logo text
Adicionar à Biblioteca
logo
logo-text

Baixe este livro dentro do aplicativo

#6 rencana mamah

setelah itu mamah Angga menelfon orang suruhannya untuk menyelidiki Angga agar tau saat ini dekat dengan siapa saja karna perjodohannya akan di lanjut.
Tut...Tut..Tut...
"halo"
"iya nyonya apa ada perintah"
"iya ada kerjaan untuk kalian"
"apa itu nyonya"
"selidiki gerak gerik Angga sedang dekat dengan siapa dia saat ini kemanapun Angga pergi kalian ikuti buntuti dia"
"baik nyonya akan saya kerjakan"
"bagus"
Tut...
panggilan di putuskan sepihak oleh mamahnya Angga setelah itu ia pergi kedalam kamarnya untuk istirahat tanpa ia sadari Angga telah mengintip mamahnya saat menelfon orang ia hendak mengambil air minum di dapur tak sengaja mendengar obrolan mamahnya di telepon yg menyangkut paut pada dirinya akhirnya Angga diam mematung untuk mendengarkan semua percakapan dengan seseorang di telepon.
"oh...ternyata mamah masih bersih keras ingin menjodohkan ku dengan Alena wanita yg tidak aku cintai sehingga mama menyuruh orang suruhannya untuk menyelidiki aku agar tau dekat dengan siapa saja,baik mah aku akan mengikuti permainan mamah tenang saja karna Angga sudah tau semua rencana mamah"batin Angga
setelah Angga mendengar percakapan mamahnya ia langsung pergi kedapur untuk mengambil air minum tanpa curiga mamahnya melewati Angga begitu saja tanpa di ketahui kalo Angga mendengar semuanya.
*
*
*
dipagi hari setelah sarapan Angga langsung berangkat ke kantor seperti biasanya,dengan menaiki mobil mewahnya kini Angga telah sampai di kantor dengan disambut para karyawan,Angga dikantornya yg terkenal dingin dan cuek tapi karyawan merasa Angga adalah bos yang baik karna tidak pernah pilih kasih pada seluruh karyawannya ,jika karyawanya melakukan kesalahan dia akan menegurnya dengan tegas itu semua berlaku untuk semua karyawan tanpa terkecuali.
*
*
disisi lain claura yang bangunya agak kesiangan panik karna jika masuk ke kantor ia akan kena sanksi oleh boss nya akhirnya claura memilih izin satu hari dengan alasan sakit,Angga yg menerima surat ijin tersebut langsung panik karna semalam claura di ajak olehnya keluar seharian ,Angga sangat merasa bersalah sudah membuat claura kelelahan yg akhirnya menjadi sakit,setelah menerima surat ijin dari claura Angga memutuskan keluar dari kantor untuk menjenguk claura di tempat kosnya untung saja dari kantor ketempat kos claura jaraknya lumayan dekat jadi tidak memakan waktu yg lama.
beberapa menit Angga telah sampai di tempat kos claura iya turun dari mobil bergegas kedalam kosnya claura guna untuk menjenguk karna dia sedang sakit.
tok...tok...tok...
"siapa ya yg kesini teman temanku kan belum ada yg tau kalo aku kos disini kecuali pak Angga lalu siapa yg mengetuk pintu..? apa jangan jangan pak Angga yg kesini haduhhh aku harus gimana ini aku kan izin nya karna sakit apa aku pura pura lemes aja ya yaudah deh mau gmn lagi gak ada cara lain"
gerutu claura buru buru karena sangat kalut
saat telah sampai di depan pintu claura tidak langsung membuka ia mengintip dulu dari gorden jendela kosnya dan ternyata benar yg datang adalah bosnya yaitu pak Angga.
"haduh kenapa sih pak Angga kesini aku kan jadi harus ekting sakit dulu mana grogi lagi"gerutunya
akhirnya claura terpaksa membukakan pintu kosnya dengan pura pura sakit
"loh pak Angga saya kira siapa yg ngetuk ngetuk pintu silahkan masuk pak" ucap claura dengan nada pura pura lemas
"di sini aja kalo di dalam gak enak diliat orang"
"oh iya saya mengerti"
"katanya kamu sakit emang sakit apa"tanya Angga pada claura yg merasa sangat khawatir keadaanya
"oh saya hanya masuk angin pak"ucapnya dengan grogi
"apa karna kamu kelelahan telah saya ajak keluar kemarin makanya kamu sakit"tanya Angga yg khawatir
"MMM...enggak kok pak saya hanya masuk angin biasa liat aja didalam kamar saya ada kipasnya" titah claura yg merasa tak enak pada Angga
"kamu sudah periksa kedokter"
"ini orang kenapa perhatian banget sih ke aku bikin baper aja coba kalo sifatnya kek gini terus mungkin aku udah tergila gila dari dulu"batin claura
"kenapa kamu bengong ada yg dipikirin"
"hmm...enggak kok pak tadi bapak bicara apa saya jadi kelupaan"
"hmmm...kalo kamu sakit periksa dulu ke dokter apa kamu udah periksa apa belum"
"belum pak saya pikir cuma masuk angin biasa"
"kalo sakit jangan dibuat remeh nanti kalo sudah parah baru tau rasa kamu...ayo aku anterin kedokter biar tahu kamu sakit apa"perintahnya
"haduh mati aku kalo ke dokter nanti kalo aku ketahuan bohong gimana bisa bisa aku di pecat dari kantor"batin claura
"kenapa bengong lagi sih"
"hmmm...enggak bengong kok pak...tapi kayaknya gak usah kedokter deh pak nanti aku minum obat di warung bakal sembuh kok"
"tapi kalo kedokter kan bisa jelas dan tau sakit apa"
"lebih baik gak usah pak nanti aku bakal sembuh sendiri kok"
"yaudah terserah kamu aja tapi kalo nanti kamu masih sakit kamu hubungi saya mana hanponmu"
"buat apa pak"
"buat nyimpen nomer sayalah supaya kamu gampang menghubungi saya ketika sedang sakit seperti sekarang"
"yaelah pak saya juga pengen sembuh kali pak gak mau sakit terus"
"nah itu maksudnya biar saya tau kondisi kamu apakah sudah sembuh apa belum"
"nih ponsel saya terserah bapak aja deh"
"ok...mau dikasih nama siapa nomer saya ini"
"terserah bapak saja"jawab claura asal asalan
"nih udah jedimpen nomor saya di ponsel kamu"
"apa... my honey?" claura terkejut saat melihat nama yg telah Angga buat nomornya sendiri di ponsel claura
"kenapa kamu terkejut seperti itu"ejek Angga dengan senyum kesenangan
"apa pak Angga tidak salah mengetik memberi nama kontak di ponsel saya dengan nama my honey"
"tidak emang apanya yg salah"jawabnya dengan santai
"hah"claura terkejut dengan jawabannya
"biasa aja gak usah terkejut seperti itu...yasudah kalo begitu saya pamit kembali ke kantor dulu oh ya ini ada bingkisan buah buat kamu untuk menambah vitamin supaya cepat sembuh"Angga menjulurkan tangannya yg memegang keranjang buah untuk di kasihkan pada claura
"hmmm terima kasih pak sudah repot menjenguk saya kesini"
"hmmm"
Angga mengemudi mobilnya untuk kembali ke kantornya sedangkan claura masuk kedalam kosnya,setelah rada menjauh dari kosnya claura Angga mengganti pakaian yg telah tersedia di mobilnya dan menukar kendaraanya dengan motor yg telah di bawa oleh anak buahnya sedangkan mobilnya di bawa anak buahnya ke kantor agar mamahnya tidak menaruh curiga pada Angga karna dari awal Angga telah mengetahui rencana mamahnya yg sangat Angga tidak setujui,dan ketika Angga berada di kosan claura ia merasa ada orang yg mengikuti dirinya maka dari itu Angga merubah kostum pakaianya menjadi geng motor seperti tempo hari menolong claura,setelah berganti pakaian dan motor Angga bergegas menelisik ke kosan claura karna Angga yakin kalo orang tersebut masih berada disana.

Comentário do Livro (58)

  • avatar
    YantiApri

    suka sih

    21d

      0
  • avatar
    MatinHablil

    wah ceritanya sangat bagus 👍👍

    11/08

      0
  • avatar
    PriadiPriadi

    wow keren

    05/08

      0
  • Ver Todos

Capítulos Relacionados

Capítulos Mais Recentes