Unduh buku ini di dalam aplikasi
Keseimbangan: 0 Berlian ∣ 0 Poin
Mcm real
02/07
oke
28/06
seru
Lihat Semua
Luka Yang Dirindukan Ketulusan Rangga
Pagi meyambut cerah. Tak seperti kemarin yang terus diguyur hujan. Bahkan sisa-sisa hujan itu masih
Luka Yang Dirindukan Kembali Ke Kampung Halaman
Rangga benar-benar ingin melompat setinggi gunung saat ini, berteriak dengan lantang di antara angin
Luka Yang Dirindukan Menghadapi Pak Wisnu
Hujan memang tidak turun, tetapi Ara merasakan dingin menusuk sampai ke tulang saat berhadapan denga
Luka Yang Dirindukan Mengharap Restu
“Heh, Rangga. Kamu itu udah pulang enggak kabar-kabar, pas sampai malah ribut pergi lagi malamnya. K
Luka Yang Dirindukan Bertamu
Pagi begitu cerah, tapi tidak dengan keadaan hati Ara. Wanita itu murung sejak membuka mata. Di dapu
Luka Yang Dirindukan Perbincangan Serius
Ara masih saja merasa tegang walau berulang kali Rangga menenangkan. Bahkan kedua kakinya sedikit ge
Luka Yang Dirindukan Bab Terakhir
Luka Yang Dirindukan Air Mata Jatuh Lagi
Luka Yang Dirindukan Fakta yang Terbongkar
Luka Yang Dirindukan Permainan Takdirkah?
Luka Yang Dirindukan Pertemuan Tak Terduga
Luka Yang Dirindukan Bukan Hanya Kebetulan
Luka Yang Dirindukan Saat Itu Bulan Agustus
Luka Yang Dirindukan Sosok Familier
Mcm real
02/07
0oke
28/06
0seru
28/06
0Lihat Semua