Tag(s):
• CEO
• Tokoh Wanita
• Cinta pertama
• Cinta segitiga
• Cinta yang manis

Ketika berpisah menjadi sebuah keputusan dalam suatu hubungan, maka lebih baik memilih berpisah daripada harus menyakiti secara berterusan. Selamat Berpisah.

Last Update

Editor´s Choice

Checkmate | Stalemate Series Book 2 (BL Novel)

Kei Abordo

caught between two alphas

Divah Dave

Sweet Cold Blooded Miss

Abishaag

The Rescue of Her

Nicole Marcina

Billionaire remarries his ex-wife

Anna Yan

THE SHEIKH'S UNFORGETTABLE WIFE

SFwrites

Recommendation

My fate with Rex Angelo

Salem Silver Goodness

DEEPEST DESIRE

Swt Neetarh

Tales A Moment in Time Chronicles Eternal Darkness Desire Crimson Multiverse Part 5

SasinaZariel

DARK ROMANCE

Rachael gold

The Search for Freedom

Author Warren II

Painful Smiles

Princess Treasure Chuks

Holy Soccer

TaongWalangForever

Her Innocence

wristbonecoffee

It's All Just a Dream

Shii

22nd Century

DAMIAN KING STANLEY

Book Comment (163)Leave your comment on App

• AriantiNi Kadek ica

  bagus

  7d

    0
• 
  YuliandaFitra

  crtnya bgus

  13d

    0
• 
  DestriantoRegi

  👍😎bagus

  18d

    0
• 
  Belva Aulia Putry

  Bagusss

  29d

    0
• 
  Nasir Hunas

  cerita ini yang paling seru

  17/08

    0
• 
  SenioAnsel

  bagus

  12/08

    0
• 
  limpasuRita

  cerita bagus

  11/08

    0
• 
  RosdianaDian

  bagus

  06/08

    0
• 
  Shatria Yudistira

  cerita yang menarik

  02/08

    0
• Saputrarahes

  widihh seruuu

  31/07

    0

• Total: 32

• Chapter 1 Kenapa Dia Kembali?

  Dringg…Dring…
  Alarm itu berbunyi di ponsel pintar Syaqila. Dengan malasnya Syaqila membuka mata dan m

• Chapter 2 Menutupi Rumor Bos

  Syaqila, kerab di panggil dengan nama Qila. Umurnya 25 tahun, dia seorang sekretaris dari CEO Perusa

• Chapter 3 Disapa Masa Lalu

  Pandu, dia adalah mantan pacar Qila yang tidak datang di saat hari pertunangan mereka. Saat acara ak

• Chapter 4 Telepon Dari Siapa

  “Senang bertemu dengan anda hari ini.” Erzan dan Pandu berjabat tangan.
  “Setelah ini kalian mau ke m

• Chapter 5 Kiriman

  “Cinta? Siapa lelaki brengsek yang berani mengatakan itu kepada Qila?” batin Erzan, dia naik pitam.
  

• Chapter 6 Perkara Makan Siang

  Bagaimana rasanya dihubungi masa lalu? Di sapa masa lalu? Sebagian orang mungkin berkata, “Hal itu b

• Chapter 7 Merasa Aneh

  “Ambil uang ini dan jauhi anak saya!” Satu gepok uang ia lempar dan mengenai wajah Qila. Rasanya sak

• Chapter 8 Hati Yang Bertahta

  Sementara itu, Erzan sudah tiba di rumahnya. Di rumah yang hanya dia tempati sendiri itu dia merasak

• Chapter 9 Berbeda

  Erzan bolos kerja setengah hari. Dia buru-buru menghampiri Qila di apartemen studionya.
  “Qila, buka

• Chapter 10 Ketakutan

  Waktu menunjukkan pukul 16.34, sebentar lagi burung-burung akan berkicau mengikuti kepergian matahar

• Chapter 11 Luka Ini Tidak Seberapa

  Pekatnya malam sudah tiba, tidak lagi ada sinar kemerah-merahan di ujung langit yang bisa dilihat da

• Chapter 12 Berusaha Menyenangkan Hati

  Kejadian pahit yang pernah dilewati dan berusaha untuk dilupakan. Pagi menyapa Qila dengan kenangan

• Chapter 13 Kenapa Mengkhawatirkan Kekasih Orang Lain?

  “Ada apa?” tanya Erzan sekali lagi, kali ini bicara Erzan tidak seformal biasanya. Dia tidak bisa me

• Chapter 14 Jangan Menghilang Dari Pandanganku

  Erzan dan Qila menghadiri rapat bersama. Pasangan yang membuat orang sekitar menunduk karena hormat.

• Chapter 15 Mengungkapkan Kebenaran

  Pandu kembali ke rumahnya dengan raut wajah tidak enak. Rumah kecil yang dia beli agar bisa tinggal

• Chapter 16 Teman Sekelas Qila

  “Ada apa ke rumah saya, Pak Pandu?” tanya seorang lelaki yang membuka pintu tanpa mempersilakan masu

• Chapter 17 Berpapasan

  Qila tidak bisa tidur, pikirannya tertuju pada Pandu. Bagaimana dia bisa begitu berani datang ke rum

• Chapter 18 Aku Tidak Nyaman

  Pagi-pagi sekali Qila sudah bersiap. Sarapan untuk mereka berdua pun sudah dibuat oleh Qila.
  “Mungki

• Chapter 19 Hanya Firasat

  Seperti kata Erzan, setiap hari selalu ada asisten rumah tangganya yang memasak dan membereskan ruma

• Chapter 20 Merasa Diikuti

  Kantor benar-benar sudah sepi, tidak lagi ada siapapun di sana kecuali Qila. Lelah dan lemah bercamp

• Chapter 21 Pandu

  “Aku abaikan saja lagipula aku juga tidak akan pergi,” ucap Qila.
  Namun, pada kenyataannya apa yang Q

• Chapter 22 Pandu (2)

  Pandu menatap lama Qila yang sedang sibuk mengirim pesan dengan Erzan. Entah apa yang mereka bicarak

• Chapter 23 Gosip

  Rasa yang belum di selesaikan dan hubungan yang terus terjalin tanpa adanya ikatan, begitulah Pandu

• Chapter 24 Kejadian Sebenarnya

  Beberapa alasan untuk menyembunyikan tapi Qila mendobrak alasan itu dan membiarkan Erzan melihatnya.

• Chapter 25 Kejadian Sebenarnya (2)

  “Apa? Kenapa sayang?” tanya Erzan.
  Dia juga tidak ingin mengetahui hubungan Pandu dan Qila dulu tapi

• Chapter 26 Kejadian Sebenarnya (3)

  “Loh, Karin?” Pandu terkejut padahal tadi dia sudah ingin mengamuk saat mengira bahwa Pandu-lah yang

• Chapter 27 Menemui Pandu

  (Setengah jam yang lalu)
  Keduanya sama-sama lelah. Erzan lelah karena memukuli Pandu dan Pandu lelah

• Chapter 28 Cemburu

  Setelahnya semua kembali seperti biasa meskipun berat untuk tetap melihat Pandu ada di dekatnya, Qil

• Chapter 29 Haru

  Hati wanita mana yang tidak sakit melihat lelakinya pergi menemui wanita lain sampai tidak pulang be

• Chapter 30 Lelaki Itu

  “Erzan, apa tidak ada yang ingin kamu ceritakan?” tanya Qila.
  “Hm, ada.”
  Qila bersemangat mendengarnya

• Chapter 31 Cinta Tidak Untuk Memiliki

  Harap Bijak Dalam Membaca Karena Terdapat Adegan Kekerasan!!!
  (Lima belas menit sebelumnya)
  Qila berja

• Chapter 32 Ending

  Jika cinta ingin kau paksa, itu bukan cinta melainkan keinginan untuk memiliki.
  Satu minggu setelah k