logo text
Tambahkan
logo
logo-text

Unduh buku ini di dalam aplikasi

Bab 7 Penjelasan

Leo POV
Semalam aku langsung mengantarkan Angel keapartemen tanpa bertanya apapun. Aku takut malah akan menyakiti perasaannya. Aku semalaman tidak bisa tidur dibuatnya, ingin aku menemaninya tapi aku rasa itu sedikit lancing. Pagi ini aku membuat sandwich, aku berniat membuatkan Angel sarapan. Aku bergegas membuatnya dan pergi keapartemennya. Aku berhenti didepan kamarnya, menimang – nimang haruskah aku mengetuk pintunya dan mengganggu istirahatnya atau malah sekarang ia telah pergi bekerja. Berbagai pikiranku membuatku dilemma untuk menemuinya tapi hatiku berkata lain. Akhirnya aku memberanikan diri untuk menemuinya. Aku ketuk pintunya sekali, masih tidak ada jawaban, aku mencoba lagi dan masih tidak ada jawaban.
“ Ini yang terakhir” aku menarik nafas lalu mengetuk pintunya Kembali.
Ternyata masih tidak ada jawaban, akhirnya aku berbalik untuk Kembali kekamarku. Saat aku akan membuka pintu apartemenku ternyata ada suara pintu terbuka dari kamar Angel dan akupun berbalik. Disana terlihat Angel dengan pakaian semalam dan muka sembabnya. Aku melangkahkan dirri mendekat.
“ Maaf mengganggumu, ini aku buat untukmu sarapan”
“ Terimakasih Leo”
“hmmm tidurmu nyenyak?”
Angel terdiam, tidak menjawab pertanyaanku.
“ Hmmm ya sudah silahkan nikmati sarapanmu, aku masuk dulu ya”
“ Kamu mau masuk?” ucap Angel tiba – tiba
Aku spontan mengangguk “ apakah boleh?”
Angel mundur satu Langkah dan mempersilahkan aku masuk dengan gerak tangannya. Aku melangkahkan diri untuk masuk keapartemennya. Aku amati sekeliling kamar Angel, semua tampak rapih hanya masih gelap karena tirainya masih tertutup. Angel mempersilahkan aku duduk diruang tamunya. Saat Angel meninggalkanku pergi kedapur, aku melihat satu bingkai foto Angel dengan seorang laki – laki sedang berpelukan. Harapanku seketika pupus melihat foto tersebut. Angel datang membawa segelas kopi untukku.
“ Diminum Leo”
Aku mengangguk. Angel duduk disebelahku, walaupun tidak terlalu dekat. Aku mengambil secankir kopi yang Angel sediakan dan meneguknya untuk menghilangkah sedikit rasa canggungku.
“ Kamu tidak makan dulu?”
“ nanti aku makan, aku masih belum selera. Tapi pasti nanti aku makan. Ngomong – ngomong terimakasih untuk semalam”
“ Ia sama – sama”
Suasana Kembali canggung, tidak ada kata – kata lagi yang keluar dari mulutnya. Dia kelihatan masih sedih.
“ Kamu ga kerja?” tanyaku
“ Aku masuk siang, kamu ga kerja?”
“ tidak”
“ kenapa?”
“ bisa dari rumah”
“ enak sekali jadi kamu bisa kerja dari mana saja, memang dikantormu kamu bagian apa sampai kamu kemarin bisa merekomendasikanku bekerja tambahan diperusahaanmu?”
“ hanya pekerja biasa” jawabku sambil tersenyum
“ kamu nanti berangkat jam berapa, biar aku antar”
“ tidak usah, aku naik taxi saja”
“ sudahlah terima saja tumpanganku, aku sekalian mau bertemu dengan kolegaku”
“ baiklah, jam 2 siang ya”
“ baiklah, ya sudah aku Kembali dulu kekamar dan terimakasih untuk kopinya”
Angel mengangguk, ia mengantarku sampai keluar. Aku masuk kedalam apartemenku, aku langsung duduk disofa dan mengusap wajahku.
“ Dia sudah punya pacar Leo, sadarlah”
Walaupun aku bisa mendapatkan wanita manapun jika aku mau tapi pantang bagiku untuk merebut perempuan milik orang lain. Itu merusak harga diriku sebenarnya tapi kenapa dengan Angel berbeda, aku seperti tidak ikhlas jika harus menjauhinya. Seseorang menelponku, saat aku lihat ternyata telpon dari sekretarisku.
“ Kenapa?”
“ Pak maaf, perusahaan kita yang di Inggris kebakaran. Saya sudah menelpon orang – orang disana mereka bilang beberapa bahan produksi yang akan kita expor ikut terbakar”
“ siapkan penerbangan untuk saya secepatnya”
“ baik pak” aku mematikan telpon
Aku mengacak rambutku, pikiranku langsung teringat Angel. Padaha aku sudah berjanji untuk mengantarnya. Aku mencari nomer Angel diponselku dan menelponnya, deringan pertama langsung diangkatnya.
“ Ngel, halo”
“ iya kenapa Leo”
“ Maaf aku tiba – tiba ada pekerjaan yang tidak bisa ditunda, padahal aku sudah janji mengantarmu”
“ oh ga apa – apa, selesaikan saja pekerjaanmu”
“ hmmm aku berjanji akan selesaikan secepat mungkin, nanti aku kabari lagi”
“ baiklah”
“ Oke bye”
“ bye”
Author POV
Angel sudah tiba dirumah sakit lebih cepat dari biasanya. Ia merasa suntuk diapartemen. Saat tiba diruangan tiba – tiba ia melihat sudah ada bunga bertengger dimejanya. Angel duduk dan melihat note yang bertuliskan “selamat hari jadian kita sayang from Erik”. Angel langsung merobek kertas tersebut dan membuang bunga tersebut ketong sampah.
Ia muak dengan drama Erik, tak lama pesan masuk dari Erik muncul.
“ Sayang kamu kenapa si ga pernah balas chat dan telponku. Apa kamu sakit, lusa aku akan jemput kamu kita makan malam Bersama. Besok aku pulang ke Indonesia”
“cih, dasar brengsek pembohong!!!” ucap Angel kesal
“ jika besok dia baru pulang lalu semalam yang aku lihat keluar dari kamar hotel siapa hah. Bisa – bisanya aku mencintai laki – laki brengsek seperti dia”
Mood Angel hari ini tambah rusak karena laki – laki itu, angel ingin kabur tapi tidak tahu harus kemana. Ia butuh tempat melarikan diri. Tiba – tiba ia teringat Leo, beberapa hari terakhir mereka cukup dekat tapi kini Leo sepertinya sedang sibuk bekerja sehingga Angel mengurungkan niatnya untuk menghubungi Leo. Hari ini Angel melanjutkan harinya dengan terpaksa, terpaksa tersenyum dan Bahagia didepan pasiennya. Semalaman ia bekerja dirumah sakit, kini ia sudah tertidur lemah dikamar apartemennya. Ia buka ponselnya sepi tidak ada pesan dari siapapun tepatnya dari Leo. Entah sejak kapan Angel menunggu pesan dari tetangganya itu. Ia meletakan ponselnya dinakas dan bergegas mandi.
Hari menyebalkan itupun tiba, Angel sedari pagi sudah malas jika nanti harus bertemu Erik. Ia ingin sekali memaki laki – laki itu tapi ia tidak mau membuang energinya untuk laki – laki sampah tersebut. Ia ingin cepat – cepat mengakhiri hubungan dengannya. Angel mengambil perlengkapannya untuk bersiap berangkat kerumah sakit. Ia hari ini tidak membawa mobil lagi karena enggan untuk menyetir. Sesampainya dirumah sakit ia langsung disibukan dengan berbagai keluhan pasien. Saat makan siang tiba, angel izin untuk pulang lebih awal untuk mengindari Erik. Takut jika tiba – tiba laki – laki itu datang, lagipula sudah tidak ada pasien lagi.
Angel tidak langsung Kembali keapartemen, ia pergi kesebuah mall dipusat kota untuk menghilangkan penatnya. Saat ia sedang berkeliling, matanya melihat Erik yang sedang bergandengan tangan dengan seorang perempuan yang aku lihat dihotel kemarin. Ia mendekat kearah Angel, dan Angel masih terdiam ditempatnya. Saat jarak mereka sudah cukup dekat, Erik yang tadinya tidak menyadari keberadaan Angel langsung terdiam kaget saat melihat Angel sudah berada dihadapannya.
“ Sa..sa.. sayang kamu disini” Ucap Erik terbata dan langsung melepaskan gandingan tangan perempuan disebalahnya.
Angel hanya terdiam dan melihat kearah perempuan tersebut, mengamati dari atas sampai bawah. Sepertinya benar – benar anak masih muda sehingga mau menjadi simpanan Erik.
“ sayang aku bisa jelaskan” Erik menggenggam tangan Angel kuat dan berusaha memeluknya.
Angel melepas genggamannya dan mendorongnya. Perempuan disebelahnya hanya tertunduk dan terdiam. Erik Kembali meraih tangan Angel.
“ Cukup!!”
“ Sayang dengarkan dulu” ucapnya memelas
Aku tersenyum sinis kearahnya.
“ Hubungan kita cukup sampai disini, dan urus saja selingkuhanmu itu”
Angel berbalik hendak meninggalkan Erik, dan Erik lagi – lagi meraih tangan Angel dan kini berlutut.
“ Sayang coba dengarkan dulu, dia hanya teman saja tadi kami habis meeting” Ucap Erik sambil berdiri seraya memeluk Angel.
Angel kini sudah benar – benar muak mendengar kebohongan Erik, Angel menamparnya keras. Erik kaget dbuatnya karena dari dulu Angel yang ia kenal adalah orang yang lembut.
“ Aku bilang cukup!!, jangan sampai aku bongkar semua kebusukanmu. Kamu kira selama ini aku tidak tahu kamu berselingkuh”
Erik terdiam mendengar ucapan Angel.
“ Aku harap kita tidak pernah bertemu lagi. Dan jangan kamu berani menghubungiku!”
Angel berlari meninggalkan Erik.

Komentar Buku (87)

  • avatar
    Firman syahDeni

    mntp

    17d

      0
  • avatar
    Grace Dimbu

    Sukaa bangett banget banget

    07/12

      0
  • avatar
    Fang fangKwee

    👍👍👍👍👍

    02/08/2023

      0
  • Lihat Semua

Bab-bab Terkait

Bab Terbaru