Tag(s):
• Komedi
• Persahabatan
• Sekolah Menengah Atas
• Remaja
• Pergaulan remaja

SMA Garuda Tempatnya berbagai spesies langka di Bandung, di antaranya : Titan Darmawan, si cewek lemot, keras kepala, belum lagi rakus. Suatu hari, dengan tidak penuh pertimbangan ia membuang kopi panas dari kelasnya di lantai dua yang sukses membasahi Tristan yang lagi bolos cantik. Punya sahabat bernama Rheva, geulisnya turunan Jawa-Surga. Sayang hatinya turunan malaikat pencabut nyawa. Sah-sah saja ketika menonton sahabatnya jadi bulan-bulanan siswa lain. Ada lagi Tristan Sagara. Si perokok, tukang bolos, tapi syukur-syukur diberkahi wajah yang oke. Dengan senang hati membalas dua kali lipat perbuatan cewek yang berani menyiramnya hingga ia ketahuan bolos. Sifatnya sudah macam penjajah jaman kolonial. Hari-harinya juga tidak lupa ditemani Bams yang selalu menjadi yang terdepan dalam memberi ide jahanam untuk menjahili Titan. Ada pula Nyong si pujangga pantun, dan terakhir Sandi si sadboy. Berbagai hal mewarnai hari-hari Titan dan Tristan di tahun terakhir mereka memakai seragam abu-abu. Mulai dari cerita yang berasa asin macam micin hingga manis rasa gulali, maupun pahit rasa obat.

Last Update

Editor´s Choice

Mo Family's Daughter-in-law

fangfei

The lost Heiress

KuyaJ06

The Married CEO and I

Master Light James

What happened in high school...

DaringLeo

Breaking The Guardian's Curse

ChoJoyce

Reincarnated into the body of a princess

miriam2

Recommendation

The martial lord

supremeking

Crossover (ENGLISH)

weakdreamer

Anonymous

Dona

Checkmate | Stalemate Series Book 2 (BL Novel)

Kei Abordo

Never Knew His Worth

M.O Sapphire

The forgotten Wife

MissEraser

Broken: Tale of a twisted blade

Impulse

Ghost Of Your Memories

AceOfDeity

Devotion (English Version)

Xamarande

Book Comment (238)Leave your comment on App

• 
  Trisna Wayan

  seru banget ceritanya😍😍😂komedi sama romantisnya dpt banget😍

  10/04/2022

    2
• 
  halimahNur

  Ya Allah Bagus bangett cerita nya sampek sampek aku sedih senang,kakak plisss lanjut dong cerita nya😊🙏🙏🙏🙏😍😍❤❤❤❤

  26/01/2022

    7
• 
  qi__ra01

  bagus banget kaaa, baca nyaa salting salting sendiri, ketawa ketawa sendirii, btw aku pinjem yaa kaa cerita nya buat tugas sekolahhh, bagus bangettt

  7d

    0
• 
  FAZAM.MASHUN

  bagus min🥳🥳

  14d

    0
• 
  Sitti Sarah Sarah

  🤣🤣🤣 kasihan banget kena mental

  19d

    0
• 
  KurniaIrma

  bagus

  29d

    0
• 
  Rafa

  asli bagus banget

  28/07

    0
• DanusisastraDadang

  keren dan seru

  11/07

    0
• FauziRifal

  sungguh bagus alur ceritanya

  11/07

    0
• 
  EkalEkAl

  aplikasinya bagus

  10/07

    0

• Total: 75

• 1.Awal Musibah

  Titan mengamati luka di lututnya yang berdarah dan lebam biru-biru. Berusaha mengingat-ingat apa saj

• 2.Ini Musibahnya

  Tristan Sagara hanya sedang asik menyesap rokok yang ia jepit di telunjuk dan jari tengahnya. Kepula

• 3.Pertanda Sial

  Aldo memegang gelas yang berembun. Isinya air dingin. Hendak ia siramkan pada adik perempuan kesayan

• 4.Pertanda Apes

  Baiklah, setelah kilas balik yang panjang itu, Titan akhirnya sukses mengingat dosa-dosanya pada Tri

• 5.Signal Musuh

  Setelah istirahat pertama yang ternyata berlangsung sejahtera tanpa adanya tanda-tanda dari cowok me

• 6.Pengusik Hidup Tenang

  Hari Senin. Hari terkutuk yang paling dibenci semua siswa SMA Garuda atau bahkan se-Indonesia. Karen

• 7.Kesal Banget

  Setelah memakai sepatu Bimo yang sangat-sangat kebesaran, maka Titan dan Rheva kembali ke kelas untu

• 8.Gak Kapok

  Hari Selasa. Entah kesialan apa lagi yang akan dialami Titan hari ini. Untuk menyemangati dirinya se

• 9.Balas Dong

  Titan masih merasa nyaman bergelung di alam mimpinya sendiri. Setelah melewati dua mata pelajaran sa

• 10.Capuccino Sambalado

  Hari ini Titan tidak banyak molor di kelas. Ia justru lebih banyak melamun sepanjang pelajaran. Mata

• 11.Tante Chicken Wings

  Titan lapar. Cacing-cacing di perutnya memang paling tidak bisa diajak buat kompromi. Di luar langit

• 12.Lingkaran Hidup Mereka

  Rheva membuang napas kasar. Ia menengok ke jam berbentuk kepala doraemon yang tergantung di atas din

• 13.Oke Titan Ladenin

  Titan mendengus kesal karena ucapannya tidak dihiraukan. Ia melangkahkan kakinya menuju toilet perem

• 14.Kalah

  "Lo boleh jadiin temen lo itu buat jadi wasit," ujar Tristan sambil menunjuk Rheva yang berada di pi

• 15.Traktiran Pertama

  Bel istirahat pertama berbunyi. Kali ini, tanpa menunggu kelas sepi, Titan langsung ngacir keluar ke

• 16.Tetangga

  "Makasih ya, minyak goreng." Titan turun dari motor Bimo lalu melepas helm dan mengembalikannya pada

• 17.Ternyata Mamanya Tristan

  Mereka berjalan melewati beberapa rumah. Tristan dan Timo di depan, sementara Titan hanya mengikuti

• 18.Di Bawah Malam Berbintang

  Setelah menghabiskan makan malamnya, ponsel Titan bergetar. Titan mengangkat ponselnya. Tertera nama

• 19.Tentang Reva

  Istirahat pertama ini langsung dipakai Titan untuk menyeret Tristan menuju kantin. Sementara Rheva h

• 20.Ketemu di Cafe Hypez

  Rheva tidak banyak bicara sejak keluar dari rumah. Mereka sudah selesai dengan toko buku lalu sekara

• 21.Jalan Sama Dua Cowok

  Bimo : Besok temenin gue buat beli bahan2 kerja kelompok bisa nggak? Jam 11 gue jemput.
  Titan : Kelom

• 22.Jalan Sama Dua Cowok (2)

  Titan mendengus. Mood untuk makan es krim berkurang karena ia sekarang sendirian, namun ia tetap mel

• 23.Semua Satu Meja

  Di sinilah Tristan. Mengangkat sebelah alisnya menatap cewek di depannya. Hari ini Senin dan ia suda

• 24.Sugar in Your Laughter

  "Lo takut bakalan jatoh pas manjat kalau masih ada gue di sini?" tebak Tristan.
  "Titan cuma nggak mau

• 25.Di Bawah Teduhnya Langit

  Titan masih asik tertawa dan Tristan masih cengo sampai akhirnya sebuah teriakan menyadarkan mereka

• 26. Anak Kucingnya Tristan

  Kelas XII IPA 1 sedang buru-buru menyelesaikan tugas yang diberikan oleh Bu Fatimah selaku guru Lint

• 27. Brownies Untuk Tristan

  Kalau ditanya apakah Titan sangat kesal saat ini, jawabannya iya. Ia sudah berdiri di depan rumah Tr

• 28. Bau-bau Pendekatan

  Pagi ini ada sesuatu yang aneh dilihat Titan. Sangat aneh. Rheva, sahabatnya yang selalu diantar ole

• 29. Bolos Bareng

  Satu hari yang lalu ....
  Rheva sudah bersiap-siap untuk pergi ke sekolah seperti biasa. Setelah sarap

• 30.Tabrakan Bibir

  Rheva sudah selesai dengan dongengnya yang membuat Titan terkantuk-kantuk. Dongeng tentang kisahnya

• 31.Kepikiran Ciuman

  Titan berlari kencang keluar gerbang sekolah. Di depan sana, mobil Aldo sudah bertengger manis sedar

• 32.Ketahuan

  Setelah mobil Aldo sampai di depan gerbang sekolah, Titan langsung turun. Baru mau melangkah masuk,

• 33. Incip Bibir Lagi

  Tristan terus menarik paksa tangan Titan, menyeretnya ke taman sekolah yang sedang sepi karena matah

• 34.Upik Abu

  Jumat sore itu, Titan sudah benar-benar lelah. Sampai di rumah, ia langsung mandi, makan, lalu tidur

• 35.Telinga Kanan

  Di sinlah mereka berdua. Di kamar dengan dinding berwarna baby blue di keempat sisinya. Kamar Titan.

• 36. Telinga Kanan

  Titan masih menatap nyalang cowok di depannya dalam diam hingga dering telepon memecah aksi "senggol

• 37.Pacaran Ala Super Pell

  Senin memang selalu menjadi hari yang menyebalkan, tapi hari Senin ini, semua terasa begitu apes bag

• 38.Rahasia Nasi Goreng Surgawi

  Selepas mengantar Titan sampai di depan rumah, cewek itu langsung masuk gitu saja tanpa embel-embel

• 39.Tristan Kepanasan

  Kalau Nyong bukan salah satu teman kepretnya, mana mau Tristan ikutan ke kantin saat jam istirahat p

• 40.Yuk Mendekatkan Diri

  Bams enek. Iya, enek banget melihat Tristan. Sahabatnya itu udah kayak ketakutan bakal kehilangan ma

• 41.Night Chat

  Pulang sekolah seperti biasa, Tristan baru masuk kelas untuk mengambil tas sekolahnya setelah bel pu

• 42.Persiapan Pendekatan

  Pagi ini, Titan bangun sendiri. Suatu mukjizat yang amat sangat jarang terjadi. Tidak begitu spektak

• 43.Tristan dan Seribu Satu Cara

  Suasana kelas XII IPA 1 sangat tertib pagi ini. Semua anak duduk manis di bangku masing-masing. Mula

• 44.Bento Jepang For You

  Ketika bel istirahat pertama berbunyi, Titan sengaja keluar kelas terakhiran. Ia was-was kalau harus

• 45.Ngedate Nih

  Titan rasanya baru merem sesaat, tapi rasanya ada yang mengganggunya entah apa itu. Ia merasa selimu

• 46.Mama Coming Soon Pulang

  Sinar matahari sudah muncul menembus jendela kamar seorang gadis yang tidak tertutup gorden, namun t

• 47.Takut Mencoba

  Titan benar-benar kepayahan harus mengangkat semua buku cetak ini sendirian. Memang dasar nasibnya y

• 48. Jangan

  Esok sorenya, Tristan sudah nangkring ke rumah Titan seperti biasa. Sudah menjadi rutinitasnya belak

• 49.Saudaraku Jadi Samsak

  Rasa-rasanya Titan sudah berteriak cukup keras. Ia bahkan sudah pasang badan di depan tamu tak terdu

• 50.Pelarian Masalah

  Pagi ini, Titan berangkat ke sekolah diantar oleh Raihan. Sepanjang perjalanan ke sekolah, Raihan te

• 51.Dia Ingat

  "Ingat, pulang entar sama gue pokoknya."
  Titan masih ingat perkataan Tristan saat mereka makan berdua

• 52.Albert Einstein

  Hari ini seperti biasanya, Tristan datang berkunjung ke rumah Titan. Melaksanakan aksinya melakukan

• 53.Kena Tilang Calon Kakak Ipar

  Raihan menghembuskan napas dengan kasar. Ia akhirnya berhasil juga menendang keluar makhluk tengil s

• 54.Dag Dig Dug

  Titan menyeret langkahnya malas-malasan menuju lantai dua, niatnya ingin kembali ke kelas. Ia benar-

• 55.Pesta Kebun

  26 Oktober 2018.
  Tepatnya peringatan hari pernikahan Dinda Azulla Mahendra dan Aditama Mahendra yang

• 56.Pengakuan

  Raihan tiba-tiba ditarik Titan menjauh dari teman-temannya dan diseret masuk ke dalam rumah, padahal

• 57.Pingsan

  Tristan mengendarai motornya gila-gilaan di tengah gelapnya malam. Ia membelah jalanan Kota Bandung

• 58.Cerita Masa Lalu

  "Jadi, Titan udah tiga tahun suka sama Raihan? Kakaknya sendiri?"
  Sekarang, hanya ada Aldo dan Trist

• 59.Hati Ini Sakit

  Setelah sehari ijin sekolah karena sakit, akhirnya Titan kembali masuk. Ia sudah merasa jauh lebih b

• 60.He's Not Losing That Easy

  Seharian itu, Titan benar-benar kehilangan keceriaannya. Melihat Tristan bersama perempuan lain berh

• 61. We Still Care About Each Other

  Mereka menjauh, keduanya benar-benar menciptakan jarak. Sudah sebulan berlalu sejak Titan dan Trista

• 62.Satu Punggung

  Ketika ojek misterius yang mengantarnya pulang baru saja meninggalkan halaman rumahnya tanpa perlu b

• 63.Tekad vs Otak Lemot

  Pagi ini, Titan bangun dengan sebuah tekad yang kuat. Ia bertekad akan mengikis jarak yang telah ter

• 64.Under The Tears of Nightsky

  Katakanlah Titan tak tahu malu, namun yang namanya sudah tekad mengejar cinta, maka semua akan ia la

• 65.Awal Dari Aku Kamu

  Sehabis scene yang mellow-mellow gimana gitu di bawah guyuran hujan, akhirnya mereka memutuskan untu

• 66.Rencana Pensi

  Ada yang membuatnya merasa spesial hari ini. Hal baru yang membuat senyumnya mengembang ketika hari

• 67. Rebutan Aula

  Tristan menahan napas ketika melihat wujud manusia di depannya. Seketika, bayangan wajah cemburu Tit

• 68. Terbakar Cemburu

  Esoknya, Tristan datang ke kelasnya seperti kebiasaannya belakangan ini untuk mengajak Titan makan k

• 69.Janji Yang Sebatas Diucap

  Tristan bergegas keluar kelas begitu bel tanda istirahat berbunyi. Ia tidak bolos pagi ini, berhasil

• 70.Dear, Owner of The Heart

  Tristan mengerang, pusing. Ia masih terjebak di tempat ini, Rumah Sakit Medika. Orang tua Aundy meng

• 71.Benar Kata Dilan, Rindu Itu Berat

  Tristan seharian ini tidak sempat bertemu dengan Titan. Entah ke mana gadis itu saat ia mencarinya,

• 72.Kalang Kabut

  "Aku sayang sama kamu, Tan!" teriak Aundy di ujung lorong yang sudah sepi.
  Tristan ada di hadapannya,

• 73.Makanya Jangan Keneng

  Setelah mendapat lokasi balapan motor dengan lagi-lagi harus menelpon Bams, maka Rheva semakin mengg

• 74.Apa Sayanggg???

  "Cie... habis kena marah ya? Kusut bener mukanya kayak keset depan WC." Titan terkikik geli sekembal

• 75.Udah Officially Nih

  "Sayang-sayang pala lo peyang!" sentak Titan kesal seraya meninju bantal tidurnya tak henti-henti. S