Pada suatu pagi,disebuah sekolah swasta sedang ramai ricuh oleh kegiatan para siswa yang sedang mempersiapkan untuk pelajaran pertama.
Termasuk siswi cantik bernama Rachel yang sedang sibuk berbincang bincang bersama ke tiga temannya,bisa disebut geng untuk bahasa gaulnya,ketiga temannya ada Dela,Audi,Risa mereka berempat cukup dekat karena bersahabat dari mereka masih duduk di taman kanak kanak sampai saat ini mereka sudah SMA.
Tok tok tok tok suara sepatu seorang guru berjalan di lorong luar kelas,mereka yang didalam kelas mendadak diam dan bersiap kalau kalau guru itu masuk ke kelas mereka,dan benar saja guru yang berumur sekitar 40an itu masuk tetapi tidak sendirian,ya bu yasmin namanya dia bersama seorang anak laki laki yang sangat tampan,berbadan tinggi perawakannya juga sangat proposional,kulitnya yang putih hidungnya yang mancung dan bibir tipis warna merahnya terlihat sangat mencolok,membuat para gadis di kelas rachel heboh termasuk teman teman rachel. Tapi tidak dengan rachel,rachel sangat cuek dan tidak peduli.
Kemudian anak laki laki itu memperkenalkan diri dengan nama Aidan,dia ternyata murid pindahan dari luar kota dia pindah kesekolah ini karena dia yang merupakan anak dari pengusaha besar yang sedang mengembangkan bisnis di kota ini.
Bu yasmin pun mengarahkan untuk aiden duduk di kursi kosong dan kebetulan kursi itu Bersebelahan dengan tempat duduk rachel,kursi yang sedari tadi digunakan rachel untuk menaruh tasnya kemudian disingkirkannya tas tersebut dan dengan ramah dia menyambut Aiden duduk disebelahnya. Semua gadis di kelas itu sangat iri terhadap rachel yang bisa duduk dengan aiden sepanjang hari.
Aiden langsung duduk dan tersenyun sambil menyodorkan tangannya ke Rachel
“hai aku Aiden km?” tanyanya ramah
“Rachel” jawab rachel singkat sambil menerima uluran tangan Aiden.
Hari itu kelas berlalu begitu cepat hingga sampai waktu istiRahat makan siang,Rachel yang langsung berjalan kekantin dengan ketiga sahabatnya,sedang Aiden dikerumuni banyak cewek dimejanya karena mereka terpesona oleh paras tampan dari Aiden.
Tapi saat sedang riuhnya,Aiden tiba tiba berdiri dan keluar sambil tersenyum dia mengatakan
“maaf teman teman tapi aku harus menemui seseorang”
Kemudian dia segera berlalu,tentu saja para gadis itu terlihat kecewa dan mereka bertanya tanya apa mungkin Aiden memiliki kekasih di sekolah ini? Atau dia menyukai seseorang.
Dan dugaan mereka sedikit benar karena Aiden memang tertarik dengan seorang gadis cantik dan manis dari sekolah ini,Rachel ya Aiden sangat tertarik dengan Rachel.bukan tanpa sebab,karena sebenarnya Aiden dan Rachel pernah bertemu saat mereka masih kecil dulu saat mereka berlibur bersama keluarga mereka.
Dulu saat usia mereka sekitar 10tahun keluarga mereka berdua sempat berlibur ke sebuah pulau pribadi yang hanya bisa disewa oleh orang orang tertentu,dan kebetulan saat itu keluarga Rachel dan Aiden sama sama berlibur di pulau tersebut. Awal muasal Aiden dan Rachel bertemu adalah saat mereka main dipantai sendiri sedang para orang tua sedang berkumpul untuk acara barbequean nanti malam, karena Dipulau itu hanya ada 2keluarga tersebut Dan para pengurus penginapan juga penjaga maka dari itu keluarga mereka mau tidak mau jadi saling bercengkrama.
Rachel yang takut tenggelam dan tidak bisa berenang hanya bermain pasir dibibir pantai,sedangkan Aiden memainkan papan selancar kecilnya,tak heran Aiden kecil bisa berselancar karena ibunya merupakan atlet selancar. Tiba tiba saat itu ada ombak besar dan menyapu ember mainan Rachel,Rachel yang kebingungan hanya bisa maju dan mundur ketika ada ombak datang berharap ember kecilnya kembali ketepi. Aiden yang melihat itu langsung berenang mengambilkan ember dan memberikan ember itu ke Rachel,Rachel yang kegirangan tersenyum manis dan berterimakasih kepada Aiden. Setelah saat itu selama liburan mereka bermain bersama sampai akhirnya mereka berpisah karena masa liburan telah usai.
Aiden keluar kelas dan segera mencari Rachel,ternyata Rachel masih dilorong bersama sahabatnya,kemudian Aiden memanggil Rachel
“Rachel boleh bareng ga kekantin”
“boleh kok,kenapa kamu ga sama cowok cowok sih Den?” jawab dela
Sedangkan Rachel hanya tersenyum,
Tentu saja mereka menjadi pusat perhatian karena Aiden dan Rachel berjalan bersama mereka sunggu menyilaukan mata bagaikan pasangan malaikat Yang sedang turun kebumi,sungguh pemandangan indah. Ditambah ada 3 sahabat Rachel bak bidadari yang mengelilingi raja dan ratunya dewa dewi.
Sampai dikantin,mereka segera mengambil makanan,o ya,karena sekolah ini sekolah bergengsi maka dari itu pihak sekolah menyediakan makan siang untuk muridnya.
Rachel yang masih kelas 2 sering didekati kakak kelas bahkan adik kelas pun amat berani menyatakan perasaannya,tapi tak satupun dari mereka yang diterima oleh Rachel.
Saat makan dikantin tiba tiba Aiden bertanya ke Rachel
“hel km dulu pernah berlibur dipulau pribadi ya?” tanya aiden to the point
“iya pernah waktu umurku 10th,3tahun sekali aku selalu berlibur kesana,kenapa emangnya?” jawab rachel tanpa melihat Aiden,yang membuat ke tiga sahabatnya menatap curiga ke arah mereka berdua.
“kamu inget anak laki laki yang main sama kamu dan ngambilin ember kamu di pantai?” cecar aiden lagi.
“iya inget tapi aku ga tau namanya,dia anak yang baik dan cukup keren saat itu” jawab Rachel sambil melayangkan pandangan ke Aiden. Kemudian aiden merogoh kantongnya kemudian mengambil ponselnya dan menunjukkan sebuah foto anak kecil perempuan dan laki laki yang duduk berdua di pinggir pantai dengan senyum manis yang merekah dibibir mereka. Rachel dan ketiga sahabatnya tercengang melihat kalau itu foto Rachel kecil. Kemudian Aiden mengatakan
“aku anak laki laki itu,udah lama aku mencari kamu hel dan baru ketemu sekarang” jawab aiden sambil menatap dalam kearah Rachel. Membuat orang lain menatap mereka berdua.
Rachel yang terkejut sampai tersedak,aiden langsung menyodorkan minuman untuknya. Rachel sangat senang karena setiap dia liburan kesana selalu berharap bisa bertemu dengan anak laki laki yang telah menolongnya dan mau bermain dengannya saat masih kecil dulu,akhirnya saat ini mereka bertemu kembali dan sungguh tak terbayangkan aiden ternyata anak kecil itu.
Saat selesai makan tiba tiba ada laki laki tinggi dan tampan dengan kulit tidak begitu putih,menghampiri tempat duduk Rachel dan mengajak Rachel keluar kantin,Rachel pun mengikutinya dibelakang tanpa permisi dengan sahabatnya dan juga Aiden. Aiden yang penasaran bertanya ke sahabat Rachel
“itu pacarnya Rachel ya? Keliatannya dia cukup populer disekolah ini”
“Oh itu Daniel,mereka memang sudah dekat dari smp tapi kita gapernah denger mereka pacaran walaupun mereka sering menghabiskan waktu bersama” jawab risa
“kamu suka sama Rachel ya den?” tanya audy penasaran
Aiden yang tak menjawab,dan segera bangkit dan meninggalkan tempat duduknya.
Saat melewati taman Aiden melihat Rachel yang sedang duduk berdua sambil makan es krim coklat favorit rachel,Rachel terlihat sangat cantik kala rambutnya yang panjang terkena hembusan angin dan kulitnya yang putih terkena sinar matahari yang mengintip dari balik dedaunan yang rimbun. Daniel pun tersenyum cengengesan seperti mengejek Rachel namun Rachel tampak tak keberatan dan ikut tersenyum riang.
Bel pun berbunyi dan Aiden sudah duduk ditempat duduknya sambil mengamati luar kalau kalau Rachel segera muncul,dan benar saja Rachel muncul bersama Daniel yang mengantarkannya sampai kekelas,sebelum meninggalkan rachel daniel mengelus kepala rachel dan rachel mendorong daniel lalu melambaikan tangan. Aiden yang sedari tadi mengamati saat Rachel masuk dia berpura pura membaca bukunya.