logo
logo-text

Unduh buku ini di dalam aplikasi

Pengagum Rahasia Gadis Pesantren

Pengagum Rahasia Gadis Pesantren

Anna Anisa


Suasana Pesantren

Seperti biasanya tepat pukul 03.00 seorang Gadis cantik terbangun dari tidurnya dan mulai membangunkan sahabatnya yang tengah terlelap dalam mimpi indahnya
"Vin.. Vina bangun yok uda pukul 03.00 ini waktunya sholat malam.. " Suaranya dengan pelan
"Eemmm.. Sudah pagi ya Za.. " sambil membuka matanya yang terlihat sangat mengantuk "semalam aku tidur paling akhir Za soalnya nyelsein tugas dari kemarin belum selesai jadi tadi malam nanggung, yaudah aku selsein.. " Jawab Vina sambil menguap
"Ya sudah yok ke kamar mandi nanti kalo telat antriannya makin panjang" Sambungnya
Selesai dari kamar mandi dan berwudhu' mereka melanjutkan untuk Sholat malam dan selesai sholat malam untuk mengunggu waktu subuh datang mereka terdengar membaca ayat-ayat suci Al-Qur'an yang telah mereka hafal dan begitulah rutinitas semua santriwan dan santriwati di pesantren tatkala adzan Subuh berkumandang mereka semua bergegas ke Masjid untuk para santriwan dan ke Musholah pesantren untuk para santriwati..
Sunggu pemandangan yang sangat menyejukkan Hati
🥀🥀🥀
"Za, tadi pas di Masjid aku dapat info dari Ning Fatimah .. " Vina memulai pembicaraan di sela -sela aktivitasnya merapikan kamar mereka
Gadis cantik berkerudung warna salem itu terlihat begitu antusias dengan info yang di bawah teman kamarnya dan juga sahabat dekatya, gadis cantik yg sudah tinggal di pesantren ini selama kurang lebih 8 tahun itu yang telah mendapat Sertifikat Khufadh Al-Qur'an dg masa yg cukup singkat .. Azizatul Zahra yg biasa akrab di sapa dengan panggilan Azizah oleh teman temannya ..
"Info apa vin..?? " Jawabnya lembut memang dialah Gadis cantik dan juga Lemah lembut..
"Katanya ning Fatimah, lusa mau ada Bazar Zah di area pesantren sendiri. Nah, ning Fatimah juga bilang kalau kita bisa ikut berpartisipasi dalam mengikuti acara itu Za.. Soal nya uang yang kita dapat dari Bazar kita Za akan di sumbangkan untuk Yayasan Panti Asuhan yang kekurangan Donatur Za" Jelasnya .. "Tapi Za aku juga bingung nih kita mau ikut Bazar apa ya Za, coba deh Za kamu yang cari ide kita Bazarin apa.. " Sambungnya..
"Eemmmm... " Mereke berdua terlihat memikirkan sesuatu tapi tiba tiba wajah Azizah terlihat sumringah dengan idenya
"Aku punya ide.. " Celetuknya
"Apa Za..? " Jawab Vina penasaran
"Gimana kalau kita Bazar buka aja, kan koleksi buku buku kita banyak lagian kita juga udah selesai bacanya sekalian nyumbang ilmu lah biar manfaat.. " Jelasnya dengan senyum semangat
"Waw.. Ide yang bagus Zah.. " Jawab vina antusias
"Ya sudah yok kita mulai kumpulin bukunya.. " Sambungnya..
🥀🥀🥀
"Al.. Alfaro. " Teriak seorg ibu paru baya yang di iringi agak berlari kecil menghampiri putranya yang mau keluar
Seketika putranya berhenti
"Apa ma..?" Jawabnya acuh
"Mau kemana lagi kamu..?kan baru pulang masak mau keluar lagi Al..? " Tanya mama ratih dengan Lembut
Alfaro Adi Pratama siapa yang tak mengenalnya Anak bungsu dari Pasangan Jaya Adi Pratama & Mama Ratih pemilik Perusahaan Besar dan termasuk anak Konglomerat ternama di Ibu Kota.. Namun sayang meskipun dia adalah satu satunya anak Lakilaki dari keluarga Kelas Atas tapi dia tidak mengikut jejak sang Ayah unt menjadi CEO tapi mala lebih suka dengan menekuni hobinya menjadi Anak MoGe "komunitas Motor Gede" Yang tentunya membuat Sang Ayah tidak menyukainya dan selalu berselisih paham dengan sang Ayah.
Belum sempat menjawab tiba tiba terdengar suara keras dari dalam
"Kayak mama gak tau aja mau kemana anak kesayangan mama, ya sudah pasti kalau keluar ya mau ngabisin duit buat ngumpul sama teman teman jalanannya ma.. " Celestus Papa jaya dengan nada keras
"Paa.. " Tegur mama ratih
"Apa ma..? Memang benar ma kalo anak kesayangan mama ini bisanya cuma ngabisin duit untuk bersenang senang dengan teman temannya, tanpa sedikitpun memikirkan masa depan keluarga kita.." Sela Papa Jayah
Mama ratih hanya menghelah nafasnya ..
Tanpa menjawab Alfaro tiba tiba menghidupkan mesin motornya lantas pergi begiti saja
"Lihat ma, anakmu itu .. Papa sudah capek dengan kelakuannya ma.. Muak papa dengan tingkah nya yang semakin hari semakin menjadi jadi " Gusar papa Jaya.. "Apa dia gak kepingin lihat kakak nya Sonya, meskipun di perempuan dia Hebat sudah menjadi seorang CEO Wanita di usia yg bisa di bilang cukup muda.." Tambanhnya..
"Sabar pa.. Kontrol emosi papa, kesehatan papa harus di jaga. Jangan emosi trus nanti biar mama bujuk Al pa biar dia mau mengikuti kakaknya.. " Mama Ratih mencoba menenangkan hati suaminya yang hampir setiap hari di buat Emosi oleh putra satusatunya..
🥀🥀🥀
"Tiiiiiiinnnnn.... "
"Burg... "
Tak sengaja Alfa menabrak seorang gadis berkrudung warna salem dan sahabatnya yang tengah keluar dari gang. Dan belanjaan yang di bawah gadis itu berhamburan di jalanan
"Mas, gimana sih kalo bawah motor itu. " Nadanya dengan sedikit kesal liat temanku sampai terjatuh "Zah, kamu gak papa kan..? " Tambah vina
Seketika Alfa turun dan mau menolong gadis itu . Tapi setelah melihat wajah angun dari gadis yang hampir di tabrkanya seketika dia tepaku dalam pandangannya
"Cantik sekali, gadis ini. " Gumamnya dalam hati
"Hello... Mas.??? ! " Teguran Vina membuyarkan lamunan Alfaro.
"Iya mbak, maaf gak sengaja mbak. Aku tadi gak sempet lihat mbaknya kalo keluar dari Gang. " Jelasnya..
"Mbaknya tidak apa apa kan..?. " Imbuhnya..
"Gak papa mas.. Aku juga yang ceroboh gak lihat lihat dulu. Aku juga mintak maaf mas..?. " Terdengar begitu lembut hingga membuat hati Alfaro betanya tanya siapakah gadis bak bidadari di depannya itu.
Sambil membantu memunguti sayuran yang jatuh di jalan, Alfaro mengulurkan tangannya untuk memperkenalkan dirinya
"Eemmm.. Aku Alfaro. Kalau boleh tau nama mbaknya siapa ya..? " Ucapnya sambil tersenyum semanis mungkin.
Tapi bukannya memjawab dua gadis itu hanya tersenyum dan berlalu meninggalkan Al di jalan sendirian.
Karna merasa penasaran dengan gadis berkerudung cantik tadi Al mengikutinya dari jarak jauh dan berakhir dengan Gadis itu masuk ke sebuah pesantren.
"Ooohh.. Jadi gadis tadi mondok di pesantren ini." Gumannya dalam hati. Kemudian kembali meluncur dg Mogenya dan dengan cepat menghilang dari pandangan.
--
"Za, cowok tadi cakep juga ya.. "Ucap Vina sambil menaruh sayur di meja dapur.
" Isss..iisshh.. Kamu ini, cowok saja yang di pikir." Sela Azizah
"Ning Zizah, sudah pulang dari beli sayurannya..?" Sapa mbok Darni salah satu khodimah di pesantren.
"Iya mbok." Jawab Azizah lembut.
"Maaf ya ning, malah ngerepoti ning buat ke pasar cari sayur."
"Gak papa mbok, kalau gak ada yang kepasar nanti para santri mau makan sama apa dong mbok..?" Canda Vina..
"Yauda mbok, kita ke kamar dulu ya mbok. Mau siap siap sudah mau sholat dhuhur." Sambungnya.
"Injeh ning."
--
"Baru datang bro..? Dari mana saja katanya Otw nya dari tadi kok baru sampai??. " Tanya Reza melihat Al baru datang.
"Aahhh.. Sudahlah bro.. Lagi gak mood aku." Timbalnya
"Kenapa sayang..?" Tiba tiba seorang wanita menghampiri Al dan memeluk tubuh kekar Al. Lalu Al membalikkan pandanganya dan terlihat wanita se*si dengan pakaian minim di belakang tengah memeluknya mesra.
"Gak papa sayang." Jawab Al dengan senyuman.
"Sudah dari tadi bro, pacar lo nungguin Lo di sini. Kasian tahu.. Tak ajak main sama aku mala gak mau.. " Goda Andre
"Mana mau aku sama kamu. Aku itu cuma milik Al .. Alfaro saja." Jawab jutek wanita tadi. "Yuk Ay, kita jalan jalan.." Sambungnya sambil mengandeng tangan Al..
"Maaf ya Sayang, tapi hari ini aku harus cepet cepet pulang. Soalnya ada kepentingan. Jadi gak bisa ajak kamu pergi sekarang." Jelas Al
"Tapi Al... " Rengek siska
"Besok ya sayang.. Gak papakan. Sekarang aku anterin kamu pulang ya.. "
"Ya sudah gak papa. Tapi, janji besok ya. Awas kalau bohong lagi."
"Iya. Aku janji" Sambil menghidupkan mesin Mogenya..
**
"Sudah sampai sayang. " Ucap Al datar.
Ketika sudah turun dari motor Al sebelum masuk rumah siska tiba tiba mendaratkan bibir se*sinya di pipi Al kiri & kanan. Sontak Al terkejut.
"Di lihatin orang rumah sayang." Bisiknya
"Emang kenapa..? Akukan pacar kamu." jawab siska sebel
"Iya sayang. Tapi, malu kan..?"
"Ya sudah kalau malu di kamar aja ya Say" Ucapnya dengan nada menggoda. Cepat cepat Al mengingatkan dirinya sebelum terjadi hal yang buruk. Walaupun Al adalah anak jalanan dan slalu di kelilingi wanita wanita seksi tapi dia selalu menjaga perjakaannya hanya untuk istri nya yang halal kelak. Karna dia juga berfikir jika dia tidak perjaka tentu istrinya juga bukan perawan. Dengan tanpa basa basi siska malah berusaha menyeret tangan Al agar mau masuk ke rumahnya namun seketika Al menolak dan langsung menghidupkan mesin motornya dan berpamitan untuk pulang. Siska yang merasa di tolak menelan ludah kekecewaan dengan memandang punggun Al yang secepat menghilang..
***
Sedangkan Vina masih nyerocos soal cowok yang hampir saja menabrak mereka tadi.. tanpa sengaja Azizah menatap kearah luar Aulah, dan tanpa sengaja pula matanya menangkap pandangan dari sang Ustadz Muda, yang terkenal dengan Kegantengannya, tengah mencuri pandangnya.
"Ya Allah... " batinnya "Cakep banget Ustadz Arif.. issshh .. apa an sih aku ini..? " gumannya dalam hati..
"Zah , kamu...??"
 

Komentar Buku (249)

  • avatar
    Pengais Bungsu

    kenapa gak di lanjutin sih ceritanya padahal menjiwai banget bacanya next dong kelanjutannya bahagia lagi hamil lagi punya anak gitu😁

    09/08/2022

      1
  • avatar
    Yudi Prasetyo

    baguss kerenn

    4d

      0
  • avatar
    Suhanda

    bagus

    7d

      0
  • Lihat Semua

Bab-bab Terkait

Bab Terbaru