Total : 28PART 01
Author POV Angin berhembus lembut, menyisir sebuah komplek perkampungan yang lebih menyerupai perumah
readmore PART 02
Bunda benar, aku tak akan pernah berani untuk ke rumah Eyang kakung jika hari telah mulai gelap. Kare
readmore PART 03
Hari minggu seperti biasanya aku menghabiskan waktu libur dengan jalan-jalan ke mall dengan sahabatk
readmore PART 04
Adinda POV Akhirnya sampai juga aku dirumah Eyang kung setelah sebelumnya mengantar Mayda sampai di r
readmore PART 05
Iyus POV Aku suka sekali suasana rumah Eyang Harnoto. Besar dan sangat asri. Apalagi dengan suasana p
readmore PART 06
Author POV Adinda senang bukan main karena setelah keberadaan Iyus di rumah eyang kakungnya otomatis
readmore PART 07
Author POV Seperti hari-hari biasanya sebelum cabut ketempat kerja Adinda mengantar sarapan pagi terl
readmore PART 08
Iyus POV Ini adalah hari ke 13 aku mulai masuk kerja sebagai staff kantor disebuah perusahaan yang be
readmore PART 09
Author POV Tak terasa sudah 4 bulan lebih Iyus tinggal di rumah eyang Harnoto. Kakek dari Adinda pute
readmore PART 10
Iyus POV Hari sabtu ini adalah hari libur kerjaku ditambah hari minggu besoknya. Karena di perusahan
readmore PART 11
Adinda POV Sebenarnya aku malas banget untuk kerumah eyang kakung. Apalagi disuruh eyang untuk menema
readmore PART 12
Author POV Tok tok tok Suara ketukan dipintu depan mengejutkan Adinda yang masih saja termangu-mangu d
readmore PART 13
Iyus POV Aku terpaksa membuat minuman lagi untuk mas Anggra setelah segelas es capucino yang telah se
readmore PART 14
Adinda POV Siapa menyangka jika ternyata sosok Iyus semurah itu. Setelah apa yang aku lihat dan aku
readmore PART 15
Adinda POV Enggak tahu kenapa akhir-akhir ini aku jadi suka canggung jika berada didekat Iyus. Meski
readmore PART 16
Iyus POV Kejadian itu masih sangat jelas di ingatanku. Sebuah peristiwa yang membuatku cukup menahan
readmore PART 17
Author POV Selesai Iyus membuatkan secangkir kopi susu panas spesial untuk Adinda ( karena buatnya sa
readmore PART 18
Iyus POV " Eyang Iyus pulang duluan yah ?" Enggak tahan lagi rasanya dadaku melihat kedekatan mereka.
readmore PART 19
Adinda POV Aku enggak bermaksud dan punya niat berkata-kata kasar dan sejahat itu pada Iyus. Terlebih
readmore PART 20
Iyus POV Sering seseorang melontarkan kata-kata kasar dan bahkan umpatan kekesalan pada orang lain. M
readmore PART 21
Adinda POV Harap-harap cemas aku tunggu pesan balasan dari Iyus, tapi hingga mataku terasa berat engg
readmore PART 22
Adinda POV Hanya 15 menit aja perjalananku untuk sampai ke rumah eyang kakung. Dan itu bukan jarak te
readmore PART 23
Adinda POV Sebuah pelukan erat yang melukiskan sejuta rasa di dalamnya. Berjuta rindu yang selama ini
readmore PART 24
Pintu kamar aku tutup dengan hati-hati. Seiring detak jantungku yang coba aku kontrol untuk berkerja
readmore PART 25
" Heeumm.." Halus hembusan nafas Iyus mematikkan bara rindu di dadaku untuknya semakin meletup-letup.
readmore PART 26
Dan akupun mulai mendekatinya. Memandangi tubuh moleknya yang terlihat begitu menggoda dengan kiomon
readmore PART 27
Di mataku kamu begitu indah. Lebih indah dari sapuan pelukis yang menuangkan rasa tentang surga.. Di
readmore PART 28
Kutelusuri kembali tiap sudut lekuk tubuh Iyus. Menyentuh setiap halus kulitnya dan lekuk tubuhnya y
readmore
bagus terus berkarya ya kak
24/05/2022
0bgss bngttt
04/08
0cerita nya sangat menarik
21/07
0mantap
29/06
0novelnya bagus bangett sukaa pokoknyaa 😋🥰
04/06
0Novel yang sangat bagus
28/05
0mantap
22/05
0bagus novelnya 🥰
19/05
0kocakkkk banget ceritanya masa pacaran sama cewek lagiiiii jijikkkk banget deh rasanya dsar hbungan gayy
25/04
0Suka dengan ceritanya
25/02
0