masih duduk termangu di belakang kemudi mobil, perkataan Rendra benar-benar membuatnya patah

Bosku Tampan Bosku Sayang Mengabaikan Bos

Nasya masih fokus dengan pekerjaannya, sengaja beberapa hari ia memilih tidak satu ruangan dengan Re

Bosku Tampan Bosku Sayang Ciuman yang Tidak Disengaja

Seorang pemuda berkulit kecoklatan menunggu Nasya duduk di teras kafe, wajahnya harap-harap cemas me

Bosku Tampan Bosku Sayang Rencana Malam Pertama

Bosku Tampan Bosku Sayang Sah!

Bosku Tampan Bosku Sayang Janji Suci

Bosku Tampan Bosku Sayang Mari Makan

Bosku Tampan Bosku Sayang Rindu Yang Menggebu

Bosku Tampan Bosku Sayang Menikah dengan Gadis Muda

Bosku Tampan Bosku Sayang Lampu Hijau

Bosku Tampan Bosku Sayang Gagal Fokus