Tag(s):
• Tidak setia
• Pernikahan yang diatur
• Bigami
• Keluarga
• Pornografi
• Kehamilan
• Religi
• Kekerasan

Setelah enam tahun pernikahannya, Airin memilih bercerai dari suaminya begitu mengetahui Bayu, suaminya, berselingkuh dengan Dewi hingga hamil. Menjalani kehidupan baru sebagai janda ternyata tidak mudah. Label wanita mandul yang diceraikan membayang-bayanginya. Akankah Airin menemukan kembali kebahagiaannya dan membuktikan bahwa dia bukanlah Perempuan yang mandul?

Última Atualização

Escolha do Editor

Encontrando o Sentido de Viver

Nayra Reis

Caçadora violeta

Danikatrin

Perdida

Geisa Matos

Marius || livro 1: irmãos fitzy

Kai D'angel

Escola de Vampiros - Curada

Josy Sant

O DIÁRIO DE ELIZABETH

Sabrina Reis

Recomendação

Collection Adventures in Dimensions

SasinaZariel

Encontrando o Sentido de Viver

Nayra Reis

A viagem!

Lina

Quem é você Maya?

Melissa Montes

Oásis Infindáveis

Micael Pinto

Depois do Clichê - Livro 2

becky lovely

Diademas da Escuridão

diademas

Escola de Vampiros - Curada

Josy Sant

O Mundo de Arkana: A Guerra dos Sete Dragões

Patrick Leo

Princesinha do Morro

Tatiana Assis Rabetin

Comentário do Livro (305)Deixe o seu comentário na App

• 
  handayaniaviska

  ceritanya sangat bagus,sampai terbawa suasana ..soalnya saya juga pernah mengalaminya

  29/07/2022

    0
• 
  Suyoto Wisnu

  kisah hidup jalan yg berbeda menjadi kisah yg penuh warna

  27/07/2022

    4
• 
  MardiantoEko

  sangt bagus cerita y

  7h

    0
• 
  Asran Maduwu

  m bagus menar

  5d

    0
• 
  Ima Kay

  Cerita sangat menarik..

  6d

    0
• 
  elsamia

  keren bat novelnya, seruuuu!!!

  13d

    0
• RahmawatiFitri

  ceritanya sangat menyentuh hati

  01/08

    0
• 
  DaryantiYuni

  ceritanya bagus

  31/07

    0
• AniSu

  aku suka

  24/07

    0
• 
  JihColoen

  ya sangat bagus

  22/07

    0

• Total: 24

• Capítulo 1 Petaka Bermula

  "Aku akan menikahinya, Rin," kata Bayu dengan suara berat.
  "Memang seperti itu kan yang kalian rencan

• Capítulo 2 Ceraikan aku, Mas

  "Harusnya kamu bersabar sedikit lagi, Wi," ucap Bayu sedikit kesal.
  "Sampai kapan aku harus bersabar,

• Capítulo 3 Keputusan Berpisah

  Plakkk! Plakkk!
  Dua tamparan keras mendarat di kedua pipi Bayu. Panas dan perih terasa. Sakit sudah p

• Capítulo 4 Dukungan

  "Jadi beneran kamu mau bercerai dengan Mas Bayu, Rin?" tanya Nirma penasaran.
  "Iya, Nir. Keputusan ku

• Capítulo 5 Dan pada akhirnya

  Pukul empat kosong-kosong, Airin masih terjaga dalam sujud nya. Menghabiskan sepertiga malam terakhi

• Capítulo 6 Siapa yang ambil?

  Airin berdiri mematung di depan jendela kamarnya. Agak lama dia melamun di sana, matanya melihat kel

• Capítulo 7 Siapa dia?

  "Astaghfirullah! Dompet saya gak ada, Mba." ucap Airin kepada Mba kasir.
  "Jadi ini, jadi dibeli gak,

• Capítulo 8 Pertemuan tak terduga

  Senin pagi yang cerah untuk memulai kesibukan. Ya, kesibukan adalah obat terbaik untuk melupakan ban

• Capítulo 9 Kesan pertama yang . . .

  Arga segera memasuki toko. Dilihatnya toko tersebut lengang.
  "Permisi, Assalamualaikum." ucap Arga, n

• Capítulo 10 Galau

  Menjelang Maghrib, Airin baru keluar dari toko. Hari ini adalah hari pertama dia masuk kerja, sehing

• Capítulo 11 Ketemu lagi

  Setelah kejadian di Bandara, Arga dan Ibunya terlihat perdebatan hebat. Arga kesal, karena tanpa men

• Capítulo 12 Ketemu lagi part 2

  "Ayah, sudah," ucap Aira ketika dia sudah kembali dari toilet.
  "Sudah! Pintar," ucap Arga, kemudian m

• Capítulo 13 Dia Yang Penyayang

  "Tadi Ibu sudah menghubungi Bulek Sanah yang di Bandung buat nyariin calon istri buat kamu, Ga," Uca

• Capítulo 14 Dugaan

  "Astaghfirullah." Airin memijit pelipisnya. Kepalanya sedikit berdenyut mengingat ucapan Budenya wak

• Capítulo 15 Dijodohkan

  Airin memandangi wajahnya di depan cermin meja riasnya. Di usia tiga puluh dua tahun dia masih terli

• Capítulo 16 Dijodohkan Part 2

  Airin duduk termenung di kursi tunggu Arena bermain anak. Sore ini dia menemani Raka, keponakannya b

• Capítulo 17 Calon Suami

  "Kok sorean, Ga pulangnya?" tanya Bu Lastri yang sedang menonton TV begitu melihat Arga yang baru pu

• Capítulo 18 Bertemu Calon

  "Berapa orang Bu yang mau datang kesini besok" tanya Laras antusias.
  "Ustadzah Nurul bilang cuma enam

• Capítulo 19 Kejutan manis

  Arga duduk di sofa ruang tamu dengan perasaan tidak menentu. Pakle Wahyu, Mas Danu, dan Mas Rahman,

• Capítulo 20 Kejahilan Nirma

  Airin berbaring di kamar sembari menatap cincin yang melingkar di jari manisnya. Dia tidak menduga j

• Capítulo 21 Ketemuan

  Arga terlihat gelisah menunggu balasan pesan dari Airin. Sudah hampir tiga puluh menit berlalu, Airi

• Capítulo 22 Rona Merah di Pipi

  Mba Irma langsung mengajak anak-anak dan Airin untuk bermain di arena bermain. Aira dan Aura terliha

• Capítulo 23 Kasih Tak Sampai

  “Aku tau kamu bertunangan dengannya hanya untuk menghindariku, Rin.”
  “Mas Arya cukup. Aku tidak ingin

• Capítulo 24 Persiapan

  Arya membating kuat pintu kamarnya ketika dia memasukinya. Dilihatnya luka memar di ujung bibirnya d