logo text
Adicionar à Biblioteca
logo
logo-text

Baixe este livro dentro do aplicativo

Capítulo 6 Sakit Hati

“Anggeeeelllllll” Teriak Cantika
“ Ih ga usah teriak begitu tika, aku dengar” ucap Angel sambil membenarkan posisi duduknya
“ Lagian tumben banget tidur pules banget dirumah sakit. Ada operasi semalam?”
“ Ga, aku Cuma ngantuk ajah”
“ cih, ya sudah ini berkas yang kamu minta kemarin. Mau makan bareng ga?’
“ Yu”
Mereka adalah teman semenjak Angel bertugas dirumah sakit ini karena mereka sama – sama dokter muda yang baru masuk. Dikantin rumah sakit Angel langsung duduk menunggu Cantika memesan makanan. Angel memeriksa ponselnya, ternyata banyak sekali chat dan panggilan dari Erik. Ia masih mengabaikannya, belum tau nanti harus beralasan apa padanya. Ia scroll social media yang ia buka tak lama ada chat masuk dari Leo. Angel membacanya.
“ Sibuk kah”
Angel langsung membalas pesan Leo.
“ Ga, Kenapa”
“ Sudah makan?’
“ Sedang memesan makanan”
“ baiklah, nanti kamu sibuk?”
Angel membaca pesan terakhir Leo, ia menimang – nimang harus membalas apa. Sebenarnya hari ini dia tidak ada acara lain setelah pulang jaga nanti.
“ Why?”
“ aku butuh bantuanmu, bisa?”
“ apa?”
“ nanti aku kasih tau kalau kamu bisa, tapi kalau tidak ya aku ga maksa ☹”
Angel tersenyum melihat emotikan terakhir yang Leo kirim. Tiba – tiba Cantika datang dan bertanya apa yang membuatnya tersenyum. Angel hanya diam dan meminta makanan yang Cantika bawa. Saat sedang makan, ada panggilan masuk dari Leo, Angel langsung mengangkat telponnya.
“ hmmm kenapa”
“ gemana? Bisa”
“ kemana si”
“ rahasia”
“hmmmmmm”
“ please”
Angel terdiam sesaat. “ baiklah”
“ yes” Leo mengucapkannya cukup keras hingga membuat Angel tertawa.
Cantika yang melihat temannya tiba – tiba tertawa langsung bertanya dengan isyarat. Angel hanya menggeleng dan Kembali berbicara ditelpon.
“ Woi, masih disana”
“ Eh iya masih. Ya sudah nanti aku jemput jam berapa?”
“ Aku selesai jaga jam 4 sore”
“ Oke, aku jemput ontime. Ya sudah silahkan lanjutkan kerjamu”
“ hmmm”
“ dah Angel”
“ iya”
Angel mematikan panggilannya. Ia Kembali melanjutkan makan siangnya.
Tanpa terasa waktu sudah menunjukan pukul setengah 5. Angel kaget dan langsung melepas pakaian jaganya. Ia lupa jika ia sudah janjian dengan Leo. Tadi ada pasien gawat darurat yang harus dia periksa. Angel langsung bergegas keluar rumah sakit, saat ia berlari kearah parkiran mobil ternyata sudah ada Leo yang berdiri menunggunya. Angel bergegas mendekatinya.
“ Leo lama ya,maaf ya tadi mendadak ada pasien. Kenapa kamu ga telpon kalau sudah sampai”
“ Ga apa – apa aku bisa menunggu”
“ dari jam berapa disini”
Leo melihat jam ditangannya.
“ hmm mungkin setengah 4 tadi”
“ hmmmm lama banget ya. maaf banget ya”
“ sudah ga apa – apa, simpan maafnya. Sekarang kita langsung berangkat ya”
Leo memuta tubuh Angel dan mendorong tubuh angel pelan kearah pintu mobil, dan langsung membukakan pintu untuknya. Angel masih merasa bersalah pada Leo. Ia tak henti – hentinya memandangi Leo dengan wajah penyesalannya.
“ Ngel sudah liatinnya. Aku beneran ga apa – apa”
“ Aku tebus deh. Aku belikan kamu kopi gemana?”
Leo mengangguk dan tersenyum kepada Angel.
“ Ngomong – ngomong kita mau kemana?”
“ Nanti kalau sudah disana baru aku kasih tau ya. Kamu boleh tidur dulu soalnya perjalanan lumayan jauh”
Angel hanya mengangguk dan menghadap kearah depan memandangi pemandangn jalan. Disepanjang perjalanan terasa hening karena tanpa disadari oleh Angel, ia tertidur pulas. 2 Jam setelah menempuh jarak cukup jauh, kini mereka sudah sampai disebuah desa yang jauh dari kota. Leo memarkirkan mobilnya, ia mematikan mesin mobil dan melihat kearah Angel. Ia sedang tertidur pulas, tak teg ajika harus membangunkannya. Leo mengambil jasnya dikursi belakang dan menyelimuti tubuh Angel. Ia pelan – pelan membuka pintu dan menunggu Angel diluar mobil.
Angel merasa sakit dilehernya. Ia membuka mata dan mengerjap – ngerjap matanya. Ia menengok kesebelah ternyata Leo sudah tidak ada disebelahnya. Ia memandangi sekitar mobil, sepi. Akhirnya ia merapihkan dirinya dan keluar dari mobil. Ia melihat sekeliling mencari keberadaan Leo namun hasilnya nihil. Akhirnya ia mengeluarkan ponsel dari tasnya dan mencoba menelpon Leo, terdengar dering telpon dari dalam mobil. Ternyata Leo tidak membawa ponselnya. Tiba – tiba ada seseorang menepuk pundaknya.
“ Sudah bangun Ngel”
Angel kaget dan menjerit. Leo yang melihat Angel menjerit langsung panik dan mendekapnya dari belakang.
“ Ngel tenang, ini aku Leo. Tenang”
Angel langsung terdiam dan berbalik. Leo tersenyum dan mengusap rambut Angel yang berantakan.
“ Kamu mengagetkanku Leo”
“ Sorry”
“Dari mana kamu?”
“ nih” ucap Leo sambil menunjukan bawaan yang ia letakan dibawah
“ itu apa?”
“ alat Kesehatan, dan perlengkapan untuk seorang dokter”
“ untuk apa?”
“ tadikan aku bilang minta bantuanmu, dan ini yang aku maksud”
Wajah Angel masih terlihat tidak mengerti. Leo Kembali tersenyum.
“Perusahaanku sedang melakukan bakti social untuk warga sekitar projek kami. Dan salah satunya memberikan pemeriksaan gratis bagi masyarakat yang membutuhkan. Jadi itulah tugasmu, kamu mengerti”
“wah aku merasa dimanfaatkan” Angel berdiri dan berpura – pura marah
“ ga gitu maksud aku ngel”
Angel masih saja diam dan tiba – tiba jalan kearah mobil. Leo menghentikan Langkah Angel.
“ Ngel maaf, bukan gitu maksud aku. Biar aku antar kamu pulang oke”
Angel tertawa puas, Leo yang melihat Angel seperti itu masih tidak paham.
“ Aku mau ambil jas dokter aku didalam tas” Angel membuka pintu dan mengambil jasnya lalu memperlihatkan pada Leo.
“Nih lihat” Angel Kembali tertawa
“ Kamu buat aku kaget tau ga”
“ hahahaha sudah ayo anta raku ketempatnya”
“ baiklah” Angel dan Leo berjalan beriringan.
Kegiatan pemeriksaat berlanngsung sampai malam. Akhirnya semua pasien sudah Angel periksa. Leo yang melihat Angel sudah selesai langsung mendekatinya dan memberikannya secangkir kopi.
“ Ini “
Angel tersenyum dan menerima pemberian Leo.
“ Kita cari makan ya, sudah malam. Kamu belum makan dari sore tadi”
“ Aku beresin ini dulu ya”
Leo menunggu Angel, setelahnya mereka berjalan kearah mobil. Leo melajukan mobilnya kesebuah tempat yang tak jauh dari tempat mereka semula. Mungkin sekitar 30 menit dari sana. Sepanjang jalan mereka mengobrol tetang beberapa pasien yang ia periksa tadi. Leo mendengarkan semua yang ucapkan. Sesampainya disana Angel langsung mengikuti arah Leo berjalan, Ia masuk kesebuah restoran hotel. Leo menarik sebah kursi untuk Angel duduki.
“ Makan disini ya”
Angel mengangguk. Pelayan memberikan daftar menu pada mereka.
“ Makan apa?”
“ Spaghetti Aglio Olio sama orange Jus, kamu apa?”
“ Samain aja ya”
Pelayan mencatat pesanan mereka dan meninggalkan meja. Leo memberikan sebuah jas yang ia gunakan. Ia melihat Angel seperti kedinginan.
“ Pakailah”
“ ih ga usah Leo”
“ Pakai saja, aku gerah”
Angel tersenyum dan akhirnya menerima jas yang Leo berikan. Perbincangan mereka perihat pekerjaan Kembali berlanjut. Tak lama pesanan mereka sampai. Angel dan Leo memakan dengan lahap tiba – tiba saat Angel sedang menengok kearah lain, ia melihat seseorang yang ia kenal sedang berjalan beriringan dengan seorang perempuan dari arah dalam hotel. Dan benar, ia adalah Erik, kekasih yang ia cintai bertahun – tahun dan menghancurkan semua. Garpu yang ia pegang terjatuh, Leo yang melihat itu kaget, dan melihat mata Angel berkaca – kaca. Angel langsung berdiri dan berniat pergi. Leo yang melihatnya langsung menghentikan Angel.
“ Kamu kenapa Ngel?”
“ Leo tolong bawa aku pergi, tolong”
Leo langsung membuka dompetnya dan memanggil pelayan, mengisyaratkan bahwa ia sudah meletakan uang dimeja. Leo menuntun Angel keluar hotel dan membawanya kedalam mobil. Ia tidak bicara apapun, langsung melajukan mobil meninggalkan hotel. Angel masih menangis, Leo bingung apa yang terjadi pada Angel. Saat mereka sudah cukup jauh dari sana, ia langsung menepikan mobilnya.
“ Kamu kenapa?” ucap Leo sambil mengusap kepala Angel
Angel memeluk Leo, Leo hanya diam tertegun. Ia tidak berani melanjutkan pertanyaanya. Ia menunggu sampai Angel tenang, saat tangis Angel tak terdengar lagi ia langsung melepaskan pelukannya.
“ Antar aku pulang ya”
“ Baiklah”

Comentário do Livro (87)

  • avatar
    Firman syahDeni

    mntp

    18d

      0
  • avatar
    Grace Dimbu

    Sukaa bangett banget banget

    07/12

      0
  • avatar
    Fang fangKwee

    👍👍👍👍👍

    02/08/2023

      0
  • Ver Todos

Capítulos Relacionados

Capítulos Mais Recentes