Total : 41Bab. 1. Keinginan Kedua Orangtua
Cinta bisa datang kepada siapapun tak terkecuali pada pria buta ini. Walaupun terkadang dia sangat l
readmore Bab. 2. Mama Yang Cerewet
Sementara Andriek cuma tersenyum mendengar hinaan yang di lontarkan kepada dia. "Itulah sebabnya kami
readmore Bab. 3. Keseleo
Keyla membuka pintu kamarnya, kemudian membanting dengan keras dan itu sangat mengejutkan Andriek ya
readmore Bab. 4. Korban
Di Kamar Apartemen "Andrieeek yang sok-sok an baik, Pliss yaa..jangan tinggal sekamar dengan gue tuh
readmore Bab. 5. Mati Saja
Tiba-tiba lelaki itu menghantamkan tinjuan ke wajah Andriek, sehingga membuat Andriek jatuh tersungk
readmore Bab. 6. Ciuman Pertama
Gadis imut ini bernama Riana Fairuz. Lampu belajar berdiri sangat antusias menemani gadis berpipi me
readmore Bab.7. Kau Itu Brengsek
"Jika itu alasan kamu kesini, sekarang udah gak ada masalahkan? Kamu bisa keluar dari kamarku, silah
readmore Bab. 8. Bibir Yang Lembut
Tak terasa waktu terus bergulir. Sekarang sudah jam 00.00 wib dan pastinya para pelanggan dan karyaw
readmore Bab. 9. Kebingungan Riko
"Satu lagi parfum lelaki yang melekat di baju kamu, kenapa sih harus berbohong takut ketahuan? takut
readmore Bab. 10. Kejadian
Seminggu sudah berlalu... Riana tampak tersenyum kegirangan sambil menenteng tas birunya menuju pintu
readmore Bab. 11. Ketakutan Keyla
Malam harinya. Mereka sedang duduk di ruang makan, untuk memulai makan malam mereka. Sejenak suasana
readmore Bab. 12. Kunjungan Riyan
Beberapa menit kemudian. Mereka sudah sampai di rumah sakit, Andriek, Mamah Nia, dan Papah Rama lang
readmore Bab. 13. Kejadian Yang Sebenarnya
Sementara di luar sana, Riyan ngomel sendiri sambil masuk kedalam mobilnya. "Key... Key... Sampai kap
readmore Bab. 14. Hanya Waktu
Sampai-sampai gak sadar kalau dosennya udah keluar ruangan. Sahabatnya pun pada ingin mendekat kecua
readmore Bab. 15. Pelukan
Beberapa menit kemudian, mereka pum menghentikan pekerjaan itu. "Ndriek siang ini, uang lo udah terku
readmore Bab. 16. Di Peluk Lagi
Andriek langsung menarik tubuh Keyla untuk di peluknya. Keyla terkejut. "Andriek!" Sebutnya, Lelaki i
readmore Bab. 17. Bukan Riko
Pagi itu di sebuah Caffe yang berada di pinggir kota Andriek duduk di atas bangku berwarna biru, sep
readmore Bab. 18. Masih Sama
"Aaacch sial! Kenapa sih hidup gue selalu aja sial." Riko menatap dirinya pada cermin yang terletak
readmore Bab. 19. Berubah
"Lo seneng sekarang." Riko menjawab "Tentu saja, Lalu sekarang kamu harus benar-benar menjauhkan diri
readmore Bab. 20.Bangkrut
Pagi-pagi sekali Andriek sudah rapi dengan pakaiannya. Dia memakai baju berwarna hijau muda serasi d
readmore Bab. 21. Angel
Tak lama kemudian, Taksi pun datang menghampiri mereka karena Papah Rama sudah memesannya sejak masi
readmore Bab. 22. Rumah Oma
Selama itu juga Andriek tak pernah mempunyai perasaan apa-apa terhadap lawan jenisnya.Karena dia tah
readmore Bab. 23. Dendam Dan Perjodohan
Reza tertawa, kali ini sedikit keras. "Andriek... Andriek kamu itu tak hanya licik tetapi juga seora
readmore Bab. 24. Berubah
Andriek malah tersenyum."Gak mau apa-apa kok." "Terus... Ngapain Lo pegang wajah gue? Jangan bilang k
readmore Bab. 25. Kontrakan Baru
30 menit kemudian. Mereka sudah berpenampilan rapi, sarapan pagi juga sudah berakhir sejak beberapa m
readmore Bab. 26. Miskin
Keesokan harinya. Mereka sudah bangun pagi-pagi dan Andriek juga sudah membuat menu sarapan pagi yait
readmore Bab. 27. Butuh Pekerjaan
"Sekarang Lo tuh udah gak ada pamornya sama sekali!" Hina Queen lagi dan suaranya itu sangat tinggi.
readmore Bab. 28. Keluarga Dino
Mamah Nia dan Papah Rama tampak duduk di sebuah sofa yang berada di kamar kakeknya Key. Mereka seper
readmore Bab. 29. Kemarahan Andriek
Kejadian Sebelumnya... Di rumah Riko Sejak tadi malam hingga, entah sampai kapan, Riko mengasingkan d
readmore Bab. 30. Selesai Sudah
Kini Pagi menjelang sinarnya pun begitu terasa mendamaikan, suasana juga terlihat sangat baik. Burun
readmore Bab. 31. Malam Pertama
Kakek Dino sudah di makamkan di tempat peristirahatan, meninggalkan dunia yang sementara ini. Semoga
readmore Bab. 32. Kecelakaan
Sambutlah hari ini dengan sebuah kata bermakna. 7 Bulan Kemudian. Tak terasa waktu terus bergulir ta
readmore Bab. 33. Lahirnya Baby Kenzhin
Seminggu berlalu. Setelah di nyatakan sehat oleh dokter, Keyla sudah di izinkan pulang. Serta membawa
readmore Bab. 34. Ketemu Riko
Keyla menatapnya dengan tatapan tak percaya. Seperti berhalusinasi. 'Riko? Benarkah bahwa itu adalah
readmore Bab. 35. Api Cemburu
Beberapa jam kemudian. Keyla telah sampai di depan rumahnya itu pun Riko yang mengantar. Dunia seolah
readmore Bab. 36. Pesan
"Iya Bang gue serius lah." Jawab Aliya dengan suara yang lebih menyakinkan Riko. Dan ekspresi Riko h
readmore Bab. 37. Ngantor
Keyla masih bingung akan keadaan ini, siapa yang telah mencoba untuk bermain-main dengan diri nya. I
readmore Bab. 38. Tawaran Nikah
"Gue rasa pertemuan kita udah cukup Rik, gue mau pulang dan masih banyak kesibukan yang musti Gue ke
readmore Bab. 39. Mau Itu
Keyla pulang dengan sakit hati yang ia bawa, kenapa Riko tega sekali mengacam dirinya. Apakah sekara
readmore Bab. 40. Kecanduan Tubuhmu
Andriek kini memperbaiki posisinya, dia merentangkan tangannya, dan mulai merasakan angin yang berhe
readmore Bab. 41. Akankah Selamanya Begini
"Penyesalan itu memang selalu datang terlambat!" Seketika Keyla menghapus airmatanya yang menetes der
readmore
best la
28d
0panasaran juga endingnya..:)
01/10
0Cite ini sangat menarik b
26/08
0nice
18/08
0snenk baca ny disini bnyk bngt pnglmn dlm sehari "
28/07
0bagus cerita nya
26/07
0bagus novelnya
26/07
0Bagus banget ceritanya
19/07
0good story
18/07
0$$$$$$$$
16/07
0