Sebuah kisah tak biasa, tentang perjalanan cinta setangkai mawar merah.
Sally, gadis polos yang dibesarkan secara ortodoks dan dijodohkan oleh keluarga, membuat jiwa bebasnya terkurung sedemikian rupa.
Bagaimana kelanjutan kisah hidupnya, jika gadis polos tersebut menemukan orang yang mampu mengeluarkan sisi liarnya? Dan sial, orang tersebut bukanlah kekasih halalnya!
Note:
Konflik berat.
Bijaklah dalam membaca
bakal dioperasi di yang panjang untuk wajah persegi panjang dengan cara seperti yang pertama untuk berkomentar dengan sopan santun yang pertama adalah membuat panjang umur sehat selalu manusia untuk wajah yang panjang untuk mencapainya untuk wajah bulat yang terfoto untuk wajah bulat tentu untuk wajah persegi dan minuman dengan cara seperti yang telah ditetapkan oleh Allah SWT berfirman kepada dengan cara seperti itu karena yang pertama kali di perkenalkan kami adalah membuat desain untuk wajah
20d
0
PutraTio Adhyasta
ceritanya bagus,
07/01
0
Zuzuki
Yes,i want
06/12
0
Ricky Iky
your novel interesting
07/03/2023
0
PutriNurul Natasyah
wahh keren,sangat bguss
06/03/2023
0
RatuMustika
good job
02/03/2023
0
MoeAMANI MARDHIYAH BINTI MOHD RISME FADLY
good
02/03/2023
0
Rahil Rahil Yohanis
sangat seruu
28/02/2023
0
Total: 31
1. Perjodohan
Jam menunjukkan pukul 01.00 WIB. Sudah lewat tengah malam, tapi ia masih saja terjaga. Sally gelisah
2. Jalan Berdua
"Jadi, bagaimana?" tanya Raffi pada Sally. Hari ini mereka mencoba keluar berdua untuk saling mengena
3. Menikah
"Pernikahan diselenggarakan tiga bulan lagi." Kalimat pendek ayah Sally masih terngiang di telinganya
4. Penyatuan
Jangan dikira Raffi tidur nyenyak dalam malamnya. Tubuh yang amat sangat lelah tak lantas mendorongn
5. Rumah Baru
Taman Teratai, sebuah perumahan ekslusif di tengah kota Bandung. Blok C nomor 204. Itulah istana yang
6. Didera Sepi
Entah sudah berapa minggu mereka menempati hunian barunya. Sejak awal, Raffi tidak ambil cuti. Itu t
7. Perempuan Itu
Masih sama seperti kemarin, pikirannya gelisah, melayang entah ke mana. Dari tadi ia hanya mondar-ma
8. Aku Hamil?
"Terima kasih, Dokter." "Sama-sama, Pak." Raffi mengantarkan keluar dokter yang ia panggil untuk memer
9. Ternyata ....
Di sebuah perkebunan sayur yang sejuk nan asri, Raffi melihat beberapa anak petani sedang berlarian
10. Perubahan
Resah, gelisah, dan penuh rasa bersalah. Mungkin itu yang menggambarkan perasaan Raffi saat ini. Tid
11. Kemesraan
Sembilan bulan sudah kehamilan Sally. Hari perkiraan lahir yang dokter berikan pun sudah lewat, tapi
12. Anak
Alfian Adriansyah. Nama itulah yang tersemat pada putra kecil Raffi dan Sally. Ternyata kemarin ia h
13. Galau
Memasak? Sudah. Mengepel? Sudah. Cuci baju? Sudah. Jemur baju? Sudah juga. Semua pekerjaan sudah selesai
14. Butik Baru
Rumah sepi di pagi hari, sudah menjadi kebiasaan bagi Sally. Stok novel yang ia punya sudah ia lahap
15. Kenikmatan
"Selamat pagi, Bu direktur." Raffi menggoda Sally yang sedang duduk di kursi kerjanya. "Apa, siiih."
16. Kenapa?
Sally dan Hendra, keduanya sama-sama terkapar lelah setelah bahu membahu mendaki sampai mencapai pun
17. Berpisah
Bandar Udara Husein Sastranegara pagi ini .... Dinginnya pagi menyeruak menyapu kulit, menyusuri pori
18. Online
"Selamat tinggal Sally yang bodoh. Selamat datang Sally yang penuh tantangan." Mulai hari ini, tak 'k
19. Aku Sally
Namaku Sally, Sally Agnezia. Anak ke dua dari dua bersaudara. Kakakku sudah menikah sehingga aku han
20. Drama Pengiriman Paket
[Maaf bu, saya dari kurir CNC menginfokan barang dengan no resi GJBK1234321BD packingnya agak rusak
21. Ketagihan Chat
"Mbak, tadi ada Mas Rizal ke sini. Dia nanyain Mbak Sally." Anita, orang yang aku pekerjakan di butik
22. Kekesalan Sally
Terhitung lebih dari dua bulan aku mengenal Mas Dimas. Kesanku ke Mas Dimas dari awal sampai sekaran
23. Imbas Permainan Sally
Mas Dimas. Rasanya tiada hari tanpa memikirkannya. Bagaimana tidak, tiap hari kami chating, membahas
24. Mencoba Berbohong
Sally terperosok, jatuh pada jebakannya sendiri. Salahnya yang telah ceroboh dengan menyepelekan Dim
25. Tersiksa Karena Janin
Dua bulan terakhir, kondisi Sally semakin jauh dari kata sehat. Mual muntah seakan sudah menjadi lag
26. Melahirkan Anak Dimas
Melahirkan Anak Dimas SALLY ===== Dimas Aditya. Kali ini aku bener-bener benci dengan yang namanya Dima
27. Dita yang Malang
Di dunia nyata, orang yang seperti Sally ini juga banyak. Rata-rata, orang yang mengalami traumatik
28. Sedikit Mulai Luluh
===== Sedikit Mulai Luluh SALLY ===== "Ma, aku ke rumah Fijar dulu, ya?" Adrian meminta izin ke rumah te
29. Yuhuuu ... I'm Back
Yuhuuu ... I'm Back SALLY ===== "Mm-Mas Dimas?" Tidak! Ini pasti cuma halusinasi. Kualihkan pandanganku k
30. Hasrat yang Membuncah
===== Hasrat yang Membuncah SALLY ===== "Jika sampai besok pagi Anda tidak mendapatkan pendonornya, kami
31. Sebuah Prahara
Sebuah Prahara SALLY ===== Dita sudah kembali sehat. Sally pun bisa bernapas dengan tenang. Satu minggu
tidak membuat bosan karena ada sisi lucunya
11d
0sangat bagus
15d
0bakal dioperasi di yang panjang untuk wajah persegi panjang dengan cara seperti yang pertama untuk berkomentar dengan sopan santun yang pertama adalah membuat panjang umur sehat selalu manusia untuk wajah yang panjang untuk mencapainya untuk wajah bulat yang terfoto untuk wajah bulat tentu untuk wajah persegi dan minuman dengan cara seperti yang telah ditetapkan oleh Allah SWT berfirman kepada dengan cara seperti itu karena yang pertama kali di perkenalkan kami adalah membuat desain untuk wajah
20d
0ceritanya bagus,
07/01
0Yes,i want
06/12
0your novel interesting
07/03/2023
0wahh keren,sangat bguss
06/03/2023
0good job
02/03/2023
0good
02/03/2023
0sangat seruu
28/02/2023
0