Total : 691. Ditembak Sangat Idola
Alisha terkejut ketika sebuah motor retro modern berwarna hitam, berhenti tepat di hadapannya. Seora
readmore 2. Fans dan Haters
Saat ini, Alisha sedang berada di kantin bersama Melly teman pertama di kelasnya. Tiba-tiba Aliando
readmore 3. Syarat Cinta
Motor yang dikendarai Aliando sempat oleng ketika Alisha benar-benar melompat. Ia panik. "Astaghfirul
readmore 4. Sesuai feel
"Kamu gak boleh ikut campur urusanku, dan aku berhak dengan kebebasanku! Intinya, jangan pernah meng
readmore 5. Incaran Fitnah (1)
"Lo, gak pantes jadi pacar Aliando!" kata gadis berkacamata mirip eonni Korea, Salsa. Dibelakangnya
readmore 6. Penasaran
Suasana stadion saat ini begitu ramai. Meskipun ini hanya pertandingan persahabatan, namun banyak se
readmore 7. Kak Ando vs Bang Dodo
"Kenapa? Gak percaya?" tanya Aliando cuek. "Iya!" jawab Alisha. "Bisanya kamu gak percaya?" "Satu, waja
readmore 8. Incaran fitnah (2)
"Ada apa, Mel? Kok kayaknya temen-temen pada aneh ma aku?" tanya Alisha pada Melly setelah jam istir
readmore 9. Teman yang tulus
Alisha dan Aliando sedang berada di rumah sakit. Menjenguk Melly. Menurut kabar, dia jadi korban beg
readmore 10. Masa lalu Alisha
"Apa? Kenapa natap aku seperti itu?" Alisha merasakan jika Aliando merasa heran. "Kamu gak tau ibumu?
readmore 11. (bukan) Lawan yang bisa diremehkan
"Awalnya, kami yakin kalo itu hanya cerita bohong Aliando agar bisa terlepas dari kecurigaan Rafael
readmore 12. Kiss penyemangat
Pandangan Alisha dan Aliando bertemu dari kejauhan, saat gadis itu berjalan menuju tempat parkir, se
readmore 13. Lepasin Al
Pagi itu, sekolah kedatangan beberapa polisi, juga beberapa orang tua, kemungkinan besar orang tua d
readmore 14. Marahkah?
"Tunggu, Sha!" panggil Nayna sebelum Alisha benar-benar keluar dari ruang rawat. "Apa lagi?" tanya Al
readmore 15. Maaf
Alisha justru hanya diam. Ia tidak terlalu fokus dengan apa yang dikatakan Aliando. Tubuhnya pun men
readmore 16. Kenangan Aidyn
"Nayna meninggal?" tanya Aliando saat Alisha telah memutuskan sambungan teleponnya. Ia bertanya spon
readmore 17. Demam
Aliando bahagia melihat Alisha sudah bisa membalasnya dengan memukul dan mencubitnya. Itu berarti ha
readmore 18. Perasaan Alisha
"Kamu butuh apa?" tanya Alisha pada Aliando. Ia kini sedang berada di kamar Aliando. Akhirnya, setela
readmore 19. Aku Satu-satunya
"Entahlah, aku gak tau, apa aku memang mengkhianati Aidyn atau tidak, aku juga gak tau apa aku cinta
readmore 20. Perhatian Aliando
"Wah jahat banget! Masa cuma bentar banget, kasihan kan Nayna," Tanpa membalas komentar Alisha, Alian
readmore 21. Kacau tapi cinta
Aliando menatap layar ponselnya. Sudah empat puluh lima menit Alisha tidak juga membalas pesannya, s
readmore 22. Prasangka Aliando
Aliando menutup kepala dengan hoddie jaketnya. Ia mencari aman, mencuri dengar, tanpa harus terlihat
readmore 23. Menginap
"Hei, kenapa keluar? Gak bisa tidur?" tanya Aliando saat Alisha membuka pintu kamarnya. "Iya!" "Kenap
readmore 24. Will you marry me?
"Eh nikah? itu pertanyaan, kenapa aneh gitu?" Alisha agak terkejut dan merasa aneh. "Kenapa? salah? E
readmore 25. Menyerah sebelum memulai
"Jawab, Cha, jangan bengong!" "Kenapa pertanyaanmu gitu lagi?" "Aku ingin 'kamu' sebagai hadiah ku," "B
readmore 26. Cabe? (cabe-cabean)
"Aku, gak tau, apa aku bisa menjalaninya, dan apa kamu bisa menerimaku dengan semua keadaanku?" kata
readmore 27. Cemburu
"Maaf, kita gak mau kamu salah dapat pacar, Al," kata Benni. "Kalian percaya?" tanya Aliando. "Kita se
readmore 28. Nayna berulah
"Kamu ada apa Aliando? Dari tadi diperhatikan senyum-senyum sendiri, kamu sudah selesai mengerjakan?
readmore 29. Takut jatuh cinta
Nayna tidak main-main, sebenarnya dia sangat ingin menjalankan apa yang dia ucapkan pada Aliando. Na
readmore 30. Pertemuan dengan Samudra
"Karena sudah bersedia bersamaku, meski terpaksa," "Ah, iya, bener, aku mau karna terpaksa, untung ka
readmore 31. Aku pasti menjagamu
"Dia pacar kamu?" Aliando langsung menebaknya, karena Alisha tak juga menjawab. Gadis itu memang hany
readmore 32. Aliando tak ada
"Kak Ando?" Alisha terkejut, kala ia mendapati Aliando sudah berdiri didepan pagar rumahnya. "Ini kan
readmore 33. Gelisah akut
Aliando terbangun, ia menyipitkan mata memindai sekeliling sembari pelan-pelan mengembalikan kesadar
readmore 34. Bertemu
"Sam?" Alisha bergetar mendengar suara dibalik ponsel Aliando. "Kamu? Mana kak Ando? Apa yang kamu la
readmore 35. Kelinci taruhan
"Kita sudah sampai, masuklah!" perintah Samudra ketika mereka tiba di tempat tujuan. Mereka sudah be
readmore 36. Nyaman
"Oh, kalian ... kita bertemu lagi!" sapa pemilik suara bariton pada Aliando dan Alisha. "Kamu? Bukann
readmore 37. Istimewa
"Aku lapar, Cha, makan dulu di Pak Dullah ya, kamu yang traktir, dompetku gak tau dimana!" pinta Ali
readmore 38. Penyemangatku
Hari ini acara perpisahan sekolah, dan Aliando sudah dipastikan menjadi peserta didik berprestasi te
readmore 39. Ekspresi kaku
Setelah acara selesai, ucapan selamat pun berdatangan kepada Aliando dari para guru maupun rekan sea
readmore 40. Masih fans gila
"Hei, tunggu!!" Rupanya para siswi itu tidak menyerah, mereka segera menghampiri Aliando sebelum dia
readmore 41. Hamil?
Alisha hanya menarik nafas panjang. Sebenarnya, ia juga pantang pergi jika masalah belum selesai, na
readmore 42. minta ijin (1)
Alisha akhirnya pamit pulang. Ia benar-benar merasa tidak karuan. Aliando dengan sigap mengantarnya.
readmore 43. minta ijin (2)
"Kenapa kamu lakukan itu?" tanya Haidar sepeninggal Maryam ke kamar. Saat ini mereka berada di ruang
readmore 44. lamaran subuh
"Iya, tunggu!" Alisha bergegas ke ruang depan untuk membuka pintu. Tak biasanya ada suara ketukan pi
readmore 45. resmi
"Gimana, Al, jadinya kapan? Hari ini?" tanya pak RT pada Aliando. "Nggak, Pak, kemungkinan minggu dep
readmore 46. hadiah terindah
"Selamat ulang tahun yang ke tujuh belas, istriku," ucap Aliando sambil menyerahkan kotak yang sejak
readmore 47. tidur di malam pertama
"Kamu mau melakukannya malam ini, Cha?" tanya Aliando tak percaya. Alisha dengan cepat menggeleng. Ali
readmore 48. Say love di pagi hari
Suara alarm di ponsel Alisha membuat gadis itu terbangun. Ia mengerjapkan matanya beberapa kali, men
readmore 49. Perhatian nek Maryam
Hangat dan lembut. Membuat raga bergetar dan terasa lemas. Jantung berdegup luar biasa, tarikan nafa
readmore 50. Kepanasan
Aliando merasa heran dengan sikap Alisha yang begitu manja. Selama berjalan menuju motor yang sudah
readmore 51. Tasyakuran pernikahan
Aliando memutuskan untuk kembali ke rumah, ia tidak ingin berlama-lama di rumah nek Maryam, apalagi
readmore 52. Pacaran halal
"Abang jangan nakal ya, aku merinding niiih," ucap Alisha sambil berusaha melepaskan dekapannya. "Nak
readmore 53. Sepiring berdua
"Cha, kamu tau, nama kamu mirip nama mamah, Alisha Leandra, sementara mamah , Aliandra, bukankah, in
readmore 54. Tragedi nanas
"Ish, makanan penutup apanya, Abang emang pinter nyuri kesempatan," gerutu Alisha sambil menuangkan
readmore 55. Tanggung jawab lahir bathin
"Apa?" tanya kek Haidar dari seberang telepon. Saat ini Aliando memang sedang menghubungi kek Haidar
readmore 56. Bukan 'kamu' atau 'aku' tapi 'kita'
Aliando akhirnya ke kampus, sementara Alisha diperintahkan untuk beristirahat dan tidak boleh kemana
readmore 57. Kamu dimana, Cha?
Aliando merasa aneh, Alisha tidak dapat dihubungi, padahal pagi tadi, dia sudah berjanji akan menjem
readmore 58. bukan gosip
"Alisha, denger-denger kamu uda nikah?" tanya Naira saat di kelas. Pagi itu, setelah berpamitan denga
readmore 59. pergi
"Apa maksudmu? kamu ingin pergi ninggalin aku?" Alisha masih bungkam, mulutnya seakan terkunci untuk
readmore 60. hukuman indah (rindu)
Alisha terus melangkahkan kakinya. Namun Aliando mengejar langkahnya, menarik tangan gadis itu sehin
readmore 61. Kangen
Akhirnya, semua berjalan sesuai dengan yang Alisha inginkan dan Aliando hanya mengikuti aturan main
readmore 62. Deal-nya kita
Akhirnya Aliando pun memakan nasi uduknya. "Tuh kan, abis juga, makanya, kalo laper itu makan, bukan
readmore 63. Tak ingin melihat
"Papah?" gumam Aliando penuh keterkejutan. Ia sama sekali tidak menyangka jika Alisha mengenal ayahny
readmore 64. di luar kendali
"Karena, biarkan bagian mata ini yang tidak bertemu dengan mata kamu, dengan begitu kita memang tida
readmore 65. janji kita
Aliando tertegun sesaat, ia pun melirik Alisha yang sudah berada di sampingnya. Sungguh aneh. "Kenapa
readmore 66. rahasia pekerjaan
"Abang?" Alisha terkejut ketika ia membuka pintu rumah. Ia sedang menyapu dan hendak membuang debu-de
readmore 67. mengikuti
"Kenapa?" tanya Aliando merasa lucu dengan ekspresi Alisha. "Kok rahasia? Emang aku gak boleh tau pek
readmore 68. harus kuat (menghadapi)
"Kamu makin cantik, aku kangen," kata Alex, lelaki yang ditemui Vanya. Mereka saling melempar senyum
readmore 69. Berdamai
Aliando menatap ayahnya dengan tatapan yang sulit diartikan. Ada kerinduan, sakit hati, dan perasaan
readmore
bagus
12d
0deru nafas panjang yang panjang untuk mencapainya dengan baik walaupun demikian itu benar-benar terjadi untuk mencapainya dengan cara yang panjang untuk yang pertama untuk mencapainya dengan cara seperti yang panjang untuk wajah yang panjang yang pertama adalah membuat panjang umur sehat selalu manusia cuman butuh makanan dan minuman untuk program studi pendidikan bahasa Inggris di piala AFF U-19 Indonesia siap antisipasi dengan baik walaupun sudah panjang yang terfoto untuk wajah yang pertama k
20d
0keren
28d
0saya sukaa samaa Novell inii😁😁😁😁😁😁😁👍👍👍👍👍👍bagus sekalii sayaa inginn membaca bareng kawan
29d
0bagus banget novel nya
18/08
0bagus
16/08
0seru cerita ny
11/08
0ayo baca
09/08
0jangan lupa membaca karna membaca bisa membuat kita lebih baik
09/08
0sangat seru untuk di baca
30/07
0