Bab 2 Lalu kakak ipar ku memberi tau mertua ku ke esokan harinya mertua ku datang dan mulai memarahiku, Aku pun terdiam ya mungkin salah ku , setiap hari kaka ipar ku selalu datang ke rumah ku dan memantauiku. Memang jarak rumah ku hanya beda 1 menit dari rumah mertua ku. Waktu itu aku masak sambal telur puyuh dengan kentang, kaka ipar " Lia kau masak apa? " Aku" Masak sambal telur puyuh dan kentang ka", Lalu dia mentertawakan ku Kaka ipar " Hahahaha....hahaha mana Ada orang masak telur puyuh di sambal " Baru kali ini aku dengar. Dia mengenjek ku sampai habis-habisan Bagi ku dia aja kampungan 'dalam hatiku berkata'. Dia selalu check rumah ku Ada debu atau tidak , dan dia masuk kemarku ku Aku merasa tidak nyaman karna dia masuk kamar privasi kami Saat itu masih Ada darah perawan ku di atas seprei, memang aku sudah cuci tapi itu darah masih lengket susah hilang Aku merasa malu karna dia masuk kamar ku, dan dia pun mengomentari kaca hias ku susun nya begitu begini semua nya dia komentari, Apa pun yang ku lakukan semua salah di mata dia. Dan ahkirnya dia pun balik pulang Saat Suamiku pulang kerja aku pun membuka kasut nya, kaos kakinya, Dan aku membuat teh berempah untuk nya. Setelah dia mandi aku memberi dia makan malam dan aku bertanya "sayang apa makanan kesukaan mu" Kris" Semuanya aku suka " Aku menjawab " Yang betul lah" Kris " Dah lah nggak tau aku" Aku merasa dia dingin cuekk Aku pun terdiam melihat tv. Keesokan hari nya dia bangun pagi dan menjerit " Mana sarapan ku? Aku terkejut karna dia mulai suara tengking, Aku bergegas memberi susu dan biscuit Semua hal dia memperbesarkan suara. Dia pun mandi dan dia menjerit minta handuk aku mengambil handuk Dan berlari kencang agar dia tidak menjerit, saat itu kuku kaki ku tersandung di lantai darah kaki ku berceceran setelah dia keluar kamar mandi dia melihatnya dia berkata " Bodoh kau memang" Aku terkejut aku kira di mengasihankan ku . Lalu kupilih baju kerja untuk nya dan dia memakai nya dia bilang ini nggak sesuai dia buka lagi ambil lagi buka lagi berkali -kali dia bertukar. Aku selalu mengikutnya Dan tidak pernah membantah Kemudian ku pakaikan kancing bajunya kaos kakinya Dan ku elap sepatunya. Setelah dia pigi kerja mertua ku datang dia melihat banyak baju di atas tempat tidor dia nggak tau anak nya berganti- baju, Aku belum siap membersihkan baju tadi karna jarak suami ku pigi belum jahu. Mertua ku memarahi ku mengatakan-ngantakan " Mamak kau nggak ajar kau, kamar itu harus bersih nggak boleh banyak baju" Aku coba menjelsakannya tapi dia nggak mau dengar kata- Kataku. Pagi- pagi aku selalu bangun bersihkan rumah semua cuman kamar aja ,karna baju yang di ganti-ganti tadi belum sempat aku susun lagi. Aku binggung kenapa keluarga mertua ku selalu mencampurin rumah tangga ku, Suami ku memberi uang 15 ribu di tangan dia memberi tau "nanti beli apel hijau 2 kg" Lalu aku memberi tau kris barang-barang rumah abis aku butuh uang untuk beli. Kris jawab " Mama ku nanti belanja semuanya". Aku hanya bisa terdiam setiap hari kami mulai bergadoh. Saat itu dia meletekan hp nya dia dalam laci tempat tidur ,dia ingin mengambilnya lalu laci itu macet dan dia mengatakan "memang tempat tidor pe**. Aku terkejut aku "mengatakan lah kamu kok gitu berbicaranya, Kris "Kenapa kau emangnya Heii keluarga miskin kalau kau tidak mampu nggak usah beli ini orang miskin punya barang. " Hati ku terkejut dia dengan kasar mengatakan nya , aku tidak boleh terimah Dan aku membalas perkataan nya "yahh memang kami miskin kok mau kau tidor di tempat tidor orang miskin, tapi kau dengan cakap besar bilang nanti biar aku beli barang-barang, tapi apa kosong semuanya. Padahal tempat tidor set nya aku beli 13 juta menurut ku sudah mahal, Tapi dengan enak dia mengatakan nya Lalu dia mencapakan botol kaca minyak rambut ke badan ku. Aku berterikak kesakitan namun dia menjambak rambut ku Dan menutup mulutku, tapi karna dia terlalu kasar saat menarik ku aku pun tidak berhenti menjerit Lalu dia menjedotkan kepala ku ke dinding Dan terus memukulinku hingga ahkir nya aku merasa lemas dan aku mengatakan ampun Ampun... Jangan pukulin aku lagi, dan dia melepaskan ku. Aku pun tidor di lantai sampai pagi, Bibir ku pecah dan bengkak aku menangis di tempat sembayang minta pertolongan Saat itu tetangga ku dengar jeritan ku tapi tidak siapa pun yang keluar. Aku tidak memberi tau keluarga ku Memang aku punya satu-satunya sepupuh di Jakarta tapi jarak rumah ku dengan dia jahu, sedangkan aku belum pernah keluar rumah aku tidak tau jalan kemana- mana. Aku cuman tau pasar belanja Dan rumah Saat itu aku ingin coba lari dari rumah tapi aku tidak punya uang sedikit pun ditanganku Itu pun hanya 3 ribu rupiah. Dia tidak pernah memberi uang bulanan Belanja rumah mertua ku selalu belanjain, Mangkanya aku tidak punya uang di tangan . Dan aku tidak mau bicara Sama dia sampai dia membujuk ku meminta maaf dan dia menyentuh kaki ku aku pun memaafkan nya ku kira dia tulus sampai dia mau menyentuh kaki ku. Lalu beberapah hari kemudian aku Penasaran kenapa dia selalu simpan HP di laci, ketika dia tidor aku mencoba membukannya ternyata?! Banyak film porno di album nya, dalam kehidupan aku belum pernah melihat begituan dia mendapatkan ku gadis yang polos . Pagi hari nya kakak ipar ku datang Dan menitip anak nya, dia akan mengambil pada malam hari saat itu anaknya masih berusia 2 tahun Aku menjaga anaknya Aku memasak sup untuk anak kecil itu, lalu anak itu melontarkan nasi ke lantai dan rambut ku. aku merasa sangat letih mengejar anaknya ke sana ke mari namun aku senang karna Ada kawan di rumah. Ketika suamiku datang dia tidak suka aku lambat buat minuman sore dia, aku tidak memeratihkan kalau Ada semut di dalam air itu,lalu dia melontarkan ke arah ku air yang begitu panas,aku merasakan kesakitan begitu dalam, aku mengigit gigiku agar tidak menjerit aku pun tidak mau menjerit karna kalau aku jerit dia semakin memukulin ku, aku hanya bisa mengeluarkan air mata. aku bingung kenapa dia jenis orang panas badan sebentar dia baik,sebentar dia kasar Umur ku dengan dia banyak berbeda jahu kata orang kalau dapat suami tua penyang Namun dia sangat tempament. Saat jarak jahu dia baik sekali dengan ku aku belum tau kelakuan dia begitu Setelah aku menikah ternyata dia orang yang temperament. Bab 3 lanjutan, jangan lupa comment ya
teriama kasih
6d
0bagus sekali ceritanya
06/08
0lumayan bagus
29/07
0View All