Total : 24Bab 1. Pulang Kampung
Baru dua bulan menikah dengan Bang Bayu, kami harus pulang ke kampung halamannya. Karena lbu Bang Ba
readmore Bab 2. Penasaran
Mertuaku Sandah #Horor_Kalimantan "Ish, kamu nih, Yang. Ngaku aja deh." Bang Bayu pun duduk dari pembar
readmore Bab 3. Rumor
PART 3 Rumor Selepas Ashar, beberapa ibu-ibu bertamu ke rumah kami dengan maksud menjenguk lbu. Termas
readmore Bab 4. Kedatangan Mak Ijah
Aku dan Bang Bayu pun berjalan menuju kamar lbu. Sesampainya di sana, ternyata lbu memang tak ada di
readmore Bab 5. Kematian Ibu Mertua
Aku akhirnya bungkam, setelah mendapat tatapan tajam dari Ibu Mertua. Namun, aku masih penasaran, ap
readmore Bab 6. Proses Pemandian Jenazah
“Astaghfirullah!” Wajah Ibu yang terlihat, membuat para pelayat yang menyaksikan beristigfar. Salah s
readmore Bab 7. Kejadian-Kejadian Ganjil
“Astaghfirullah ... Ibuuu!” Aku terpekik melihat jenazah Ibu. Matanya yang tadi sudah terpejam, kini
readmore Bab 8. Pengafanan dan Penguburan
Tiba saatnya Ibu dikafani. Ibu-ibu yang bertugas, masih menunggu Mak Ijah sebagai ketua himpunan “Fa
readmore Bab 9. Kebangkitan
Tak ada seorang pun yang menyadari kehadiran sosok wanita di bawah pohon pisang. Aku ingin menghampi
readmore Bab 10. Arwah Penasaran Ibu
"Sandaaah!" Warga yang lari tadi berteriak. Semua warga terkejut dan serentak masuk ke dalam rumah. M
readmore Bab 11. Teror Awal
Saat tersadar, aku sudah berada di kamar tidur bersama Bang Bayu. Suamiku masih terlelap dalam tidur
readmore Bab 12. Flashback
Namaku Maisaroh, biasa dipanggil Saroh atau Eroh. Menikah muda dengan Aa Gugun. Kira-kira, saat itu
readmore Bab 13. Tentang Saroh
Aa Gugun langsung masuk ke kamar untuk menemui bayi kami. Dia terlihat sangat senang, digendong dan
readmore Bab 14. Tentang Saroh 2
"Kamu kenapa, Roh?" Tiba-tiba Aa Gugun sudah berada di depan pintu kamar mandi. "Anu, Aa, mungkin masu
readmore Bab 15. Masa Lalu Saroh
Part 15 Masa lalu Saroh Saat mentari mulai tenggelam di ufuk barat, lantunan ayat suci mulai terdengar
readmore Bab 16. Saroh ke Kota
Tiga hari setelah kematian Suzan, si sundel perebut suami orang, datang kedua adik Aa Gugun, Roro da
readmore Bab 17. Akhir Masa Lalu Saroh
Part 17 Akhir masa lalu Saroh Di kota, aku tinggal bersama mertuaku untuk sementara. Karena, kami belu
readmore Bab 18. Awal Teror
Setelah kami mendengarkan cerita dari Mak Ijah, kami pulang ke rumah dengan berbagai pikiran yang be
readmore Bab 19. Teror Selanjutnya
Aku heran, tak ada siapa pun yang berada di luar. Jadi, siapakah yang mengucapkan salam tadi? Aku ber
readmore Bab 20. Penampakan Arwah Ibu
Suara teriakan siapakah itu? Segeraku berlari menuju toilet dimana Nanda ada di sana. Saat sampai di
readmore Bab 21. Teror Arwah Penasaran
Saat kami masuk ke kamar, Nanda menujuk kearah ranjang tempat Ibu tidur. Aku dan Santi hampir terpek
readmore Bab 22. Teror Arwah Ibu
Part 21 Teror Arwah Ibu Kriiiieeeeettt .... Pintu terbuka dengan sendirinya. Kami terkejut, tubuh berge
readmore Bab 23. Akhir Dari Semua
Hari ini, tepat selama enam hari di kota, Bang Bayu pulang bersama Ante Roro dan Om Aryo. Dirumah Ma
readmore Bab 24. Siapa?
Aku terkejut mendengar suara itu. Itu seperti suara Ibu. Aku raih kembali ponsel yang tergeletak di l
readmore
Cerita ny bikin penasaran jd ikut merinding..
2d
0sangat bagus ceritanya
4d
0sambungan nya kak..gk sabar ni. .soalnya lg pnasaran..
12d
0baguss
22d
0it's so scary
23d
0pokok nya mantap
26/10
0😌😌😌
19/10
0logika akan berfungsi jika hati sudah tersakiti
16/10
0menarik pada awal
15/10
0sangat bagus
13/10
0